@pengkajianilmuallah: Arti dari "RUH PARA LELUHUR" Dahulu waktu saya kecil saya sempat bertanya pada orang tua kenapa mengirim arwah atau memuja ruh para leluhur ? bahkan malah harus menjadi ritual harian, atau tahunan kenapa..? Akhirnya saya menelusuri dan mencari tau kepada Mursyid apa itu yang dimaksud sebagai Ruh para leluhur.. LELUHUR itu asal katanya dari LUHUR,.. Luhur itu artinya Agung, Bijak,Tau, Berbudi pekerti tinggi.. Ruh Leluhur itu kalau dalam ajaran Hakikat adalah Ruh orang yang ketika di bumi sudah mencapai KESADARAN SEMESTA/KESADARAN KETUHANAN YANG TINGGI.. Awalan kata "Le" itu merujuk pada kata "Yang" Jadi makna kata Le Luhur itu artinya adalah "Yang" Berbudi Luhur, "Yang" Tau, "Yang" bijak, "Yang" berkesadaran tinggi... Jadi Ruh Leluhur itu adalah Ruh orang-orang "yang" ketika hidup di dunia sudah mencapai kesadaran Sejati, atau Kesadaran tinggi tentang Tuhan (Ma'rifatullah), bukan ruhnya para nenek moyang yang sudah wafat ribuan tahun, atau dengan kata lain Ruhnya sudah mengalami re inkarnasi ribuan kali, hingga akhirnya bisa mencapai tingkatan tertinggi dalam kesadarannya...bukan..!! Seperti asal katanya dari LUHUR, maka Ruh Leluhur itu dulu waktu hidupnya memiliki sifat yang sangat baik, arif dan bijaksana, pengetahuannya luas dan pemahamannya tinggi.. Dalam hal ini apa bila dikaitkan dengan penjelasan diatas, bahwa Ruh para Leluhur ini adalah Ruh yang ketika PROSES KEMATIAN terjadi padanya, maka ia tidak melalui proses kematian seperti manusia lain pada umumnya, malainkan ia langsung sadar kalau dirinya sudah mati (Mauttuqobla antamautu) .. Bahkan dengan luasnya pengetahuan yang di milikinya banyak diantaranya orang-orang seperti ini tau kapan kematian itu akan terjadi pada dirinya, sampai tingkat keakuratan hari, jam dan bahkan menitnya saat ia akan pulang.. Untuk mencapai tingkat itu perlu pembelajaran tentang ILMU KETUHANAN (Ma'rifatullah), sampai sejauh mana pemahaman tentang ruh, walau allah menjelaskan tidak ada yang tau tentang ruh, kecuali sangat sedikit sekali... RUH diturunkan allah kebumi (tubuh) untuk jadi pemimpin atau imamnya JASMANI...sampai sejauh mana ruh mampu... Bila ruh mampu menyatukan jasmani atau ruh mampu jadi imamnya jasmani, maka itulah yang disebut RUH LELUHUR... Ruh leluhur yang mampu menyatukan itulah yang dipanggil tuhan dengan sebutan JIWA ("NAFS"), dan Jasmani dengan sebutan RAGA.. Maka jadilah sebutan JIWARAGA artinya sudah menjadi satu kesatuan... Atau dengan sebutan YA ayyatuhan NAFS mutmainnah, irjii' illarobbiqi rodhiatamardiyah..dst.. Sudah menyatu JIWA RAGA, tidak lagi dipanggil dengan sebutan Ruhani dan Jasman, allah tidak memanggil dengan sebutan ya ayatuhan ruhani.. dst.. --- Pada MU "Negeri" (baldatun tayibattun warobbul ghofur) kami berjanji..(Tuhan).. Pada MU "Negeri" kami berbakti..(Sholat/Hubungan).. Pada MU "Negeri" kami mengabdi..(Hamba).. Bagi MU "Negeri" JIWARAGA kami...(Fanabillah).. #pengkajianilmuallah #pengkajianagama #kajianislam #semuanegara🇵🇱🇹🇼🇸🇦🇯🇵🇰🇷🇲🇾

PENGKAJIAN ILMU ALLAH
PENGKAJIAN ILMU ALLAH
Open In TikTok:
Region: ID
Thursday 30 May 2024 04:13:19 GMT
75649
3817
0
1098

Music

Download

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @pengkajianilmuallah, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos


About