@sksadarkhan3: part96 SK MY SONG 💯✔️🎼 #plzz_dosto_nimaz_qaim_kro #foryou #tiktok #videoviral #100kviews #100kfollowers #100kviews✔

✭�ᖫ✧ᖫ✧🆂🅺 🆂🅰🅻🅰🆁 ╰‿╯穴༺
✭�ᖫ✧ᖫ✧🆂🅺 🆂🅰🅻🅰🆁 ╰‿╯穴༺
Open In TikTok:
Region: PK
Wednesday 18 December 2024 15:47:52 GMT
12559
703
6
37

Music

Download

Comments

user9228661016813
مودالله تنها :
🥰🥰🥰
2024-12-20 20:43:08
1
user8124767161751
همایون روزی زاده :
🥰🥰🥰🥰🥰
2024-12-20 15:51:03
1
user51653073614395
مسعود محمدی :
😜
2024-12-19 19:49:38
1
user2382627678181
اکرام الدین عبدالعزیز :
🥰🥰🥰
2024-12-19 04:56:22
1
user1600659757660
Нет Секрет :
😭😭😭😭
2024-12-21 15:40:03
1
user3199303131992
داوددین :
💝💝💝
2024-12-18 17:17:20
1
To see more videos from user @sksadarkhan3, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Hukum membuat bangunan diatas Kuburan Matan yang cukup terkenal di kalangan Syafi’iyah yaitu matan Abi Syuja’ (matan Taqrib) disebutkan di dalamnya : ويسطح القبر ولا يبني عليه ولا يجصص
Hukum membuat bangunan diatas Kuburan Matan yang cukup terkenal di kalangan Syafi’iyah yaitu matan Abi Syuja’ (matan Taqrib) disebutkan di dalamnya : ويسطح القبر ولا يبني عليه ولا يجصص "kubur itu mesti diratakan, kubur tidak boleh dibangun bangunan di atasnya dan tidak boleh kubur tersebut diberi kapur (semen)." (Mukhtashor Abi Syuja’, hal. 83 dan At Tadzhib, hal. 94). Imam Nawawi rahimahullah berkata : "Yang sesuai ajaran Rasul –shallallahu ‘alaihi wa sallam– kubur itu tidak ditinggikan dari atas tanah, yang dibolehkan hanyalah meninggikan satu jengkal dan hampir dilihat rata dengan tanah. Inilah pendapat dalam madzbab Syafi’i dan yang sepahaman dengannya." (Syarh Shahih Muslim, 7: 35). Imam Nawawi di tempat lain mengatakan : "Terlarang memberikan semen pada kubur, dilarang mendirikan bangunan di atasnya dan haram duduk di atas kubur. Inilah pendapat ulama Syafi’i dan mayoritas ulama." (Syarh Shahih Muslim, 7: 37). Taqiyyuddin Abu Bakr Muhammad Al Hishni Al Husaini Ad Dimasyqi, penulis Kifayatul Akhyar berkata : "Kubur boleh dinaikan satu jengkal saja supaya dikenali itu kubur dan mudah diziarahi, juga agar lebih dihormati oleh peziarah." Syaikh Taqiyuddin juga mengatakan bahwa tasthih (meratakan kubur) lebih utama daripada tasnim (meninggikannya). Lihat Kifayatul Akhyar, hal. 214. Di halaman yang sama, Syaikh Taqiyyuddin juga berkata : bahwa dilarang memberi semen pada kubur dan menulis di atasnya dan juga terlarang mendirikan bangunan di atas kubur. Mengenai meninggikan kubur juga disinggung oleh Ibnu Daqiq Al ‘Ied ketika menyarah kitab At Taqrib. Beliau rahimahullah mengatakan : "Meratakan kubur dengan tanah lebih afdhol daripada meninggikannuya karena demikianlah yang ada pada kubur Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, begitu juga yang terlihat pada kubur para sahabat Nabi." (Tuhfatul Labib, 1: 367). Muhammad bin Muhammad Al Khotib, penyusun kitab Al Iqna’ mengatakan : "Dilarang mendirikan bangunan di atas kubur maksudnya adalah mendirikan qubah seperti rumah. Begitu pula dilarang memberi semen pada kubur karena ada hadits larangan dalam Shahih Muslim." (Al Iqna’, 1: 360). Dari keterangan di atas, nampaklah jelas bahwa kubur tidaklah perlu dibuat mewah dengan bangunan di atasnya, apalagi dalam madzhab Syafi'i melarang demikian. Wallahu'alam #kuburan #manhaj #manhajsalaf #wali #sufi #ahlusunnah #syafi #mazhab #ulama #salafi #ashari #salafiyyah #kiyai #makam #makamwali

About