@433: What if Cristiano Ronaldo was a famous football player in the 1930’s 🔙👀 #football #futbol #cristianoronaldo #ronaldo #aifilter

433
433
Open In TikTok:
Region: NL
Friday 12 January 2024 13:41:14 GMT
118665
10039
69
17

Music

Download

Comments

filippo_barbacci
Filippo :
è yildiz
2024-01-12 13:48:38
11
vapourdrew0
Vapourdrew :
Garnacho 😳😳
2024-01-14 18:56:16
8
grend_pandawa2
FAT :
ALL IN PRABOWOO
2024-01-12 13:44:38
6
blekpencil_
Sarsenbaevvv :
Первый
2024-01-12 13:44:49
4
borshhilab
Lana :
Solid block, unwavering determination!
2024-01-12 13:43:32
3
user5981306286939
CSForTheWin :
looks like Grant Gustin
2024-01-12 14:13:14
2
kudravskijmikola
user32438480230 :
This puts a big grin on my face! 😁
2024-01-12 13:46:08
2
vickydwisap
Vickydwisaputra :
woah😲
2024-01-12 13:45:45
2
clearfootly
Simo🔥 :
Majestic!
2024-01-12 13:44:53
2
isakhanovish1
Нур :
Можьно Харри Магуайр?
2024-01-29 09:21:09
1
heruanggi_
anggie :
TETEP GANTEEEEEENGGGGGGG😭😍
2024-01-20 13:14:51
1
spidey12041
spidey12041 :
Siuuuuuu!
2024-01-16 00:18:17
1
imfeelinggood21
Joji :
Метхун Чакработи?
2024-01-13 01:40:39
1
gymsimo0
CRISTIANO🐐🤫 :
🐐❤️
2024-01-12 21:49:13
1
talha.kiliccc
Kılıç :
akima son noktayı koydu
2024-01-12 17:16:27
1
prabu_siliwangi_mlbb.97
prabu siliwangi :
shahrukhan
2024-01-12 15:12:01
1
tzimpoukass
🗿 :
He would still be the goat
2024-01-12 13:52:10
1
To see more videos from user @433, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Apa itu atmosfer?🤔🌎 Atmosfer adalah lapisan gas yang menyelimuti sebuah benda langit, seperti planet, bintang, atau satelit, yang tertahan oleh gaya gravitasi benda tersebut. Atmosfer sangat penting karena berperan dalam mendukung kehidupan, mengatur suhu, serta melindungi permukaan dari radiasi dan benda luar angkasa. Di Bumi, atmosfer terdiri dari campuran gas, yaitu 78% nitrogen (N₂), 21% oksigen (O₂), 0,9% argon (Ar), dan sisanya berupa gas-gas lain seperti karbon dioksida (CO₂), uap air (H₂O), serta gas-gas mulia lainnya. Lapisan-Lapisan Atmosfer Bumi Atmosfer Bumi terbagi menjadi lima lapisan utama, masing-masing memiliki karakteristik dan fungsi yang berbeda: 1. Troposfer (0–12 km) Lapisan terdekat dengan permukaan Bumi. Sebagian besar fenomena cuaca seperti hujan, badai, dan awan terjadi di sini. Mengandung sekitar 75% massa total atmosfer. Suhu menurun seiring bertambahnya ketinggian. 2. Stratosfer (12–50 km) Terdapat lapisan ozon (O₃) yang menyerap radiasi ultraviolet berbahaya dari Matahari. Suhu meningkat dengan ketinggian karena adanya penyerapan energi dari sinar UV. Pesawat jet sering terbang di lapisan ini untuk menghindari turbulensi. 3. Mesosfer (50–85 km) Lapisan tempat sebagian besar meteor terbakar sebelum mencapai Bumi. Suhu kembali menurun hingga sekitar -90°C. Merupakan lapisan atmosfer yang sulit dipelajari karena berada di antara zona penerbangan pesawat dan orbit satelit. 4. Termosfer (85–600 km) Suhu bisa naik hingga ribuan derajat Celsius karena menerima radiasi Matahari langsung. Tempat terjadinya aurora (Cahaya Utara dan Cahaya Selatan). Satelit serta Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berada di lapisan ini. 5. Eksosfer (600 km ke atas) Lapisan terluar atmosfer yang sangat tipis dan hampir menyatu dengan ruang angkasa. Terdiri dari gas hidrogen dan helium dengan kepadatan yang sangat rendah. Tidak memiliki batas yang jelas antara atmosfer dan ruang angkasa. Fungsi Atmosfer Atmosfer memiliki banyak peran penting, di antaranya: 1. Melindungi dari radiasi berbahaya – Lapisan ozon di stratosfer menyerap sinar ultraviolet dari Matahari, yang dapat merusak sel makhluk hidup. 2. Menjaga suhu Bumi tetap stabil – Efek rumah kaca alami dari gas seperti karbon dioksida dan uap air membantu menjaga suhu agar tidak terlalu panas di siang hari dan tidak terlalu dingin di malam hari. 3. Mendukung kehidupan – Atmosfer menyediakan oksigen untuk manusia dan hewan serta karbon dioksida yang diperlukan oleh tumbuhan untuk fotosintesis. 4. Memungkinkan cuaca dan iklim – Atmosfer mengandung uap air yang membentuk awan dan hujan serta mengatur pola angin dan tekanan udara. 5. Melindungi dari benda luar angkasa – Meteor kecil yang memasuki atmosfer terbakar di mesosfer sebelum mencapai permukaan Bumi. Atmosfer Planet Lain Tidak semua planet memiliki atmosfer yang sama dengan Bumi. Berikut adalah contoh atmosfer beberapa planet lain di Tata Surya: Merkurius: Hampir tidak memiliki atmosfer karena gravitasi yang lemah, sehingga suhu siang hari bisa sangat panas dan malam hari sangat dingin. Venus: Atmosfernya tebal dan terdiri dari karbon dioksida dengan awan asam sulfat, menyebabkan efek rumah kaca ekstrem yang membuat suhu mencapai 467°C. Mars: Atmosfernya tipis dan juga didominasi karbon dioksida, sehingga tidak mampu mempertahankan panas dengan baik. Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus: Memiliki atmosfer tebal yang terdiri dari hidrogen dan helium, serta angin kencang yang bisa mencapai ribuan kilometer per jam. Kesimpulan Atmosfer adalah lapisan gas yang melindungi planet dan benda langit dari berbagai ancaman luar serta mendukung kehidupan di Bumi. Dengan berbagai lapisannya, atmosfer membantu menjaga keseimbangan ekosistem, memungkinkan cuaca terjadi, dan melindungi dari radiasi serta meteor. Setiap planet memiliki atmosfer dengan komposisi yang berbeda-beda, tergantung pada ukuran, gravitasi, dan kondisi lingkungan di planet tersebut. #FYP #Atmosfer #bumi  #Trending #ForYou #Viral #LapisanAtmosfer #Edukasi
Apa itu atmosfer?🤔🌎 Atmosfer adalah lapisan gas yang menyelimuti sebuah benda langit, seperti planet, bintang, atau satelit, yang tertahan oleh gaya gravitasi benda tersebut. Atmosfer sangat penting karena berperan dalam mendukung kehidupan, mengatur suhu, serta melindungi permukaan dari radiasi dan benda luar angkasa. Di Bumi, atmosfer terdiri dari campuran gas, yaitu 78% nitrogen (N₂), 21% oksigen (O₂), 0,9% argon (Ar), dan sisanya berupa gas-gas lain seperti karbon dioksida (CO₂), uap air (H₂O), serta gas-gas mulia lainnya. Lapisan-Lapisan Atmosfer Bumi Atmosfer Bumi terbagi menjadi lima lapisan utama, masing-masing memiliki karakteristik dan fungsi yang berbeda: 1. Troposfer (0–12 km) Lapisan terdekat dengan permukaan Bumi. Sebagian besar fenomena cuaca seperti hujan, badai, dan awan terjadi di sini. Mengandung sekitar 75% massa total atmosfer. Suhu menurun seiring bertambahnya ketinggian. 2. Stratosfer (12–50 km) Terdapat lapisan ozon (O₃) yang menyerap radiasi ultraviolet berbahaya dari Matahari. Suhu meningkat dengan ketinggian karena adanya penyerapan energi dari sinar UV. Pesawat jet sering terbang di lapisan ini untuk menghindari turbulensi. 3. Mesosfer (50–85 km) Lapisan tempat sebagian besar meteor terbakar sebelum mencapai Bumi. Suhu kembali menurun hingga sekitar -90°C. Merupakan lapisan atmosfer yang sulit dipelajari karena berada di antara zona penerbangan pesawat dan orbit satelit. 4. Termosfer (85–600 km) Suhu bisa naik hingga ribuan derajat Celsius karena menerima radiasi Matahari langsung. Tempat terjadinya aurora (Cahaya Utara dan Cahaya Selatan). Satelit serta Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berada di lapisan ini. 5. Eksosfer (600 km ke atas) Lapisan terluar atmosfer yang sangat tipis dan hampir menyatu dengan ruang angkasa. Terdiri dari gas hidrogen dan helium dengan kepadatan yang sangat rendah. Tidak memiliki batas yang jelas antara atmosfer dan ruang angkasa. Fungsi Atmosfer Atmosfer memiliki banyak peran penting, di antaranya: 1. Melindungi dari radiasi berbahaya – Lapisan ozon di stratosfer menyerap sinar ultraviolet dari Matahari, yang dapat merusak sel makhluk hidup. 2. Menjaga suhu Bumi tetap stabil – Efek rumah kaca alami dari gas seperti karbon dioksida dan uap air membantu menjaga suhu agar tidak terlalu panas di siang hari dan tidak terlalu dingin di malam hari. 3. Mendukung kehidupan – Atmosfer menyediakan oksigen untuk manusia dan hewan serta karbon dioksida yang diperlukan oleh tumbuhan untuk fotosintesis. 4. Memungkinkan cuaca dan iklim – Atmosfer mengandung uap air yang membentuk awan dan hujan serta mengatur pola angin dan tekanan udara. 5. Melindungi dari benda luar angkasa – Meteor kecil yang memasuki atmosfer terbakar di mesosfer sebelum mencapai permukaan Bumi. Atmosfer Planet Lain Tidak semua planet memiliki atmosfer yang sama dengan Bumi. Berikut adalah contoh atmosfer beberapa planet lain di Tata Surya: Merkurius: Hampir tidak memiliki atmosfer karena gravitasi yang lemah, sehingga suhu siang hari bisa sangat panas dan malam hari sangat dingin. Venus: Atmosfernya tebal dan terdiri dari karbon dioksida dengan awan asam sulfat, menyebabkan efek rumah kaca ekstrem yang membuat suhu mencapai 467°C. Mars: Atmosfernya tipis dan juga didominasi karbon dioksida, sehingga tidak mampu mempertahankan panas dengan baik. Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus: Memiliki atmosfer tebal yang terdiri dari hidrogen dan helium, serta angin kencang yang bisa mencapai ribuan kilometer per jam. Kesimpulan Atmosfer adalah lapisan gas yang melindungi planet dan benda langit dari berbagai ancaman luar serta mendukung kehidupan di Bumi. Dengan berbagai lapisannya, atmosfer membantu menjaga keseimbangan ekosistem, memungkinkan cuaca terjadi, dan melindungi dari radiasi serta meteor. Setiap planet memiliki atmosfer dengan komposisi yang berbeda-beda, tergantung pada ukuran, gravitasi, dan kondisi lingkungan di planet tersebut. #FYP #Atmosfer #bumi #Trending #ForYou #Viral #LapisanAtmosfer #Edukasi

About