@hacks.jp: 06以降はKAT-TUNのデビュメンバー言えないみたい、、🥹皆さんは何人言えましたかー? #カトゥーン #ジャニーズ #ストリートクイズ

HACKS(ハックス)
HACKS(ハックス)
Open In TikTok:
Region: JP
Sunday 23 February 2025 05:11:38 GMT
92728
1686
176
89

Music

Download

Comments

mes1331
SG AK🧊💡 :
じゃあNEWSの初期メン言える人おる?
2025-02-23 14:54:45
7
l.0.8.e
ランボルギーニ :
赤西はジャニーズ界の伝説だろ
2025-02-23 12:45:38
109
ss88698
聖奈(Seina) :
亀梨、上田、中丸、田口、赤西、あと1人わからん!
2025-02-23 08:43:36
11
roa.roi.12
roa.roi.12 :
亀梨 赤西 田口 田中 上田 中丸
2025-02-23 10:48:40
12
user3405132536541
ヨッシー :
亀梨くん、田中聖、赤西、中丸、田口、上田
2025-02-23 07:36:03
11
tkg12121212
と :
赤西くんでてこやんの意外
2025-02-24 14:31:18
18
hiyori283
ひよ 🍈🫧 ❤️💙 :
亀梨くん赤西くん田口くん田中くん上田くん中丸くん!
2025-02-23 19:26:19
0
ljk.neko22
ただのオタク🛼🩷️❤️ :
メンバーの名前頭文字になってるからねキスマイと同じで
2025-04-15 14:36:18
0
uo..09
sakana :
世代では無いし好きじゃなきゃそうだよね🥹
2025-02-23 11:00:52
35
r.a_keiba
あっきー :
じゃあ関ジャニ∞の初期メン言える人おる?
2025-02-23 15:55:07
3
nekoneko151
眠り猫 :
KAT-TUNがもうわからない世代がいるのか…🥺当たり前かもしれないけど寂しすぎる🥺
2025-02-25 10:08:03
14
91oveu
恋は永遠♪ :
08現在高一KAT-TUNだいすきです.˚‧º·(ฅдฅ。)‧º·˚.🍀💕💕
2025-02-25 10:08:17
8
yurino29
user4290077122823 :
亀梨和也、赤西仁、田口淳之介、田中聖、上田竜也、中丸雄一
2025-02-23 09:33:32
6
708meee935
ℳ. :
KAT-TUNの6人の名前しっかり言える、我が家の小3娘😂🩷💙💜❤️🧡💛
2025-02-23 15:18:08
4
masamasa__8
まーぼー :
辞めた人らはしゃーないけどせめて上田の名前ぐらいは1人でもええから出してくれよ
2025-02-24 18:16:37
6
yuribo113
はゆち :
FC入ってるから悲しい、、 しかも自担の名前出てこんかった🥲
2025-02-23 12:34:57
6
memjgwa1
まー :
令和の子がこの世代の有名なアイドルグループメンバー言えないのならもう私はおばさんだ〜笑
2025-02-26 23:25:17
1
sakura827510
ちさ827510 :
簡単やん
2025-02-23 10:20:38
6
r.ip09
莉 :
09だけどわかりますー!
2025-02-23 08:22:11
4
user501862741384
エリザベス :
俺も歳とったな〜って思う題材
2025-02-23 11:20:30
4
rio44752
りおだよ。 :
私が知ってるのは、亀梨和也、赤西仁、田中聖、中丸雄一、上田竜也
2025-04-09 12:11:01
2
banbina964
banbina :
やめてあげて、ヲタクつらい
2025-02-25 02:28:01
3
fuma37juri
🧸🌹Aya💎💀絶賛推し活中‼️ :
赤西仁、亀梨和也、田口淳之介、田中聖、中丸雄一、上田竜也、
2025-02-23 10:49:12
3
09yuri30
ゆり :
ジャニーズで初めて好きになったグループだから知ってて当たり前
2025-02-23 10:54:02
4
user3778340556939
やまもも :
世代だからメンバー全員分かる😏
2025-02-23 11:21:15
3
To see more videos from user @hacks.jp, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

PanturaNews - Unjuk rasa adalah hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi. Namun ketika kekecewaan berubah menjadi tindakan anarkis, pesan yang ingin disampaikan sering kali hilang.  Kasus pembakaran dan perusakan gedung pemerintahan DPRD dalam aksi demo bukanlah kemenangan rakyat, melainkan kerugian bersama. Fasilitas Publik yang Hancur, Uang Rakyat yang Terbuang Gedung DPRD maupun kantor pemerintahan dibangun menggunakan anggaran negara, yang bersumber dari pajak masyarakat. Ketika fasilitas itu dibakar atau dirusak, biaya perbaikan kembali akan diambil dari uang rakyat. Pada akhirnya, masyarakat sendirilah yang menanggung kerugian. Pelayanan Publik Terganggu Kantor pemerintahan bukan hanya sekadar bangunan, melainkan pusat layanan untuk warga. Ketika rusak akibat aksi anarkis, pelayanan seperti administrasi kependudukan, perizinan usaha, hingga rapat pembahasan kebijakan terhambat. Ribuan warga bisa terdampak hanya karena amarah segelintir orang. Citra Daerah Tercoreng Kerusuhan yang berujung perusakan menimbulkan citra negatif bagi daerah. Investor enggan menanamkan modal, wisatawan ragu berkunjung, dan akhirnya roda perekonomian lokal terhambat. Aspirasi Terkubur di Balik Api Ironisnya, tujuan utama demonstrasi untuk menyuarakan aspirasi justru tenggelam. Media dan publik lebih menyoroti kerusuhan daripada isi tuntutan. Alih-alih didengar, suara massa anarkis justru ditinggalkan. Jalan Damai Lebih Mulia Mengkritisi kebijakan pemerintah sah dan dijamin undang-undang. Namun, kritik akan lebih kuat jika disampaikan dengan damai, terorganisir, dan melalui dialog terbuka. Sejarah membuktikan, perubahan besar lahir dari gerakan damai, bukan dari kobaran api atau pecahan kaca. Maka, siapa yang sebenarnya dirugikan? Bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh masyarakat. Karena itu, setiap elemen bangsa harus belajar, bahwa aspirasi bisa disuarakan tanpa harus mengorbankan fasilitas publik, citra daerah, dan kepentingan orang banyak.
PanturaNews - Unjuk rasa adalah hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi. Namun ketika kekecewaan berubah menjadi tindakan anarkis, pesan yang ingin disampaikan sering kali hilang. Kasus pembakaran dan perusakan gedung pemerintahan DPRD dalam aksi demo bukanlah kemenangan rakyat, melainkan kerugian bersama. Fasilitas Publik yang Hancur, Uang Rakyat yang Terbuang Gedung DPRD maupun kantor pemerintahan dibangun menggunakan anggaran negara, yang bersumber dari pajak masyarakat. Ketika fasilitas itu dibakar atau dirusak, biaya perbaikan kembali akan diambil dari uang rakyat. Pada akhirnya, masyarakat sendirilah yang menanggung kerugian. Pelayanan Publik Terganggu Kantor pemerintahan bukan hanya sekadar bangunan, melainkan pusat layanan untuk warga. Ketika rusak akibat aksi anarkis, pelayanan seperti administrasi kependudukan, perizinan usaha, hingga rapat pembahasan kebijakan terhambat. Ribuan warga bisa terdampak hanya karena amarah segelintir orang. Citra Daerah Tercoreng Kerusuhan yang berujung perusakan menimbulkan citra negatif bagi daerah. Investor enggan menanamkan modal, wisatawan ragu berkunjung, dan akhirnya roda perekonomian lokal terhambat. Aspirasi Terkubur di Balik Api Ironisnya, tujuan utama demonstrasi untuk menyuarakan aspirasi justru tenggelam. Media dan publik lebih menyoroti kerusuhan daripada isi tuntutan. Alih-alih didengar, suara massa anarkis justru ditinggalkan. Jalan Damai Lebih Mulia Mengkritisi kebijakan pemerintah sah dan dijamin undang-undang. Namun, kritik akan lebih kuat jika disampaikan dengan damai, terorganisir, dan melalui dialog terbuka. Sejarah membuktikan, perubahan besar lahir dari gerakan damai, bukan dari kobaran api atau pecahan kaca. Maka, siapa yang sebenarnya dirugikan? Bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh masyarakat. Karena itu, setiap elemen bangsa harus belajar, bahwa aspirasi bisa disuarakan tanpa harus mengorbankan fasilitas publik, citra daerah, dan kepentingan orang banyak.

About