@astamursasania:

19% 𓈆 ᯤ̸
19% 𓈆 ᯤ̸
Open In TikTok:
Region: GE
Thursday 28 September 2023 15:55:26 GMT
62192
1225
45
1567

Music

Download

Comments

pvzchomper
PvZ | chomper☃️ :
куда пропал этот мем??? это самый лучший мем 2023😭😭😭
2024-07-01 18:43:29
151
pkj_gamer
pkj_gamer :
это же я
2024-07-23 13:57:05
19
wilris.82
Кристиша :
спс я кнчл
2024-09-24 05:10:17
8
polzovatel2891
polzovatel2891 :
Жаль что больше не популярно
2024-08-21 19:41:47
8
_darkpast._
Параноик. :
мой гинеколог
2024-07-29 13:03:06
8
junickan
джуникан :
Сладенький
2024-09-24 16:55:05
2
whamssxx
sleepy angel.💤💠[🇰🇿] :
БРИГАДУ, КТО ЭТОТ ЧЕРТОВ ЧУВАК
2024-09-26 14:48:30
0
win_up_1
bebrbikceyc :
мой
2024-08-12 21:58:06
0
di_di4560
Di_di🪶 :
этот бро рил крутой
2024-07-08 08:30:29
2
zuz1x1
zuz1x :
@🫀valeria🫀
2024-10-09 13:11:01
0
vgfdryyuhff422
nessawe0 :
@pq
2024-10-20 20:59:45
1
truekolomyian
Коломийський Хлоп :
@Pelemen9 @Mor1x @9uuuuuuu9 @✙𝕱𝖆𝖓𝖙𝖆✙ легенда
2024-08-11 00:12:35
3
user45313567169434
🇩🇪🇩🇪🇩🇪 :
🔥🔥🔥🥵🥵🥵
2024-08-29 18:25:54
1
user8817363443659
Мврокмооеа :
😭😭😭😭😭😭😭
2024-06-27 19:09:50
1
ivikowp
IVI🫦 :
@пабгер
2024-06-23 20:51:18
1
traher_2006
TRAHER_2006 :
😂😂😂
2024-10-30 11:54:27
0
reichmark
ᛉBittmanᛣ :
Ахазахахахаха
2024-10-18 06:29:07
0
gkwn.x
gkwn x :
😈😈😈
2024-10-13 10:10:10
0
user4859316124883
Мемолог :
😂😂😂
2024-10-12 13:44:32
0
fairix_s
. :
🥰🥰🥰🥰🥰
2024-09-28 13:04:47
0
pizdecnaxyiblyatebat
💗 :
🙄🙄🙄
2024-09-26 16:57:14
0
skylane666
asik🧊🍺 :
@ekb_014🇰🇿
2024-09-23 07:54:43
0
skylane666
asik🧊🍺 :
@Vidro
2024-09-23 07:54:37
0
polo.grozny
Grozny :
😂😂😂
2024-09-17 10:14:11
0
alexsandr0091
🤘 :
😅😅😅
2024-09-01 18:46:19
0
To see more videos from user @astamursasania, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Dīgha Nikāya 31 Siṅgālasutta atau Sigālovāda Sutta berisi nasehat Sang Buddha kepada pemuda sigāla – putera keluarga Buddhis di Rājagaha. Pada waktu itu, sigāla yang bangun pagi sekali dan pergi meninggalkan Rājagaha. Dengan pakaian dan rambut yang masih basah menyembah ke berbagai arah yaitu arah timur, selatan, barat, utara, bawah dan atas. Ketika itu Sang Buddha memasuki Rājagaha untuk ber-piṇḍapāta melihat sigāla sedang melakukan ritual tersebut. Sang Buddha bertanya kepada sigāla mengapa dia melakukan hal demikian. Sigāla pun menjawab bahwa dia melakukan ritual demikian untuk menghormati pesan ayahnya ketika menjelang kematian. Sang Buddha mengatakan bahwa bukan dengan cara demikian keenam arah tersebut disembah. Sang Buddha kemudian menguraikan Dhamma kepada sigāla dan diantaranya adalah bagaimana seharusnya melindungi 6 arah: 1. Ibu dan Ayah sebagai arah Timur 2. Guru sebagai arah Selatan 3. Pasangan dan Keluarga sebagai arah Barat 4. Teman dan Kolega sebagai arah Utara 5. Pekerja dan Pelayan sebagai arah Bawah 6. Pertapa dan Brahmana sebagai arah Atas Dalam Anguttara Nikaya Bab IV ayat 2 Sang Buddha memberikan perumpamaan sebagai berikut : “Bila seorang anak menggendong ayahnya dipundak kiri dan ibunya di pundak kanan selama seratus tahun, maka anak tersebut belum cukup membalas jasa kebaikan yang mendalam dari orangtuanya.” Dalam Dhammapada bab XXIII ayat 332, Sang Buddha bersabda: “Berlaku baik terhadap ibu merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini; berlaku baik terhadap ayah juga merupakan kebahagiaan. Berlaku baik terhadap pertapa merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini, berlaku baik terhadap Para Ariya juga merupakan kebahagiaan.” Dalam Angguttara Nikaya Bab IV ayat 2, Sang Buddha juga memberikan petunjuk mengenai cara terbaik untuk membalas budi dan jasa kebaikan orangtuanya, yaitu sebagai berikut : “Apabila anak dapat mendorong orangtuanya yang belum mempunyai keyakinan terhadap Tiratana(Buddha, Dhamma, dan Sangha), sehingga mempunyai keyakinan kepada Tiratana; apabila anak dapat membuka mata hati orangtua untuk hidup sesuai dengan Dhamma, membimbing mereka untuk memupuk kamma baik, berdana, melaksanakan sila, mendorong mereka mengembangkan kebijaksanaan, maka anak tersebut dapat membalas budi dan jasa-jasa kebaikan orangtuanya.” Dalam Sigalovada Sutta diuraikan mengenai 5 macam kewajiban anak kepada orangtuanya, yaitu: 1. Merawat dan menunjang kehidupan orangtuanya terutama dihari tua mereka. 2. Membantu menyelesaikan urusan-urusan orangtuanya. 3. Menjaga nama baik dan kehormatan keluarganya. 4. Mempertahankan kekayaan keluarga, tidak menghambur-hamburkan harta orangtua dengan sia-sia. 5. Memberikan jasa-jasa kebahagiaan kepada orangtuanya yang telah meninggal dunia. Mātāpitu upaṭṭhānaṁ Etammaṅgalamuttamaṁti. Membantu Ayah dan Ibu, Itulah Berkah Utama. #melepakemelekatan #anakmuguruspiritualmu #wayofthelife #buddhaismyway #buddhaismygreattheacher #buddhadharma #buddhism #buddhist #buddhaquotes
Dīgha Nikāya 31 Siṅgālasutta atau Sigālovāda Sutta berisi nasehat Sang Buddha kepada pemuda sigāla – putera keluarga Buddhis di Rājagaha. Pada waktu itu, sigāla yang bangun pagi sekali dan pergi meninggalkan Rājagaha. Dengan pakaian dan rambut yang masih basah menyembah ke berbagai arah yaitu arah timur, selatan, barat, utara, bawah dan atas. Ketika itu Sang Buddha memasuki Rājagaha untuk ber-piṇḍapāta melihat sigāla sedang melakukan ritual tersebut. Sang Buddha bertanya kepada sigāla mengapa dia melakukan hal demikian. Sigāla pun menjawab bahwa dia melakukan ritual demikian untuk menghormati pesan ayahnya ketika menjelang kematian. Sang Buddha mengatakan bahwa bukan dengan cara demikian keenam arah tersebut disembah. Sang Buddha kemudian menguraikan Dhamma kepada sigāla dan diantaranya adalah bagaimana seharusnya melindungi 6 arah: 1. Ibu dan Ayah sebagai arah Timur 2. Guru sebagai arah Selatan 3. Pasangan dan Keluarga sebagai arah Barat 4. Teman dan Kolega sebagai arah Utara 5. Pekerja dan Pelayan sebagai arah Bawah 6. Pertapa dan Brahmana sebagai arah Atas Dalam Anguttara Nikaya Bab IV ayat 2 Sang Buddha memberikan perumpamaan sebagai berikut : “Bila seorang anak menggendong ayahnya dipundak kiri dan ibunya di pundak kanan selama seratus tahun, maka anak tersebut belum cukup membalas jasa kebaikan yang mendalam dari orangtuanya.” Dalam Dhammapada bab XXIII ayat 332, Sang Buddha bersabda: “Berlaku baik terhadap ibu merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini; berlaku baik terhadap ayah juga merupakan kebahagiaan. Berlaku baik terhadap pertapa merupakan suatu kebahagiaan dalam dunia ini, berlaku baik terhadap Para Ariya juga merupakan kebahagiaan.” Dalam Angguttara Nikaya Bab IV ayat 2, Sang Buddha juga memberikan petunjuk mengenai cara terbaik untuk membalas budi dan jasa kebaikan orangtuanya, yaitu sebagai berikut : “Apabila anak dapat mendorong orangtuanya yang belum mempunyai keyakinan terhadap Tiratana(Buddha, Dhamma, dan Sangha), sehingga mempunyai keyakinan kepada Tiratana; apabila anak dapat membuka mata hati orangtua untuk hidup sesuai dengan Dhamma, membimbing mereka untuk memupuk kamma baik, berdana, melaksanakan sila, mendorong mereka mengembangkan kebijaksanaan, maka anak tersebut dapat membalas budi dan jasa-jasa kebaikan orangtuanya.” Dalam Sigalovada Sutta diuraikan mengenai 5 macam kewajiban anak kepada orangtuanya, yaitu: 1. Merawat dan menunjang kehidupan orangtuanya terutama dihari tua mereka. 2. Membantu menyelesaikan urusan-urusan orangtuanya. 3. Menjaga nama baik dan kehormatan keluarganya. 4. Mempertahankan kekayaan keluarga, tidak menghambur-hamburkan harta orangtua dengan sia-sia. 5. Memberikan jasa-jasa kebahagiaan kepada orangtuanya yang telah meninggal dunia. Mātāpitu upaṭṭhānaṁ Etammaṅgalamuttamaṁti. Membantu Ayah dan Ibu, Itulah Berkah Utama. #melepakemelekatan #anakmuguruspiritualmu #wayofthelife #buddhaismyway #buddhaismygreattheacher #buddhadharma #buddhism #buddhist #buddhaquotes

About