@dentuyy: Prosesi ngidak tigan (injak telur) dalam upacara adat pengantin solo memiliki arti bahwa seorang suami yang akan memberikan nafkah bagi keluarganya dengan penuh tanggung jawab tanpa meminta bantuan dari orang lain. Setelah itu, ditutup dengan mempelai perempuan yang akan membersihkan sisa pecahan telur yang sudah di injak oleh sang suami, dengan arti bahwa seorang perempuan harus mengabdi dengan tulus ikhlas kepada suaminya dan merawat keturunannya. Sikap bakti mempelai perempuan terlihat ketika kaki mempelai pria dibasuh lembut dan dikeringkan dengan handuk kecil. Cr: google