@urqueenclt:

QUEEN CLT

Open In TikTok:

Region: PH

Tuesday 21 January 2025 02:16:37 GMT

265

9

0

0

Music

Download

No Watermark .mp4 (13.75MB) No Watermark(HD) .mp4 (118.48MB) Watermark .mp4 (16.01MB) Music .mp3

Comments

There are no more comments for this video.

To see more videos from user @urqueenclt, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Me encantó esta frase: Dice así. #frase #parati

Me encantó esta frase: Dice así. #frase #parati

#dúo con @_kyliiexo 🥴🥴🥴 #Fitness #fit #fisioentrena #gym #cardio #fail #raro

#dúo con @_kyliiexo 🥴🥴🥴 #Fitness #fit #fisioentrena #gym #cardio #fail #raro

Umume wong lanang opo cah😅 #fypシ゚ #xybca #mekanik

Umume wong lanang opo cah😅 #fypシ゚ #xybca #mekanik

#မင်းတို့ပေးမှ❤ရမဲ့သူပါကွာ #ချစ်စရာကောင်းတာတစ်ခုပြမယ်🥺🎀

#မင်းတို့ပေးမှ❤ရမဲ့သူပါကွာ #ချစ်စရာကောင်းတာတစ်ခုပြမယ်🥺🎀

zhe. #zhen#outfit #tomboystyle #koreangirl #wolfcut

zhe. #zhen#outfit #tomboystyle #koreangirl #wolfcut

Joan of Arc (1412–1431), dikenal juga sebagai Jeanne d'Arc, adalah seorang pahlawan nasional Prancis, pemimpin militer, dan santo Katolik. Lahir di desa Domrémy, Prancis, ia berasal dari keluarga petani sederhana. Joan terkenal karena perannya yang luar biasa dalam Perang Seratus Tahun (1337–1453) antara Prancis dan Inggris. Awal Kehidupan Joan lahir sekitar tahun 1412. Pada usia 13 tahun, ia mengaku mulai menerima visi ilahi dari Santo Michael, Santa Katarina, dan Santa Margareta. Dalam visinya, ia merasa diperintahkan oleh Tuhan untuk membantu Charles VII, pewaris takhta Prancis, dan memimpin bangsa Prancis melawan Inggris. Perjuangan Militer Pada usia 17 tahun, Joan meyakinkan Charles VII untuk memberinya pasukan guna membebaskan kota Orléans yang dikepung Inggris. Dengan kepemimpinannya, Prancis berhasil memenangkan Pertempuran Orléans pada tahun 1429, yang menjadi titik balik dalam Perang Seratus Tahun. Joan juga memainkan peran penting dalam mengantar Charles VII untuk dimahkotai sebagai Raja Prancis di Reims. Penangkapan dan Pengadilan Pada tahun 1430, Joan ditangkap oleh pasukan Burgundi, sekutu Inggris, dan diserahkan kepada Inggris. Ia diadili oleh pengadilan gerejawi di Rouen dengan tuduhan bidah dan mengenakan pakaian pria, yang dianggap melanggar norma saat itu. Meskipun mempertahankan bahwa tindakannya berdasarkan perintah Tuhan, Joan dihukum mati dengan cara dibakar hidup-hidup pada 30 Mei 1431, saat berusia 19 tahun. Pengakuan dan Kanonisasi Pada tahun 1456, dua puluh lima tahun setelah kematiannya, Paus Callixtus III membatalkan hukuman Joan dan menyatakannya sebagai martir. Ia diangkat sebagai santo oleh Gereja Katolik pada tahun 1920 oleh Paus Benediktus XV. Warisan Joan of Arc dikenang sebagai simbol keberanian, patriotisme, dan pengabdian kepada iman. Ia menjadi inspirasi dalam seni, sastra, dan budaya populer di seluruh dunia. Hingga hari ini, ia dianggap sebagai salah satu tokoh paling ikonik dalam sejarah Prancis. #fyppage #history

Joan of Arc (1412–1431), dikenal juga sebagai Jeanne d'Arc, adalah seorang pahlawan nasional Prancis, pemimpin militer, dan santo Katolik. Lahir di desa Domrémy, Prancis, ia berasal dari keluarga petani sederhana. Joan terkenal karena perannya yang luar biasa dalam Perang Seratus Tahun (1337–1453) antara Prancis dan Inggris. Awal Kehidupan Joan lahir sekitar tahun 1412. Pada usia 13 tahun, ia mengaku mulai menerima visi ilahi dari Santo Michael, Santa Katarina, dan Santa Margareta. Dalam visinya, ia merasa diperintahkan oleh Tuhan untuk membantu Charles VII, pewaris takhta Prancis, dan memimpin bangsa Prancis melawan Inggris. Perjuangan Militer Pada usia 17 tahun, Joan meyakinkan Charles VII untuk memberinya pasukan guna membebaskan kota Orléans yang dikepung Inggris. Dengan kepemimpinannya, Prancis berhasil memenangkan Pertempuran Orléans pada tahun 1429, yang menjadi titik balik dalam Perang Seratus Tahun. Joan juga memainkan peran penting dalam mengantar Charles VII untuk dimahkotai sebagai Raja Prancis di Reims. Penangkapan dan Pengadilan Pada tahun 1430, Joan ditangkap oleh pasukan Burgundi, sekutu Inggris, dan diserahkan kepada Inggris. Ia diadili oleh pengadilan gerejawi di Rouen dengan tuduhan bidah dan mengenakan pakaian pria, yang dianggap melanggar norma saat itu. Meskipun mempertahankan bahwa tindakannya berdasarkan perintah Tuhan, Joan dihukum mati dengan cara dibakar hidup-hidup pada 30 Mei 1431, saat berusia 19 tahun. Pengakuan dan Kanonisasi Pada tahun 1456, dua puluh lima tahun setelah kematiannya, Paus Callixtus III membatalkan hukuman Joan dan menyatakannya sebagai martir. Ia diangkat sebagai santo oleh Gereja Katolik pada tahun 1920 oleh Paus Benediktus XV. Warisan Joan of Arc dikenang sebagai simbol keberanian, patriotisme, dan pengabdian kepada iman. Ia menjadi inspirasi dalam seni, sastra, dan budaya populer di seluruh dunia. Hingga hari ini, ia dianggap sebagai salah satu tokoh paling ikonik dalam sejarah Prancis. #fyppage #history

About

Robot

Legal

Privacy Policy