@mundotwitch2.0: El final de una bonita historia de amor 😔💔 #lacobra #crystalmolly #amor #historia #final #staryuki #clipsdetwitch #mtwitch

🌍 MUNDO TWITCH 2 ⚡
🌍 MUNDO TWITCH 2 ⚡
Open In TikTok:
Region: ES
Friday 19 July 2024 12:09:01 GMT
2015581
214093
1826
12848

Music

Download

Comments

gastonortiz25x
Gastone25 :
El principe que no quiso ser rey
2024-07-19 16:12:26
9368
michaelramirez228
Michael Ramirez :
Mbappe estaría decepcionado de la cobra
2024-07-19 15:54:03
23928
pa_tri7
user5678 :
la cobra perdió su prime😔
2024-07-19 18:16:28
12102
jeronimoa9
Jeronimo9 :
Molly si quería detonar a la cobra
2024-07-19 16:09:04
6610
tadeo_c_f
tadeo. :
colorín colorado el prime de la cobra a terminado
2024-07-19 22:12:18
4570
its_gabr1elix
Gabriel Isaac :
la cobra salvo su prime
2024-07-23 19:38:00
149
rodrigoflecha315
Rodrii :
para mí moly quiere funar a la cobra 🤔
2024-07-19 20:51:30
615
k4lvinx
k4lv1n_g :
para que te traje😞
2024-07-19 20:45:00
65
romanmercado27
Roman mercado :
No me llore argentina…
2024-07-19 23:29:28
33
drakton5
Super 618 :
No project mbappe?😞
2024-07-19 20:22:29
166
futbol13023
⚽ Cristhofer ⚽ :
ver a la cobra y Molly😁 ver la cobra de Molly☠️
2024-07-23 19:39:20
3
cristian_josue69
Cristian Josue :
lo inflan como el mejor nine y ni al travesaño puede darle
2024-07-19 17:00:49
1952
cuenta_raraxd999
𓆰𓆪 :
*Staryuuki entrando al chat* 🗿
2024-07-19 22:11:41
27
ricardmm3
Ricard :
pobre Molly 😅
2024-07-19 13:49:49
221
aminstrella
AminStrella :
a la cobra no le gusta la cobra
2024-07-19 20:51:36
201
un_pibe_que_juega_clash
un__random_que juega_clash_🤑 :
"el principe que no quizo ser rey"
2024-07-19 21:27:23
101
maricolucho
maricopapi :
broooo ya lo de Molly es otro nivel, como va a decir eso
2024-07-19 16:25:53
137
kingmaster19oficial
*DARKSLINGER* :
Fue bueno mientras duro
2024-07-19 13:15:21
946
elcharly_servin
ElCharly Servin :
se acabó el prime 😞
2024-07-19 20:58:28
395
luchitozz7
el pan me consume :
la cobra va a tener que dejar de eecir cosas de humor xd
2024-07-24 19:59:52
20
razielfya
RazielFyA :
Dios le da comida al que no tiene hambre 😔😔
2024-07-19 17:55:10
13
lorenzolocallogros
Felipe2.0 :
Molly si quería algo con la cobra
2024-07-26 04:18:01
2
angelrodriguezgon363
angel :
si pq todavía nos debe una play 😭😭
2024-07-19 16:28:10
406
svoon.lt
Svoon :
no me llores argentina no me llores😭😭😭😭
2024-07-19 23:19:17
48
abel_emin
Emin Abel :
El silencio invadió la casa de Molly... No me lloré Molly, no me lloré.... 💔
2024-07-19 17:55:07
43
To see more videos from user @mundotwitch2.0, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Judul Buku: Istri Tak Diinginkan Penulis: Missia/Missiaoo Baca di Aplikasi KBM dan Goodnovel ____________ Cuplikan Bab 1 ➡️ “AKHHHH, LEON!! Aduh! Perutku sakit! Aduh tolong!” Chelsi terus berteriak kesakitan sambil memegangi perutnya yang mulai membuncit. “Sayang? Ada apa?” Leon segera membantu Chelsi berdiri dengan hati-hati. “Kenapa pakaian kamu basah dan ada air di lantai?” “Ayana ...,” kata Chelsi dengan suara muram. Ia lalu menunjuk Ayana yang berdiri tidak jauh di belakangnya. “Tadi aku cuma minta ambilkan air minum sama Ayana, tapi dia ... dia malah menyiramku!” “Apa?!” wajah Leon seketika berubah menjadi murka. Ayana yang mendengar kebohongan Chelsi sontak menggeleng. Ia mencoba menjelaskan dengan terbata-bata, “Nggak, Mas. Bukan begitu, aku nggak—” “Diam!” bentak Leon dengan tatapan tajam menghunus yang membuat Ayana memucat di tempat. “Nggak, Mas. Nggak begitu. Tolong dengerin aku Mas, Mbak Chelsi bohong.” Ayana hanya bisa menunduk dengan hati teriris perih. Bahkan jika ia mencoba menjelaskannya pun, ia tahu Leon tidak akan mempercayainya.  “Udahlah, aku nggak mau dengar penjelasan kamu!” Leon mendengus dengan wajah kesal luar biasa. Ayana mengelus perutnya yang membesar dan memperhatikan bagaimana ekspresi dingin Leon berubah menjadi lembut saat menatap Chelsi—istri pertamanya. Leon terlihat begitu mengkhawatirkan Chelsi, sementara Ayana hanyalah beban baginya. Hanya ada amarah dan kebencian di mata suaminya untuknya, si istri kedua. “Ayana, aku tahu aku sering nyusahin kamu karena kondisi aku yang lemah, tapi kamu nggak perlu sekasar ini,” kata Chelsi dengan suara sendu. Ia meringkuk ke dada Leon dan menatap Ayana dengan tatapan mata mengejek, “Kamu 'kan bisa nolak dari awal dan nggak perlu pakai dorong aku segala. Gimana kalau sesuatu terjadi sama kehamilan aku?” “Sekarang juga kamu pergi dari hadapanku sebelum aku tambah marah sama kamu! Kalau bukan karena kamu sedang mengandung anakku, aku pasti sudah menceraikan kamu!” Leon berteriak dengan tangan kuat terkepal. “PERGI!” Ayana bergegas pergi dengan mata berkaca-kaca. Untuk terakhir kalinya saat ia menoleh ke arah Chelsi, senyum wanita itu sudah melebar di dada Leon. Ayana mengelap sudut matanya yang berair dan melangkah cepat menuju kamarnya. *** Ayana terduduk di tepi tempat tidur dengan lunglai. Air matanya terus berjatuhan membasahi perut buncitnya. Ayana teringat kembali dengan alasan kenapa ia berada di sini, Ayana hanya bisa terisak kencang. Ia hanya wanita yang dibayar, tetapi tetap saja ia memiliki hati. Waktu itu, ia benar-benar membutuhkan uang untuk pengobatan ibunya. Ibunya harus menjalani operasi kanker usus dan ia berniat meminjam pada bosnya. “Aku bisa ngasih kamu pinjaman besar sekarang juga, tapi aku punya syarat yang harus kamu setujui,” ucap Chelsi waktu itu. “Kamu minat atau nggak? Uangnya bisa saya transfer sekarang juga kalau kamu mau.” Pada akhirnya, Ayana menerima tawaran Chelsi. Tetapi sekali lagi, apa yang terjadi benar-benar di luar dugaannya. Selang beberapa bulan setelah Ayana dinyatakan hamil, Chelsi tiba-tiba secara mengejutkan juga diketahui sedang hamil. “Kamu urus diri kamu sendiri. Jangan manja. Lagi pula, setelah kamu melahirkan anak itu, kita akan segera bercerai,” ucap Leon ketika Ayana mengeluh perutnya sakit. Belum cukup dengan pengabaian itu, Chelsi juga sering memfitnah Ayana dan membuatnya seolah-olah terlihat seperti sosok yang sangat buruk di mata Leon. “Ayana! Bukan pintunya cepat!” Ibu mertuanya? Ayana mengelap wajahnya yang basah dengan asal dan segera membukakan pintu. Pandangannya bertemu dengan tatapan kesal ibu mertuanya. “Ayana, kamu ini nggak pernah sadar diri ya di sini?” Ayana mengeryit bingung. “Maksud Ibu apa?” “Halah!” Rita mengibaskan tangannya tidak suka dan menarik rambut Ayana. Ia tidak bisa menahan kekesalannya lagi. “Rasakan ini wanita nggak tahu malu!” Ayana sontak menjerit kesakitan. Tetapi Rita tidak peduli dan terus menjambak rambut Ayana tanpa ampun. “Akkhhhh, sakitttt Bu! Tolong lepasin!”  Bersambung ....  
Judul Buku: Istri Tak Diinginkan Penulis: Missia/Missiaoo Baca di Aplikasi KBM dan Goodnovel ____________ Cuplikan Bab 1 ➡️ “AKHHHH, LEON!! Aduh! Perutku sakit! Aduh tolong!” Chelsi terus berteriak kesakitan sambil memegangi perutnya yang mulai membuncit. “Sayang? Ada apa?” Leon segera membantu Chelsi berdiri dengan hati-hati. “Kenapa pakaian kamu basah dan ada air di lantai?” “Ayana ...,” kata Chelsi dengan suara muram. Ia lalu menunjuk Ayana yang berdiri tidak jauh di belakangnya. “Tadi aku cuma minta ambilkan air minum sama Ayana, tapi dia ... dia malah menyiramku!” “Apa?!” wajah Leon seketika berubah menjadi murka. Ayana yang mendengar kebohongan Chelsi sontak menggeleng. Ia mencoba menjelaskan dengan terbata-bata, “Nggak, Mas. Bukan begitu, aku nggak—” “Diam!” bentak Leon dengan tatapan tajam menghunus yang membuat Ayana memucat di tempat. “Nggak, Mas. Nggak begitu. Tolong dengerin aku Mas, Mbak Chelsi bohong.” Ayana hanya bisa menunduk dengan hati teriris perih. Bahkan jika ia mencoba menjelaskannya pun, ia tahu Leon tidak akan mempercayainya. “Udahlah, aku nggak mau dengar penjelasan kamu!” Leon mendengus dengan wajah kesal luar biasa. Ayana mengelus perutnya yang membesar dan memperhatikan bagaimana ekspresi dingin Leon berubah menjadi lembut saat menatap Chelsi—istri pertamanya. Leon terlihat begitu mengkhawatirkan Chelsi, sementara Ayana hanyalah beban baginya. Hanya ada amarah dan kebencian di mata suaminya untuknya, si istri kedua. “Ayana, aku tahu aku sering nyusahin kamu karena kondisi aku yang lemah, tapi kamu nggak perlu sekasar ini,” kata Chelsi dengan suara sendu. Ia meringkuk ke dada Leon dan menatap Ayana dengan tatapan mata mengejek, “Kamu 'kan bisa nolak dari awal dan nggak perlu pakai dorong aku segala. Gimana kalau sesuatu terjadi sama kehamilan aku?” “Sekarang juga kamu pergi dari hadapanku sebelum aku tambah marah sama kamu! Kalau bukan karena kamu sedang mengandung anakku, aku pasti sudah menceraikan kamu!” Leon berteriak dengan tangan kuat terkepal. “PERGI!” Ayana bergegas pergi dengan mata berkaca-kaca. Untuk terakhir kalinya saat ia menoleh ke arah Chelsi, senyum wanita itu sudah melebar di dada Leon. Ayana mengelap sudut matanya yang berair dan melangkah cepat menuju kamarnya. *** Ayana terduduk di tepi tempat tidur dengan lunglai. Air matanya terus berjatuhan membasahi perut buncitnya. Ayana teringat kembali dengan alasan kenapa ia berada di sini, Ayana hanya bisa terisak kencang. Ia hanya wanita yang dibayar, tetapi tetap saja ia memiliki hati. Waktu itu, ia benar-benar membutuhkan uang untuk pengobatan ibunya. Ibunya harus menjalani operasi kanker usus dan ia berniat meminjam pada bosnya. “Aku bisa ngasih kamu pinjaman besar sekarang juga, tapi aku punya syarat yang harus kamu setujui,” ucap Chelsi waktu itu. “Kamu minat atau nggak? Uangnya bisa saya transfer sekarang juga kalau kamu mau.” Pada akhirnya, Ayana menerima tawaran Chelsi. Tetapi sekali lagi, apa yang terjadi benar-benar di luar dugaannya. Selang beberapa bulan setelah Ayana dinyatakan hamil, Chelsi tiba-tiba secara mengejutkan juga diketahui sedang hamil. “Kamu urus diri kamu sendiri. Jangan manja. Lagi pula, setelah kamu melahirkan anak itu, kita akan segera bercerai,” ucap Leon ketika Ayana mengeluh perutnya sakit. Belum cukup dengan pengabaian itu, Chelsi juga sering memfitnah Ayana dan membuatnya seolah-olah terlihat seperti sosok yang sangat buruk di mata Leon. “Ayana! Bukan pintunya cepat!” Ibu mertuanya? Ayana mengelap wajahnya yang basah dengan asal dan segera membukakan pintu. Pandangannya bertemu dengan tatapan kesal ibu mertuanya. “Ayana, kamu ini nggak pernah sadar diri ya di sini?” Ayana mengeryit bingung. “Maksud Ibu apa?” “Halah!” Rita mengibaskan tangannya tidak suka dan menarik rambut Ayana. Ia tidak bisa menahan kekesalannya lagi. “Rasakan ini wanita nggak tahu malu!” Ayana sontak menjerit kesakitan. Tetapi Rita tidak peduli dan terus menjambak rambut Ayana tanpa ampun. “Akkhhhh, sakitttt Bu! Tolong lepasin!”  Bersambung ....  

About