@scghome.com: คนดวงตก เขาว่ากันว่า บ้านดีเป็นศรีแก่ผู้อยู่ แต่ถ้าบ้านพังล่ะ? . . . ก็มาที่ SCG Home Online แค่คลิก ชีวิตก็เปลี่ยน เพราะเราช่วยดูแลบ้านคุณได้ทั้งหลัง! ด้วยบริการจากช่างมืออาชีพ มั่นใจได้ ได้มาตรฐาน พร้อมโปรโมชันราคาพิเศษสำหรับคนรักบ้านตลอดปี! คลิกเลย 👉 ลิงก์หน้า Bio นะคะ

SCGHOME
SCGHOME
Open In TikTok:
Region: TH
Thursday 28 March 2024 13:00:00 GMT
1153539
1072
5
90

Music

Download

Comments

hathaichanok.oil
Hathaichanok Oil Suwanwethchat :
บ้านที่ดีคือบ้านที่อบอุ่น ผัวมีศีลเมียมีศีล ลูกว่านอนสอนง่าย
2024-04-08 12:13:57
2
pratoom555
pratoom555 :
มีหมดทุกปัญหา.แต่ข้าน้อยบ่มีเงินซ่อม
2024-04-04 16:29:21
1
worakotvetthayan
วิรุ กตเวทิตานน :
มีเงินไหมครับ
2024-04-21 14:35:08
0
mini.4435
ธราเทพ คงมั่ง 4/4 ส.น.บ. :
2024-04-05 14:43:49
1
user2870837856252
HallaCool :
จริงหรือเปล่าอย่าขี้โม้นะะะะะะ
2024-04-13 06:41:18
1
To see more videos from user @scghome.com, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Pusaka Keris Sengkelat Era Mataram Sepuh Pamor Tirto Tejo SENGKELAT, adalah salah satu bentuk dhapur keris luk tiga belas. Ukuran panjang bilahnya sedang, dan memakai ada-ada, sehingga permukaannya nggigir sapi. Sengkelat memakai kembang kacang; ada yang memakai jenggot dan ada yang tidak; lambe gajah-nya hanya satu. Selain itu ricikan lainnya adalah sogokan rangkap ukuran normal, sraweyan, ri pandan, greneng, dan kruwingan. Sengkelat, ada yang menyebutnya Sangkelat. Sengkelat adalah simbol perjuangan rakyat ketika keraton Majapahit mulai meredup dibuat atas pesanan Sunan Kalijaga, namun dianggap kurang bernuansa Islam, Sengkelat akhirnya diserahkan kembali kepada sang empu, Jaka Supa. Sunan Kalijaga kemudian memesan kembali sebuah keris yang natinya bernama Kiai Carubuk – yang melambangkan bangkitnya gerakan Islam yang dimulai di daerah Bintara. Di dalam kisah Sengkelat ini banyak dimensi yang bisa dikupas baik dari sisi fisik, filosofi, keagamaaan, moral dan sisi lain sebagainya. Apapun cerita atau legenda yang menyertainya Keris berluk 13 (tiga belas) ini selalu mempunyai tempat sendiri di hati para pecinta tosan aji. Dalam ilmu numerologi versi Jawa, tiga belas (telulas : Jawa), telulas bererti las-lasan ing urip. Keris Luk 13 juga melambangkan kehidupan stabil dan tenang mendekatkan diri kepada sang Pencipta. Upaya manusia untuk memahami keberadaanNYA diantara semua makhluk yang tergelar di jagad raya telah membawa manusia dalam perjalanan pengembaraan yang tak pernah berhenti. Pertanyaan tentang dari mana dan mau kemana (Sangkan Paraning Dumadi) pada setiap perjalanan dari individu makhluk terus menggelinding dari zaman ke zaman. IA adalah sang Sangkan sekaligus sang Paran. IA hanya satu, tanpa kembaran, Gusti Pangeran iku mung sajuga, tan kinembari. Orang jawa menyebutnya Gusti Pangeran. Kata pangeran berasal dari kata pangengeran, yang artinya tempat bernaung dan berlindung. Terhadap Allah manusia hanya mampu memberikan sebutan sehubungan dengan perannya, Gusti kang murbeng dumadi (Penentu nasib semua makhluk). #filosofikeris #fypシ゚viral #keris #pusakaindonesia #pusakamataram
Pusaka Keris Sengkelat Era Mataram Sepuh Pamor Tirto Tejo SENGKELAT, adalah salah satu bentuk dhapur keris luk tiga belas. Ukuran panjang bilahnya sedang, dan memakai ada-ada, sehingga permukaannya nggigir sapi. Sengkelat memakai kembang kacang; ada yang memakai jenggot dan ada yang tidak; lambe gajah-nya hanya satu. Selain itu ricikan lainnya adalah sogokan rangkap ukuran normal, sraweyan, ri pandan, greneng, dan kruwingan. Sengkelat, ada yang menyebutnya Sangkelat. Sengkelat adalah simbol perjuangan rakyat ketika keraton Majapahit mulai meredup dibuat atas pesanan Sunan Kalijaga, namun dianggap kurang bernuansa Islam, Sengkelat akhirnya diserahkan kembali kepada sang empu, Jaka Supa. Sunan Kalijaga kemudian memesan kembali sebuah keris yang natinya bernama Kiai Carubuk – yang melambangkan bangkitnya gerakan Islam yang dimulai di daerah Bintara. Di dalam kisah Sengkelat ini banyak dimensi yang bisa dikupas baik dari sisi fisik, filosofi, keagamaaan, moral dan sisi lain sebagainya. Apapun cerita atau legenda yang menyertainya Keris berluk 13 (tiga belas) ini selalu mempunyai tempat sendiri di hati para pecinta tosan aji. Dalam ilmu numerologi versi Jawa, tiga belas (telulas : Jawa), telulas bererti las-lasan ing urip. Keris Luk 13 juga melambangkan kehidupan stabil dan tenang mendekatkan diri kepada sang Pencipta. Upaya manusia untuk memahami keberadaanNYA diantara semua makhluk yang tergelar di jagad raya telah membawa manusia dalam perjalanan pengembaraan yang tak pernah berhenti. Pertanyaan tentang dari mana dan mau kemana (Sangkan Paraning Dumadi) pada setiap perjalanan dari individu makhluk terus menggelinding dari zaman ke zaman. IA adalah sang Sangkan sekaligus sang Paran. IA hanya satu, tanpa kembaran, Gusti Pangeran iku mung sajuga, tan kinembari. Orang jawa menyebutnya Gusti Pangeran. Kata pangeran berasal dari kata pangengeran, yang artinya tempat bernaung dan berlindung. Terhadap Allah manusia hanya mampu memberikan sebutan sehubungan dengan perannya, Gusti kang murbeng dumadi (Penentu nasib semua makhluk). #filosofikeris #fypシ゚viral #keris #pusakaindonesia #pusakamataram

About