@resepkaksusi: Terbaru di 2025!! bahan receh tampilan wah sekali lirik jadi rebutan jualan ini ✨ mini cake Thailand versi roti tawar!! #ideusaha #fylpシ #idecemilan #idejajanankekinian #idejualan #idejualanterbaru #olahanrotitawar #minicakethailand

kaksusi
kaksusi
Open In TikTok:
Region: ID
Saturday 11 January 2025 07:29:04 GMT
1450912
49360
844
9448

Music

Download

Comments

fitri.yani1221
Fitri Yani :
back
2025-01-28 11:00:38
0
mariemagistrado
Chenn-Chenn :
nice
2025-02-15 06:07:52
0
astrokitye
astrokitye :
Supportplease
2025-01-13 05:24:04
0
yunaalmahyra24
Almahyrayuna :
simple
2025-01-17 16:03:20
0
selvri91sinaga
selvri91sinaga :
resep butter y
2025-01-20 10:02:50
0
vinothini838
ROSEV :
simple and very nice
2025-02-05 23:52:11
0
ratnaeka08
Bunda zahrastore :
nice ide
2025-02-13 05:17:36
0
khairuddinmelano_724715_
KHAIRUDDIN MELANO D'LATZ :
nice
2025-02-13 14:58:07
0
kuaku00
aku :
Dari awal mini cake thailand booming, aku mikir bisa ga ya pake roti tawar? Dan ternyata BISA, Makasih ya baru aja lewat di berandaku
2025-01-12 05:44:03
327
achieamien707
Faradina Naziya :
orang2 lengah dikit Buat menu baru, aku lengah dikit jajan lagi jajan lagi 😁
2025-01-16 04:33:48
136
nianta777
Anies777 :
pada nanya dijual brp gak ada jawaban 😭
2025-01-11 10:22:48
19
himaragilta
himara :
jualan q 33th lalu, saat SD setiap liburan g ada uang vacation, akhirnya jualan buat isi liburan, modal irit q buat roti tawar q kasi selai2 dan q tutup whipcream, hias meses,buka lapak depan rumah🤣
2025-01-11 23:04:05
28
thatii.putri
thatii putri :
sumpah ya menginspirasi bgd,soalnya tiap aku buat ide jualan pake roti tawar makasih bunda sehat selalu ya
2025-01-11 09:19:29
71
anggarsetiani
Anggar :
itu bukan whipecream tapi buttercream beda ya....
2025-01-11 08:46:27
7
putriapriyanti98
Zayyan :
bantu 600 kak, affiliate pemula 🥺🙏
2025-01-29 02:54:25
5
queen_q882
Queen_Q :
Bahan mudah didapat, gampang bikinnya, harga jual terjangkau makasih kak idenya, laris manis ya 👍😍
2025-01-12 09:47:48
11
akasyah38
Mak Akasyah :
dijual brpa tu bun
2025-01-11 07:47:42
6
nur.afida97
nur afida :
itu bungkusnya plastik opp atau mika bund&itu atas kasik whepcream
2025-01-11 08:01:12
7
dfma09
0909 :
bisa buat ide market day anak² nih.
2025-01-11 12:50:39
17
ibuk_2anak
RayonRoyyan :
aahhh. aku dapet ide buat bingkisan ultah anakku nanti, pakai ini aja jd gak perlu beli tart untuk bagi2 😁🙏
2025-01-13 06:40:44
12
hali_mah89
prameswari :
ini plastik opp kan pjg aja ya .trs bawahe apa gak dialasi?
2025-01-11 12:50:14
2
resti_utshukhusi
resti :
cream yg putih itu dibikin pke apa kak
2025-01-13 06:09:42
0
ratihshop
Ratih Zuliani :
jualny brp kak?
2025-02-11 04:07:15
1
dide969
dia ibu e devan :
cara buat cream nya gmn
2025-01-11 08:48:06
2
jennyprincesslone
ziNän-ÑaiLún :
klo di jual brp duit yaa
2025-02-08 06:50:59
2
To see more videos from user @resepkaksusi, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Universitas Diponegoro (Undip) memberikan bantuan hukum kepada tiga tersangka dalam kasus meninggalnya dr. Aulia Risma Lestari, mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Ketiga tersangka, yakni Kaprodi Anestesiologi FK Undip dr. Taufik Eko Nugroho, kepala staf medis prodi anestesi Undip Sri Maryani, dan senior korban berinisial ZYA, tetap menjalankan aktivitas seperti biasa meskipun menghadapi ancaman pidana hingga sembilan tahun penjara. Mereka didakwa atas pemerasan, penipuan, dan pemaksaan, dengan tuduhan utama bahwa Taufik dan Sri memungut iuran tidak resmi dari mahasiswa PPDS untuk kepentingan pribadi. Sementara itu, ZYA dituduh sebagai senior yang paling tegas dalam memberikan aturan dan tindakan kepada junior. Pengacara keluarga dr. Aulia Risma Lestari, Misyal Achmad, mengkritik langkah Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang memberikan pendampingan hukum kepada para tersangka dalam kasus ini. Aulia, yang merupakan dokter RSUD Kardinah Tegal sekaligus mahasiswa PPDS Universitas Diponegoro, ditemukan tak bernyawa pada 12 Agustus 2024 di kamar kosnya. Menurut keluarga, tekanan yang ia alami selama menjalani pendidikan spesialis diduga menjadi salah satu penyebab kematiannya. Misyal menyesalkan keputusan IDI yang membela tersangka alih-alih mendukung korban, yang juga merupakan anggota IDI. Ia menilai langkah tersebut menunjukkan kurangnya empati dan keberpihakan. Misyal juga berharap polisi dapat menetapkan tersangka tambahan, khususnya dari kalangan residen yang diduga turut terlibat dalam tekanan tersebut. #newsupdate #update #news #videonews #idi #ikatandokterindonesia #undip #universitasdiponegoro #ppds #programpendidikandokterspesialis #info #infoterkini #berita #beritaterkini #bicarafaktalewatberita #kumparan
Universitas Diponegoro (Undip) memberikan bantuan hukum kepada tiga tersangka dalam kasus meninggalnya dr. Aulia Risma Lestari, mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Ketiga tersangka, yakni Kaprodi Anestesiologi FK Undip dr. Taufik Eko Nugroho, kepala staf medis prodi anestesi Undip Sri Maryani, dan senior korban berinisial ZYA, tetap menjalankan aktivitas seperti biasa meskipun menghadapi ancaman pidana hingga sembilan tahun penjara. Mereka didakwa atas pemerasan, penipuan, dan pemaksaan, dengan tuduhan utama bahwa Taufik dan Sri memungut iuran tidak resmi dari mahasiswa PPDS untuk kepentingan pribadi. Sementara itu, ZYA dituduh sebagai senior yang paling tegas dalam memberikan aturan dan tindakan kepada junior. Pengacara keluarga dr. Aulia Risma Lestari, Misyal Achmad, mengkritik langkah Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang memberikan pendampingan hukum kepada para tersangka dalam kasus ini. Aulia, yang merupakan dokter RSUD Kardinah Tegal sekaligus mahasiswa PPDS Universitas Diponegoro, ditemukan tak bernyawa pada 12 Agustus 2024 di kamar kosnya. Menurut keluarga, tekanan yang ia alami selama menjalani pendidikan spesialis diduga menjadi salah satu penyebab kematiannya. Misyal menyesalkan keputusan IDI yang membela tersangka alih-alih mendukung korban, yang juga merupakan anggota IDI. Ia menilai langkah tersebut menunjukkan kurangnya empati dan keberpihakan. Misyal juga berharap polisi dapat menetapkan tersangka tambahan, khususnya dari kalangan residen yang diduga turut terlibat dalam tekanan tersebut. #newsupdate #update #news #videonews #idi #ikatandokterindonesia #undip #universitasdiponegoro #ppds #programpendidikandokterspesialis #info #infoterkini #berita #beritaterkini #bicarafaktalewatberita #kumparan

About