@_ghedepcuamajiaqi_: Ảnh ngại 🤣 #truongchannguyen #zhangzhenyuan #tnt_thời_đại_thiếu_niên_đoàn #时代少年团 #atl🦋 #yt🥥 #qt_👑 #slb🃏 #dh🌵 #XL_✨ #bl🌽 #all_lemon_team #lt🐰_team #táo🍎💫☁️ #maris⚡ #MTL18🌈 #👑boyslau18paylak🔪 #ThờiĐạiPhongTuấn🏙️ #🐺lywik🏴‍☠️ #sunnn✈love🍒 #lau18team🍀 #✨tđpt✨ #〽️DGYW☠️ #dlys🎭 #vh☃️ #dcxl_🦊💫 #thatgia_🍂 #thatgia_🔱⚜️☠ #fs🌈🌻#⚡gxl18⚡ #vt_team🦋 #ch🧸🧀 #🍁gđlầu18🥀#nhn_l18 🏡🌿

Ghedepcuamajiaqi
Ghedepcuamajiaqi
Open In TikTok:
Region: VN
Friday 09 August 2024 04:08:13 GMT
1122
211
2
6

Music

Download

Comments

tnt_tnt1123
TNT:Thời Đại Thiếu Niên Đoàn🍿 :
@Zang Lee ú òa🤭
2024-08-09 04:21:17
1
To see more videos from user @_ghedepcuamajiaqi_, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Akhir pekan lalu saya berkunjung ke kampung halaman di Toba, tujuan utama sebetulnya adalah menghadiri wisuda kelulusan dan inagurasi siswa/siswi SMA Unggul DEL. Namun, rasa penasaran membawa saya ke Humbang Hasudutan. Salah satu lokasi Food Estate sekaligus Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH), untuk melihat dan meninjau progress pembangunan TSTH tahap 2. Saya cukup takjub ketika digambarkan apa yang akan mereka lakukan kedepannya untuk merekayasa bibit menggunakan teknologi genomic/rekayasa genetika yang diterapkan pada bibit tanaman di TSTH nantinya. Tentunya hari ini kita diperlihatkan kepada hasil bumi yang kualitasnya rendah akibat bibit tanaman yang sudah jauh dari aslinya. Rekayasa ini nantinya akan dilakukan kepada cabai dan bawang, serta beberapa komoditas pangan lainnya agar punya kualitas panen yang bagus pula. Teknologi ini juga rencananya akan kami implementasikan melalui kerjasama dengan berbagai universitas ternama di Indonesia, melalui kerjasama dengan BRIN dan Kemendikbudristek tentunya. Saya berharap seluruh daerah di tanah air bisa merasakan manfaat teknologi rekayasa genetika untuk meningkatkan kualitas hasil pangan di daerah masing-masing. Di sela-sela kunjungan, saya  juga berbincang dengan para petani yang bekerja di lahan Food Estate Humbang Hasudutan. Mereka berkata bahwa kondisi saat ini jauh lebih baik daripada sebelumnya. Selain sudah memiliki lahan, mereka juga diberikan pendampingan oleh para mahasiswa Institut Teknologi DEL yang fokus mengerjakan program ini. Pengakuan para petani tersebut membuat saya senang. Karena Tapanuli yang dahulu termasuk salah satu wilayah miskin di Indonesia, kini pelan-pelan berubah ke arah yang lebih baik. Inilah manfaat dari pengembangan teknologi dalam bidang pertanian yang hasilnya mampu memberikan nilai tambah bagi komoditas Indonesia sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar. Pengembangan teknologi genomic yang kami kerjakan selama tiga tahun belakangan ini, adalah upaya untuk menghadapi tantangan krisis pangan yang masih menghantui dunia sampai saat ini. Dengan terjaminnya ketahanan pangan nasional, maka kesejahteraan masyarakat Indonesia juga akan meningkat.
Akhir pekan lalu saya berkunjung ke kampung halaman di Toba, tujuan utama sebetulnya adalah menghadiri wisuda kelulusan dan inagurasi siswa/siswi SMA Unggul DEL. Namun, rasa penasaran membawa saya ke Humbang Hasudutan. Salah satu lokasi Food Estate sekaligus Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH), untuk melihat dan meninjau progress pembangunan TSTH tahap 2. Saya cukup takjub ketika digambarkan apa yang akan mereka lakukan kedepannya untuk merekayasa bibit menggunakan teknologi genomic/rekayasa genetika yang diterapkan pada bibit tanaman di TSTH nantinya. Tentunya hari ini kita diperlihatkan kepada hasil bumi yang kualitasnya rendah akibat bibit tanaman yang sudah jauh dari aslinya. Rekayasa ini nantinya akan dilakukan kepada cabai dan bawang, serta beberapa komoditas pangan lainnya agar punya kualitas panen yang bagus pula. Teknologi ini juga rencananya akan kami implementasikan melalui kerjasama dengan berbagai universitas ternama di Indonesia, melalui kerjasama dengan BRIN dan Kemendikbudristek tentunya. Saya berharap seluruh daerah di tanah air bisa merasakan manfaat teknologi rekayasa genetika untuk meningkatkan kualitas hasil pangan di daerah masing-masing. Di sela-sela kunjungan, saya  juga berbincang dengan para petani yang bekerja di lahan Food Estate Humbang Hasudutan. Mereka berkata bahwa kondisi saat ini jauh lebih baik daripada sebelumnya. Selain sudah memiliki lahan, mereka juga diberikan pendampingan oleh para mahasiswa Institut Teknologi DEL yang fokus mengerjakan program ini. Pengakuan para petani tersebut membuat saya senang. Karena Tapanuli yang dahulu termasuk salah satu wilayah miskin di Indonesia, kini pelan-pelan berubah ke arah yang lebih baik. Inilah manfaat dari pengembangan teknologi dalam bidang pertanian yang hasilnya mampu memberikan nilai tambah bagi komoditas Indonesia sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar. Pengembangan teknologi genomic yang kami kerjakan selama tiga tahun belakangan ini, adalah upaya untuk menghadapi tantangan krisis pangan yang masih menghantui dunia sampai saat ini. Dengan terjaminnya ketahanan pangan nasional, maka kesejahteraan masyarakat Indonesia juga akan meningkat.

About