@hagiwa_dr: Ed Sheeran - Shape Of You #ドラム #drums #drumcover

ハギワ-hagiwa-
ハギワ-hagiwa-
Open In TikTok:
Region: JP
Sunday 02 June 2024 11:22:36 GMT
76416
2743
61
52

Music

Download

Comments

oh.hmm18
oh hmm... :
holyy
2024-07-16 13:30:25
0
hanako8764
Hana Burgos :
amo como tocas ❤️
2024-07-19 00:28:24
0
fsfsgdhhegehd
月の下で :
!帥ㄟ
2024-07-22 00:43:39
5
user4138236602813
옛날 감성 :
밑에 발로 북 같은거 하는데..그게뭐지?🤔
2024-07-29 02:27:45
2
user5598523116149
두리몽실이 :
가토 같지 머리가.?
2024-07-24 10:13:56
0
moonmisun5
뭉미 :
저분 얼굴공개하신적 있나요? 진심 너무 궁금하다..폼 미쳤네..와..👍👍👍
2024-06-07 00:27:22
3
user8070981399398
レオ :
こんなふうにドラム弾けるよになりたかったな
2024-06-02 11:33:46
4
luna.miwa6
ルナみわ :
あはは~ん🙈💙かっこよ😳
2024-06-02 11:40:44
2
mochimochi__0000
もちもち :
大好きな洋楽🥰🎶
2024-06-02 11:24:17
2
user4618047121977
. :
귀 힐링에는 직빵임
2024-08-31 02:23:39
1
rukkon.t
Rukkon-T :
凄い好き。
2024-06-08 15:52:07
1
user11661898191892
LeeLee :
귀 살짝 빨개졌잖아..... 귀여워!
2024-08-26 10:19:23
0
user5545833029999
{과자하람💩} :
이사람 여자에요?
2024-08-16 11:58:47
0
ooukazuho1006
ナク君 :
まじ
2024-08-05 11:11:42
0
3182q
小元 :
太強了
2024-08-05 07:00:08
0
user3692607246753
👑우주 최강 귀요미👑 :
계속 귀에 맴돌아
2024-07-28 01:11:07
0
.tranminhquan000
'sᴜᴋᴀsʜɪɴ 👶' :
id áo
2024-07-23 04:58:03
0
user9766328139884
オタク(한국인) :
얼공하면 좋겠당..
2024-07-20 02:31:00
0
user9224810667135
헿 :
사랑해요. 죄송
2024-06-30 11:10:27
0
uservpm2okkii3
playMods :
무슨 노래임
2024-06-26 13:17:47
0
hanaleo88
ハナレオ(HanaLeo) :
😲😲👏👏音のとり方好きです
2024-06-12 03:14:04
0
94095905lol
YEJU🏀 :
私の好きな曲だ!しかし、私は歌よりも兄が好きです♡♡
2024-06-11 15:33:28
0
lunarmy_v
luna_rmy...0709 :
やっぱり手首好きです🫶
2024-06-05 23:17:11
0
an.di.wall
An Di Wall :
@chihiro040668:好きな曲きたー上手すぎ
2024-06-05 06:50:55
0
usert26di9aop7
堀さん :
よき👏✨
2024-06-05 04:53:41
0
To see more videos from user @hagiwa_dr, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Perjuangan anak-anak sekolah yang berangkat di pagi hari dan warga di Desa Kalipasir Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur dan desa-desa lainnya menjadi potret suram kesenjangan infrastruktur di daerah. Setiap hari, mereka harus berebut untuk menyeberangi sungai untuk bisa sampai tempat tujuan tanpa memperdulikan risiko. Risiko semakin besar saat musim hujan, di mana air sungai sering kali meluap dan membahayakan keselamatan mereka. Demi melanjutkan perjalanan ke sekolah, tidak jarang para siswa dan siswi bahkan harus mengantri untuk menyeberangkan motor mereka agar dapat melewati sungai dengan lebih cepat. Kondisi ini telah berlangsung bertahun-tahun tanpa solusi konkret dari pihak terkait. Ironisnya, pembangunan jembatan yang diharapkan menjadi solusi atas masalah ini justru mengecewakan masyarakat setempat. Pemerintah telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 9,3 miliar untuk pembangunan jembatan di wilayah tersebut. Sayangnya, proyek tersebut dikerjakan dengan kualitas yang buruk. Bahkan, jembatan yang seharusnya dapat menjadi solusi belum sempat digunakan, tembok penahan tanah dari jembatan itu sudah roboh. Hal ini menimbulkan kekecewaan mendalam bagi warga, terutama orang tua yang khawatir dengan keselamatan anak-anak mereka. Anak-anak dari Desa Joharan, Meranggi Lampung Tengah dan Desa Kali Pasir Lampung Timur sering terlambat ke sekolah akibat harus mengantri panjang untuk menyeberangi sungai, terutama saat musim hujan. Kondisi ini tidak hanya menghambat proses belajar, tetapi juga mengancam keselamatan mereka setiap hari. Masyarakat Desa Kalipasir dan sekitarnya berharap pemerintah daerah segera memperbaiki kerusakan pada jembatan tersebut. Tidak hanya itu, masyarakat juga menuntut pengawasan ketat terhadap proyek-proyek infrastruktur, agar kejadian serupa tidak terulang. Pembangunan yang dikerjakan asal jadi tidak hanya merugikan dari segi anggaran, tetapi juga mengorbankan keselamatan warga. Perjuangan anak-anak Desa Kalipasir untuk mendapatkan pendidikan mencerminkan betapa sulitnya akses terhadap fasilitas dasar di daerah pelosok. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki jembatan tersebut, sehingga anak-anak sekolah dan warga sekitar tidak berebut untuk menyeberang. Dalam jangka panjang, masyarakat juga berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur di desa-desa terpencil. Bagi anak-anak di Desa Kalipasir, jembatan yang kokoh bukan sekadar fasilitas, tetapi jalan menuju masa depan yang lebih baik. Source : bestieindonesianews.id lampung timur  Video/ Ist #TrendingLampung #BeritaLampungid #KaliPasir #Lampung #AnakSekolah #Viral #Trending #LampungTimur #Fyp
Perjuangan anak-anak sekolah yang berangkat di pagi hari dan warga di Desa Kalipasir Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur dan desa-desa lainnya menjadi potret suram kesenjangan infrastruktur di daerah. Setiap hari, mereka harus berebut untuk menyeberangi sungai untuk bisa sampai tempat tujuan tanpa memperdulikan risiko. Risiko semakin besar saat musim hujan, di mana air sungai sering kali meluap dan membahayakan keselamatan mereka. Demi melanjutkan perjalanan ke sekolah, tidak jarang para siswa dan siswi bahkan harus mengantri untuk menyeberangkan motor mereka agar dapat melewati sungai dengan lebih cepat. Kondisi ini telah berlangsung bertahun-tahun tanpa solusi konkret dari pihak terkait. Ironisnya, pembangunan jembatan yang diharapkan menjadi solusi atas masalah ini justru mengecewakan masyarakat setempat. Pemerintah telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 9,3 miliar untuk pembangunan jembatan di wilayah tersebut. Sayangnya, proyek tersebut dikerjakan dengan kualitas yang buruk. Bahkan, jembatan yang seharusnya dapat menjadi solusi belum sempat digunakan, tembok penahan tanah dari jembatan itu sudah roboh. Hal ini menimbulkan kekecewaan mendalam bagi warga, terutama orang tua yang khawatir dengan keselamatan anak-anak mereka. Anak-anak dari Desa Joharan, Meranggi Lampung Tengah dan Desa Kali Pasir Lampung Timur sering terlambat ke sekolah akibat harus mengantri panjang untuk menyeberangi sungai, terutama saat musim hujan. Kondisi ini tidak hanya menghambat proses belajar, tetapi juga mengancam keselamatan mereka setiap hari. Masyarakat Desa Kalipasir dan sekitarnya berharap pemerintah daerah segera memperbaiki kerusakan pada jembatan tersebut. Tidak hanya itu, masyarakat juga menuntut pengawasan ketat terhadap proyek-proyek infrastruktur, agar kejadian serupa tidak terulang. Pembangunan yang dikerjakan asal jadi tidak hanya merugikan dari segi anggaran, tetapi juga mengorbankan keselamatan warga. Perjuangan anak-anak Desa Kalipasir untuk mendapatkan pendidikan mencerminkan betapa sulitnya akses terhadap fasilitas dasar di daerah pelosok. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki jembatan tersebut, sehingga anak-anak sekolah dan warga sekitar tidak berebut untuk menyeberang. Dalam jangka panjang, masyarakat juga berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur di desa-desa terpencil. Bagi anak-anak di Desa Kalipasir, jembatan yang kokoh bukan sekadar fasilitas, tetapi jalan menuju masa depan yang lebih baik. Source : bestieindonesianews.id lampung timur Video/ Ist #TrendingLampung #BeritaLampungid #KaliPasir #Lampung #AnakSekolah #Viral #Trending #LampungTimur #Fyp

About