@thaygiaothanthien: ❖ Bộ lịch công thức giải nhanh toán tiểu học từ lớp 1 đến lớp 5, giúp bé hệ thống toàn bộ kiến thức một cách đầy đủ và chi tiết trong một cuốn lịch nhỏ gọn. ❖ Mỗi phần kiến thức được hệ thống rõ ràng, dễ hiểu, dễ nắm bắt và ghi nhớ nhanh chóng. Bộ lịch còn kèm theo các ví dụ minh họa để học sinh dễ dàng áp dụng vào thực tế. ❖ Sản phẩm có tính ứng dụng cao, được biên soạn bởi các giáo viên tiểu học kinh nghiệm lâu năm, giúp học sinh: Ghi nhớ công thức toán nhanh chóng, hiệu quả. Ứng dụng giải nhanh các bài tập toán. Đạt điểm cao trong các kỳ thi và kiểm tra. Mua ngay cuốn sách " Sách - Bộ Lịch Công Thức Giải Nhanh Toán Tiểu Học - Cho Bé Từ Lớp 1 Đến Lớp 5 - Phiên Bản 5.0" để giúp bé yêu của bạn tự tin trong học tập và phát triển kỹ năng toán học vượt trội! Hãy liên hệ ngay với shop KTV để nhận được những ưu đãi đặc biệt dành riêng cho #xuhuong #xuhuongtiktok #sach #sachtoan #votoan #lamtoan #hoctoan #baitaptoan #toantuduy #toantuduy34 #baitaptoanlamthem #vobaitaptoan #baitaptoan #toantuduy #toanphattrientuduy #phattrientuduy #baitaptoannangcao #toantuduychobe #chuanbichobevaolop1 #tuduytoanhoc #thedotritue #thedotrithu #thevannang #lichcongthuc #tieuhoc #bangcuuchuong #congthuctoanhoc #toantieuhoc #tienganhtieuhoc #hoc #toan #tienganh #toan1 #toan2 #toan3 #toan4 #toan5

Thầy Giáo Thân Thiện
Thầy Giáo Thân Thiện
Open In TikTok:
Region: VN
Monday 10 February 2025 12:33:18 GMT
2866
61
6
49

Music

Download

Comments

thaygiaothanthien
Thầy Giáo Thân Thiện :
Công thức giải nhanh toán tiểu học
2025-02-10 12:34:33
0
thuyho992
thuyho88 :
Sách hay hiệu quả
2025-02-10 12:41:54
0
levietthanh1988
Lê Viết Thành :
😁😁😁
2025-02-16 00:55:08
0
siu.th.cn.cng
Siêu thị cún cưng :
😳😳😳
2025-02-12 13:37:44
0
cotienvuive79
Cô Tiên Vui Vẻ :
🥰🥰🥰
2025-02-11 11:57:22
0
giadungtienich.99999
Gia Dụng Tiện Ích :
😌😌😌😌😌
2025-02-10 13:35:31
0
To see more videos from user @thaygiaothanthien, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Syah Afandin Ajak Warga Teladani Semangat Perjuangan di Peringatan Berandan Bumi Hangus ke-78 P. Berandan, Langkat -  Ribuan masyarakat memadati Lapangan Petrolia, Pangkalan Brandan, Rabu (13/8/2025), untuk memperingati peristiwa bersejarah Berandan Bumi Hangus ke-78. Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH memimpin langsung jalannya peringatan dan mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani semangat para pahlawan dengan melanjutkan perjuangan sesuai peran masing-masing. Peringatan diawali dengan pawai meriah yang diikuti peserta tapak tilas, Paskibraka Kecamatan, purna Paskibraka, anak-anak TK, grup drumband, serta berbagai unsur masyarakat. Pawai tersebut dilepas langsung oleh Bupati Syah Afandin sebagai simbol dimulainya rangkaian kegiatan. Dalam sambutannya, Bupati mengulas kembali sejarah Berandan Bumi Hangus yang terjadi pada 13 Agustus 1947 di Pangkalan Brandan. Saat itu, pasukan Belanda mencoba kembali menguasai Indonesia melalui agresi militer, termasuk berusaha merebut kilang minyak di Langkat yang merupakan salah satu penghasil minyak terbesar di Asia Tenggara dan nomor dua di dunia. “Masyarakat bersama TNI saat itu memilih membakar kilang minyak pada pukul 03.00 WIB agar tidak jatuh ke tangan penjajah. Keputusan ini adalah bentuk pengorbanan luar biasa demi mempertahankan kemerdekaan,” ungkap Syah Afandin. Bupati menegaskan, peristiwa ini harus selalu diingat sebagai catatan emas perjuangan rakyat Langkat dalam mempertahankan kedaulatan negara. “Semangat itu harus kita teladani. Mari kita berjuang sesuai peran kita masing-masing, baik sebagai pemimpin, tenaga pendidik, pelaku usaha, maupun masyarakat biasa,” pesannya. Sebagai bagian dari peringatan, siswa-siswi Kabupaten Langkat menampilkan drama kolosal yang menggambarkan peristiwa Berandan Bumi Hangus, membawa penonton seakan kembali ke suasana perjuangan 78 tahun silam. Acara ini turut dihadiri Forkopimda Kabupaten Langkat, seluruh camat se-Kabupaten Langkat, para veteran pejuang kemerdekaan, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Kehadiran mereka menambah khidmat suasana peringatan sekaligus menjadi momen mengenang jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan bangsa.(ikp/kominfolangkat).
Syah Afandin Ajak Warga Teladani Semangat Perjuangan di Peringatan Berandan Bumi Hangus ke-78 P. Berandan, Langkat - Ribuan masyarakat memadati Lapangan Petrolia, Pangkalan Brandan, Rabu (13/8/2025), untuk memperingati peristiwa bersejarah Berandan Bumi Hangus ke-78. Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH memimpin langsung jalannya peringatan dan mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani semangat para pahlawan dengan melanjutkan perjuangan sesuai peran masing-masing. Peringatan diawali dengan pawai meriah yang diikuti peserta tapak tilas, Paskibraka Kecamatan, purna Paskibraka, anak-anak TK, grup drumband, serta berbagai unsur masyarakat. Pawai tersebut dilepas langsung oleh Bupati Syah Afandin sebagai simbol dimulainya rangkaian kegiatan. Dalam sambutannya, Bupati mengulas kembali sejarah Berandan Bumi Hangus yang terjadi pada 13 Agustus 1947 di Pangkalan Brandan. Saat itu, pasukan Belanda mencoba kembali menguasai Indonesia melalui agresi militer, termasuk berusaha merebut kilang minyak di Langkat yang merupakan salah satu penghasil minyak terbesar di Asia Tenggara dan nomor dua di dunia. “Masyarakat bersama TNI saat itu memilih membakar kilang minyak pada pukul 03.00 WIB agar tidak jatuh ke tangan penjajah. Keputusan ini adalah bentuk pengorbanan luar biasa demi mempertahankan kemerdekaan,” ungkap Syah Afandin. Bupati menegaskan, peristiwa ini harus selalu diingat sebagai catatan emas perjuangan rakyat Langkat dalam mempertahankan kedaulatan negara. “Semangat itu harus kita teladani. Mari kita berjuang sesuai peran kita masing-masing, baik sebagai pemimpin, tenaga pendidik, pelaku usaha, maupun masyarakat biasa,” pesannya. Sebagai bagian dari peringatan, siswa-siswi Kabupaten Langkat menampilkan drama kolosal yang menggambarkan peristiwa Berandan Bumi Hangus, membawa penonton seakan kembali ke suasana perjuangan 78 tahun silam. Acara ini turut dihadiri Forkopimda Kabupaten Langkat, seluruh camat se-Kabupaten Langkat, para veteran pejuang kemerdekaan, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Kehadiran mereka menambah khidmat suasana peringatan sekaligus menjadi momen mengenang jasa para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan bangsa.(ikp/kominfolangkat).

About