@jendela_indonesia_0: Ombudsman: Komite Sekolah Tak Boleh Tarik Pungutan ke Wali Murid! Kepala Ombudsman Perwakilan Bali, Ni Nyoman Sri Widhiyanti, merespons terkait sumbangan pengadaan pendingin ruangan atau air conditioner (AC) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Denpasar. Pihak sekolah menyebut sumbangan itu telah disepakati komite dan orang tua siswa baru sebesar Rp 1,5 juta. Sri menegaskan komite boleh melakukan penggalangan dana untuk mendukung tenaga, sarana, dan prasarana, tetapi tidak boleh berupa pungutan. Hal itu telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah. "Hal yang dilarang adalah jika penggalangan dana dilakukan berupa pungutan. Permendikbud tersebut sangat jelas bahwa komite sekolah tidak boleh mengambil atau melakukan pungutan pada murid, orang tua, atau wali murid," ujar Sri kepada detikBali, Senin (15/7/2024). Ia menjelaskan perbedaan antara bantuan pendidikan, sumbangan, dan pungutan. Bantuan pendidikan merupakan pemberian berupa uang, barang, atau jasa oleh pemangku kepentingan satuan pendidikan di luar peserta didik atau orang tua. "Sumbangan memang bisa diminta dari orang tua, tetapi itu pun sifatnya sukarela, tidak untuk seluruh orang tua," lanjutnya. Perbedaan mendasar antara bantuan dan sumbangan adalah jika bantuan boleh dilakukan apabila telah adanya kesepakatan dan sifatnya mengikat. "Sedangkan sumbangan sifatnya sukarela dan tidak mengikat satuan pendidikan," beber Sri. Meskipun sumbangan diperbolehkan, Sri menekankan beban tersebut tidak sepenuhnya harus ditanggung oleh orang tua. Sekolah harus memiliki rencana anggaran kerja tahunan yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP). Selain itu, rencana kerja dan anggaran yang dibutuhkan harus diketahui dan disetujui oleh Dinas Pendidikan. Jauh sebelum itu, kegiatan penggalangan dana juga perlu disosialisasikan kepada siswa dan orang tua. "Intinya jika itu pungutan yang bersifat diwajibkan, itu tidak diperbolehkan di Permendikbud Pasal 12, kecuali sumbangan yang sifatnya sukarela," tandasnya. Sebelumnya, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali membatalkan rencana SMAN 6 Denpasar memungut iuran untuk pengadaan AC kepada orang tua siswa kelas 10 sebesar Rp 1,5 juta per orang. Kepala Bidang SMA Disdikpora Bali Ngurah Pasek Wira Kusuma menegaskan tidak ada aturan di Permendikbud yang memperbolehkan sekolah meminta iuran kepada orang tua murid. "Nggak ada, nggak ada (aturannya). Intinya tidak ada dan uang belum dipungut, belum ada yang nyetor jadi belum ada lah," ujar Wira saat dihubungi detikBali, Senin (15/7/2024). Wira mengatakan Disdikpora Bali juga telah memanggil Kepala SMAN 6 Denpasar I Ketut Suendi untuk dimintai penjelasan terkait kebijakan tersebut. "Pada intinya sudah dipanggil dan dimintai klarifikasi bahwa itu salah," jelasnya. Sumber https://www.google.com/amp/s/www.detik.com/bali/berita/d-7440504/ombudsman-komite-sekolah-tak-boleh-tarik-pungutan-ke-wali-murid/amp
Jendela_Indonesia
Region: ID
Monday 16 December 2024 03:39:10 GMT
Music
Download
Comments
nadine :
preeeeetttt
2024-12-17 09:59:31
0
fafa :
skr g pake kata komite tapi pakai kata paguyuban dan lebih parah Krn org tua berlomba2 ngasih hadiah pakaian dsb ke guru Krn gurux bilang siapa yg sering ngasih nilai anakx bakal bagus😂😂😂
2024-12-16 04:02:26
169
ziagemoy :
tapi kenyataannya masih banyak praktek itu
2024-12-16 03:56:43
151
Bambang Bambangrusminto :
HAMPIR TIAP SEKOLAH TIAP TAHUN ADA AJA PENARIKAN
2024-12-16 04:35:53
114
BaGu5 DD 88 :
bahasanya bukan iuran Tapi sumbangan sukarela Tapi ada nominal 500rb sampai 1,8 JT dengn alasan RKB ruang kelas baru
2024-12-16 05:10:36
41
J Harun :
kalau semua tidak. boleh, terus kalau perlu dana utk membangun atau melakukan kegiatan sekolah utk kemajuan sekolah, gimana caranya
2024-12-16 09:46:57
13
muzan :
komite sekolah itu anggotanya semua orang tua siswa. keputusan komite itu = keputusan orang tua siswa.
2024-12-16 06:16:41
14
H A R 0 0 5 :
itu aturan nya.. tp pelaksanaan nya di lapangan pungutan nya luar biasa
2024-12-16 06:18:05
59
yrw123 :
Lampung 3 juta satu tahun di SMP klau SMA 6,400 ribu piye ki
2024-12-16 05:25:56
14
noviyuliastuti :
itu cuma wacana took nyatanya masih banyak tarikan komite
2024-12-17 00:08:15
25
SABRI PAKCEK :
anak saya sampai detik ini masih wajib bayar iuran bulanan ( SPP) sebesar Rp 120rb tiap bulan,
jika tidak bayar maka anak² tidak diizinkan untuk ikut ujian
2024-12-16 07:35:14
12
Buyung basri :
tapi semua sekolah masih ada biaya komite sokolah 70rb per bulan bosss
2024-12-16 04:02:13
7
🇲🇨 :
masih banyak sekolah memungut uang komite, putra saya swaktu SMP dikutip uang komite 50.000/bln dan setelah tamat masuk adiknya masih tetap dipungut 50.000/bln uang komite,
2024-12-16 04:18:57
5
Thorny flower :
susah. ...ada uang kas uang hut guru uang kado naik kls tiap kls ada komite sd smp ada seperti sudah tradisi ...dulu thn 90an 2000an ngga ada ya ...
2024-12-16 08:39:28
7
Rony Bkl :
aturan itu dari dulu bos,,,prakteknya beda dengan alasan persetujuan ortu,,ortu siswa dalam tekanan terpaksa acc😁
2024-12-16 09:41:20
6
abadi :
Masih banyak komite sekolah minta kepada orang tua murid..😭😭
2024-12-16 12:00:27
5
I_Made_Ardika :
banyak fakta di setiap sekolah SD ,SMP ,SMU banyak pungutan melalui komite dengan surat pernyataan wali murid sebelum ada pungutan wali murid ttn fakta integritas
2024-12-17 23:40:51
1
Ade Rusli :
klo alasan nya inpak gmn p. itu dit berjln ptiap sekolh negeri
2024-12-17 19:17:50
2
Sang Fajar :
Di lampung SMA negri komite 3400rb gila
2024-12-16 10:33:52
2
tati 15 :
knp sekolah swasta setiap kenaikan kelas mesti ada daftar ulang..
2024-12-16 09:37:54
2
user8136857517133 :
bukan iuran .tp di situ ada.aneka bahasa..cara.utk dpt duit. lebih..dulu ada bahasa ,,,sumbangan seiklasnya..tp ada niminalnya..cm org tua wali murid ta mau ribet....(. ibu ibu...kl anakny
2024-12-16 23:28:25
4
yakub_778 :
coba di audit seluruh SMA dan tanya kepada semua orang tuanya setiap bulan masih bayar 250
2024-12-16 15:43:03
2
hasnawati :
Tp masih tetap ad pihak sklh sllu ad minta iyuran, ad yg tiap minggu ad juga yg tiap bln mya . tp yg ang pihak sklh sllu bilang nya komite. bkn kh pihak komite itu kerja sm dgn pihak sklh.
2024-12-16 04:41:26
4
Fasya mamoy :
di larang dr dulu
tpi kan kalau ada stady tour atau acara perpisahan peserta didik pasti kan
ada iuran juga 🤭🤭🤭
2024-12-17 08:43:42
1
komangyogiswara :
ya betul, gak boleh meminta sumbangan ke orang tua murid, kalo sekolah negeri, tapi kalo sekolahnya swasta gimana?
2024-12-16 15:11:47
1
To see more videos from user @jendela_indonesia_0, please go to the Tikwm
homepage.