@asramagpptalyasiniputri: Hari santri sangatlah penting untuk kita refleksikan kembali makna dan hakikatnya pun bukan sekedar upacara peringatan atau ceremonial belaka. Sangat amat disayangkan bilamana peringatannya hanya sebagai peringatan. Peringatan seyogyanya memberikan ingatan kembali akan pentingnya peran santri hari ini, esok dan masa depan, bukan bagi agama belaka tapi bagi negara dan bangsa. Peringatan ini sangatlah bermakna bagi kami kaum santri, bagaimana tidak? Kita memperingatinya seakan kembali ke masa lalu di era penjajahan. Para santri bahu membahu mengusir para penjajah, mempertahankan kemerdekaan indonesia dengan nyawa. Pendahulu kami rela melepas pena untuk mengekang senjata dengan nyawa sebagai taruhannya. Keberhasilan mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan menjadi anugerah bagi Indonesia, lewat KH. Hasyim As'ari dengan resolusi jihadnya hingga para santri hadir dimedan laga pertempuran 10 november. Hingga puncak kemerdekaan ini diakui oleh negara penjajah disekitar tahun 49-50. Memasuki orde baru, kaum santri yang berhimpun dalam organisasi Nahdlatul 'Ulama juga menjaga marwah republik dan keberlangsungan hidup orang banyak. Dulu, NU berjuang dalam politik untuk menjadi penyeimbang kekuasaan orde baru yang sangat keras. Tidak lain dan tidak bukan adalah demi menjaga rakyat dari penindasan semena-mena penguasa. Hingga puncaknya adalah reformasi. Dan banyak lagi sumbangsih kaum yang identik dengan sarung dan kopiah ini. Hari ini, kita sebagai santri tidak lagi mengekang senjata untuk mengusir para penjajah. Tidak lagi mempertaruhkan nyawa mati-matian demi mengusir penjajah. Jihadnya sudah beda, kaum santri adalah orang-orang yang istiqomah merawat peradaban islam dan membimbing masyarakat bawah. Mengimami sholat dilanggar-langgar desa, "muruki" ngaji anak-anak desa adalah jihad yang paling besar, karena tidak semua orang bisa melakukan. Menjadi tempat keluh kesah warga, itu santri. Jihadnya juga tidak hanya dikalangan bawah, para Kiai dan santri juga berkiprah diranah birokrasi pemerintahan, menjadi politikus ulung yang mempunyai prinsip memberikan mashlahah secara umum kepada umat. Dari semua kiprah tersebut, di hari santri ini, berjuanglah menjadi santri yang hakiki, santri yang tidak hanya menguasai kitab kuning tapi juga menguasai buku bening, santri yang tidak hanya mampu memberi mauidzhoh tapi juga mampu melaksanakan firman Alloh, tak juga ulung berpolitik tapi tidak pernah lupa menjadi imam masjid, "muruki" ngaji meski seminggu bisa satu kali. Selamat Hari Santri🌹, semoga selalu di akui santri mbah yai. Selasa, 22 Oktober 2024 #santriindonesia #Ppt Alyasini Putri #G #santriwatiindonesia #HSN 2024 #fyppppppppppppppppppppppp #fypシ゚
asramaG🧕🏻PPTAL-YASINIPUTRI
Region: ID
Tuesday 22 October 2024 09:00:34 GMT
Music
Download
Comments
asramaG🧕🏻PPTAL-YASINIPUTRI :
@Al-Yasini Media @Al-Yasini Media Pi
2024-11-01 14:27:33
0
To see more videos from user @asramagpptalyasiniputri, please go to the Tikwm
homepage.