@bareksa: Setelah spin off AADI, ADRO fokus pada energi terbarukan. Kami buat tiga skenario valuasi ADRO: 1️⃣ EV/EBITDA 1x: Rp1.250/lembar 2️⃣ EV/EBITDA 2x: Rp1.575/lembar 3️⃣ PE 5x: Rp2.020/lembar Untuk yang punya AADI, target harga bisa sampai Rp13.840 – Rp17.300/lembar. Kalau ADRO hanya rely pada energi terbarukan, valuasi bisa turun ke Rp780/lembar di 2030. Apa kamu tetap hold ADRO? 🤔