@soobin.hoangson_official: Denim on denim💙 Không look nào là không iu trong FW24 collection lần này cả 🥹 Thank you @Louis Vuitton! #LouisVuitton #LVFW24 #SOOBIN

SOOBIN
SOOBIN
Open In TikTok:
Region: VN
Thursday 15 August 2024 14:05:31 GMT
80467
5459
139
47

Music

Download

Comments

tho.bicbay.210
thỏbicbay🎄 :
ảnh hợp với LV vô cùng tận☺️🙏🙏
2024-08-15 14:09:49
67
delamanca2005
𝕦𝕤𝕖𝕣 𝕟𝕒𝕞𝕖 :
anh SOOBINNNNNNN💓💓💓💓💓
2024-08-15 14:09:06
5
mmo8272
cái đth của soobin :
rạo rực điểm G💓💓💓💓💓
2024-08-15 14:15:40
3
sk8_017
h.wisp :
quá là bảnh điiii😭💗💗
2024-08-15 14:07:52
4
yensu0109
susu🙈🌷 :
Đẹp zai quáaaaaaa😻
2024-08-15 15:05:04
2
phng.linh.b4
Phương Linh Đỗ Bá :
Càng nhìn anh càng mê 🥰🥰🥰
2024-08-15 14:19:42
2
phuongthao19188
Tôn Ngộ Không🙉 :
bé xinh quáaa
2024-08-18 01:50:54
1
nobiu89._
nồ bíu :
ảnh thở cũng ra vibe LV 🥹💕
2024-08-17 10:05:44
1
do_thien_y
Đậu Nguyễn Thảo Hạnh :
trai đẹp vô cùng tận!
2024-08-16 10:37:44
1
trang.art.23
𝕹𝖍𝖎́𝖒 𝖓𝖌 𝖙𝖔̂́𝖎 𝖈𝖔̂̉ :
Anh Si bun ơi kem có ăn đc ko ạ 💗
2024-08-16 07:22:27
1
heidi2603_
Cô Diệu :
Đẹp mê #Soobin
2024-08-15 16:49:03
1
aking181299
thảo2k3 :
Hoàng tử của em 😘
2024-08-15 15:58:28
1
phuonguyen99999
phuonguyen92 :
Chết tui gòy cần bình oxy gấp chứ ảnh đẹp chai quớ tui chịu hổng nổi
2024-08-15 14:25:49
1
chilinh862
ChouDan Shop :
2 idol duy nhất trong lòng tui đều làm đại sứ thương hiệu tui thích nhất. Vương Hạc Đệ và ẻm Sibun Hoàng Hôn🥰
2024-09-08 04:33:50
0
30206164601
Ngọc Bích :
Anh quá hợp với LV luôn an
2024-08-27 10:48:13
0
juntay89
J.t :
anh bé hợp vibe LV quá #Soobin #LV
2024-08-23 11:03:50
0
hlee248
Huele.e :
Mười điểm 💙
2024-08-20 03:30:33
0
hannahpear9095
Hannah Le :
Hợp LV quá
2024-08-19 01:43:11
0
chuabtdoitengi2
chuabtdoitengi2 :
Xin thêm nhiều look LV nữa đi ạ. Sai đẹp triêu quá rồi
2024-08-17 09:13:50
0
ngocspa77777
Lưu Bích Ngọc☘️☘️☘️ :
Mê nha
2024-08-17 08:04:36
0
jijibabe5
With S :
Đẹp ☺️
2024-08-16 18:40:59
0
remember.why.we.s
Remember why we started ❤ NDF :
Êu ơi, bị sốc ý
2024-08-16 08:04:20
0
congatruongben
Cô Nga Trường Bên ✌️ :
LV hợp với anh ta.
2024-08-16 01:59:09
0
To see more videos from user @soobin.hoangson_official, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Hutan Papua menyimpan kekayaan alam yang luar biasa, salah satunya adalah Musa ingens, atau pisang raksasa, yang hanya dapat ditemukan di pulau ini. Pisang ini terkenal karena ukurannya yang sangat besar, dengan batang yang bisa mencapai tinggi pohon kelapa, serta lingkar batang yang jauh lebih besar daripada dekapan tangan orang dewasa. Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Papua memanfaatkan batang, daun, dan buahnya, meskipun buahnya jarang dikonsumsi karena banyak biji. Pisang raksasa pertama kali ditemukan oleh Norman Willison Simmonds, seorang botanis asal Inggris, pada perjalanan ekspedisinya ke Asia Pasifik pada tahun 1954-1955. Di Papua New Guinea, ia menemukan spesimen tanaman ini yang kemudian tercatat di Kew Royal Botanical Gardens di Inggris. Hingga kini, pisang raksasa ini tetap menjadi yang terbesar di dunia, dengan tinggi yang dapat mencapai 25 meter dan buah seberat 60 kg per tandan. Selain besar, pisang ini juga memiliki peran penting dalam budaya lokal. Masyarakat Papua menggunakan daunnya sebagai bahan atap rumah darurat, alas duduk, atau alas makanan, sedangkan pelepahnya dimanfaatkan untuk menyimpan hasil buruan atau kebun. Buahnya, meskipun tidak dimanfaatkan sebagai makanan karena bijinya yang banyak, sering digunakan sebagai obat herbal, juga biasa dijadikan pakan burung-burung. Pisang raksasa ini tumbuh di dataran tinggi dengan suhu dingin dan berkabut, antara 1.200 hingga 2.000 mdpl. Hanya di kawasan tersebut, tanaman ini bisa berkembang dengan baik. Menariknya, pisang raksasa ini tidak dapat tumbuh di dataran rendah atau cuaca panas, namun ada kemungkinan untuk mengembangkan varietas yang lebih tahan terhadap suhu lebih hangat melalui rekayasa genetika di masa depan. Namun, keberadaan pisang raksasa Papua sangat bergantung pada kelestarian hutan di kawasan tersebut. Peneliti dari berbagai lembaga telah melaporkan temuan pisang ini di berbagai wilayah Papua Barat, seperti Manokwari, Fakfak, dan Tambrauw. Karena sulit untuk dibudidayakan, menjaga kelestarian hutan Papua adalah kunci untuk melindungi tanaman langka ini agar tetap lestari bagi generasi mendatang. Footage: Ridzki R. Sigit/Mongabay Indonesia
Hutan Papua menyimpan kekayaan alam yang luar biasa, salah satunya adalah Musa ingens, atau pisang raksasa, yang hanya dapat ditemukan di pulau ini. Pisang ini terkenal karena ukurannya yang sangat besar, dengan batang yang bisa mencapai tinggi pohon kelapa, serta lingkar batang yang jauh lebih besar daripada dekapan tangan orang dewasa. Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Papua memanfaatkan batang, daun, dan buahnya, meskipun buahnya jarang dikonsumsi karena banyak biji. Pisang raksasa pertama kali ditemukan oleh Norman Willison Simmonds, seorang botanis asal Inggris, pada perjalanan ekspedisinya ke Asia Pasifik pada tahun 1954-1955. Di Papua New Guinea, ia menemukan spesimen tanaman ini yang kemudian tercatat di Kew Royal Botanical Gardens di Inggris. Hingga kini, pisang raksasa ini tetap menjadi yang terbesar di dunia, dengan tinggi yang dapat mencapai 25 meter dan buah seberat 60 kg per tandan. Selain besar, pisang ini juga memiliki peran penting dalam budaya lokal. Masyarakat Papua menggunakan daunnya sebagai bahan atap rumah darurat, alas duduk, atau alas makanan, sedangkan pelepahnya dimanfaatkan untuk menyimpan hasil buruan atau kebun. Buahnya, meskipun tidak dimanfaatkan sebagai makanan karena bijinya yang banyak, sering digunakan sebagai obat herbal, juga biasa dijadikan pakan burung-burung. Pisang raksasa ini tumbuh di dataran tinggi dengan suhu dingin dan berkabut, antara 1.200 hingga 2.000 mdpl. Hanya di kawasan tersebut, tanaman ini bisa berkembang dengan baik. Menariknya, pisang raksasa ini tidak dapat tumbuh di dataran rendah atau cuaca panas, namun ada kemungkinan untuk mengembangkan varietas yang lebih tahan terhadap suhu lebih hangat melalui rekayasa genetika di masa depan. Namun, keberadaan pisang raksasa Papua sangat bergantung pada kelestarian hutan di kawasan tersebut. Peneliti dari berbagai lembaga telah melaporkan temuan pisang ini di berbagai wilayah Papua Barat, seperti Manokwari, Fakfak, dan Tambrauw. Karena sulit untuk dibudidayakan, menjaga kelestarian hutan Papua adalah kunci untuk melindungi tanaman langka ini agar tetap lestari bagi generasi mendatang. Footage: Ridzki R. Sigit/Mongabay Indonesia

About