1. Home
  2. Detail

@videosexpresssadness:

اسمع واشتاق 👂🙉🎵
اسمع واشتاق 👂🙉🎵
Open In TikTok:
Region: EG
Friday 04 April 2025 07:18:21 GMT
107
3
0
21

Music

Download

No Watermark .mp4 (2.02MB) No Watermark(HD) .mp4 (2.02MB) Watermark .mp4 (2.27MB) Music .mp3

Comments

There are no more comments for this video.
To see more videos from user @videosexpresssadness, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos
Y’en a qui kiff leur life 🤣
Y’en a qui kiff leur life 🤣
her face card is LETHAL #brittanysnow #thehuntingwives #pitchperfect #wlw #fyp
her face card is LETHAL #brittanysnow #thehuntingwives #pitchperfect #wlw #fyp
Ree hirshabelle final💚🩵#cimraanpoi #tiktok #cimraan_darajo #somalitiktok #ciyaalxamar #ciyaalkaxaafada #foryou #foryoupage
Ree hirshabelle final💚🩵#cimraanpoi #tiktok #cimraan_darajo #somalitiktok #ciyaalxamar #ciyaalkaxaafada #foryou #foryoupage
Baik, aku jelaskan dengan sedikit ya. Teknik “Sending Love” pada dasarnya adalah latihan kesadaran dan energi hati Konsep Dasar “Sending Love” 1. Energi Hati sebagai Pusat Dalam tradisi spiritual dan psikologi modern, hati dianggap sebagai pusat emosi terdalam. Saat hati dipenuhi rasa cinta, ketulusan, dan syukur, gelombang emosi yang terpancar akan terasa oleh diri kita maupun orang lain. 2. Cinta sebagai Frekuensi Tertinggi Cinta bukan sekadar emosi romantis, melainkan getaran universal yang mampu menenangkan pikiran, meredakan stres, dan menyembuhkan luka batin. 3. Mengalirkan, bukan Memaksa Teknik ini bukan tentang “memaksakan pikiran positif”, tetapi membuka ruang agar energi cinta mengalir secara alami melalui niat, imajinasi, dan kesadaran. Manfaat “Sending Love” Membantu melepaskan kebencian, sakit hati, atau trauma. Membuat hati lebih ringan, lapang, dan damai. Menguatkan hubungan dengan orang lain (meski tanpa komunikasi langsung). Memberi efek penyembuhan emosional baik pada diri sendiri maupun orang lain. Meningkatkan frekuensi kesadaran, sehingga lebih mudah menarik pengalaman hidup yang positif. Langkah-Langkah Menguasai Teknik Sending Love 1. Persiapan Cari tempat tenang. Duduk atau berbaring dengan rileks. Atur napas: tarik napas dalam → tahan sebentar → hembuskan perlahan. Biarkan tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang. 2. Fokus ke Hati Letakkan tangan di dada (area jantung). Rasakan detaknya. Bayangkan cahaya lembut (biasanya emas, putih, atau hijau) bersinar dari dalam hatimu. Ucapkan dalam hati: “Aku memilih untuk membuka hatiku pada cinta.” 3. Bangkitkan Rasa Cinta Ingat seseorang atau sesuatu yang membuatmu tulus merasa sayang (bisa keluarga, sahabat, hewan peliharaan, atau bahkan momen sederhana yang indah). Rasakan kembali hangatnya rasa itu. Biarkan perasaan tersebut memenuhi seluruh tubuh. 4. Arahkan Energi Cinta Ada beberapa cara mengirimkan cinta: Kepada diri sendiri: Bayangkan cahaya itu melingkupi seluruh tubuhmu, sembari ucapkan, “Aku mencintai dan menerima diriku sepenuhnya.” Kepada orang lain: Bayangkan orang itu berdiri di hadapanmu, tersenyum, lalu kirimkan cahaya cinta dari hatimu menuju dirinya. Ucapkan, “Semoga kamu damai, bahagia, dan penuh cinta.” Kepada situasi: Bayangkan situasi sulit itu diselimuti cahaya lembut yang membawa kedamaian. 5. Lepaskan dengan Tulus Setelah mengirim cinta, lepaskan tanpa berharap balasan. Rasakan hatimu tetap ringan dan penuh. Akhiri dengan rasa syukur: “Terima kasih, cinta ini sudah bekerja dengan caranya sendiri.” 6. Latihan Konsisten Awalnya 5 menit sehari cukup. Tingkatkan jadi 15–20 menit seiring terbiasa. Bisa dilakukan di pagi hari (membuka hari dengan cinta) atau sebelum tidur (membersihkan hati sebelum beristirahat). Tips Menguasai 1. Gunakan Visualisasi Kuat Bayangkan cinta sebagai cahaya, pelangi, atau bahkan aliran air hangat yang keluar dari hatimu. 2. Manfaatkan Afirmasi Gunakan kalimat sederhana tapi tulus, misalnya: “Semoga semua makhluk berbahagia.” “Aku kirimkan cintaku dengan ikhlas.” 3. Mulai dari Orang yang Mudah Dicintai Jangan langsung ke orang yang pernah menyakiti. Latih dulu dengan orang terdekat atau hewan yang kamu sayangi. 4. Tingkatkan ke Level Lebih Sulit Setelah terbiasa, cobalah kirim cinta pada orang yang netral, lalu pada orang yang sulit kamu maafkan. 5. Gabungkan dengan Napas Tarik napas → isi dengan cinta → hembuskan → bayangkan cinta mengalir keluar. 6. Rasakan, bukan hanya membayangkan Kunci teknik ini adalah feeling. Visualisasi hanya sebagai jembatan. Tingkat Lanjutan Setelah terbiasa, kamu bisa mengembangkan: Sending Love Global → mengirim cinta untuk seluruh bumi dan semua makhluk. Sending Love Spontan → begitu melihat orang lain sedang sedih atau marah, kamu bisa langsung diam-diam mengirim cinta. Sending Love dalam Doa → digabungkan dengan doa sesuai keyakinan. Intinya, teknik “Sending Love” adalah latihan membuka hati, melepaskan luka, dan memperluas cinta tanpa syarat. Kalau dikuasai dengan konsisten, hidupmu akan jauh lebih ringan, damai, dan penuh kebahagiaan sederhana.
Baik, aku jelaskan dengan sedikit ya. Teknik “Sending Love” pada dasarnya adalah latihan kesadaran dan energi hati Konsep Dasar “Sending Love” 1. Energi Hati sebagai Pusat Dalam tradisi spiritual dan psikologi modern, hati dianggap sebagai pusat emosi terdalam. Saat hati dipenuhi rasa cinta, ketulusan, dan syukur, gelombang emosi yang terpancar akan terasa oleh diri kita maupun orang lain. 2. Cinta sebagai Frekuensi Tertinggi Cinta bukan sekadar emosi romantis, melainkan getaran universal yang mampu menenangkan pikiran, meredakan stres, dan menyembuhkan luka batin. 3. Mengalirkan, bukan Memaksa Teknik ini bukan tentang “memaksakan pikiran positif”, tetapi membuka ruang agar energi cinta mengalir secara alami melalui niat, imajinasi, dan kesadaran. Manfaat “Sending Love” Membantu melepaskan kebencian, sakit hati, atau trauma. Membuat hati lebih ringan, lapang, dan damai. Menguatkan hubungan dengan orang lain (meski tanpa komunikasi langsung). Memberi efek penyembuhan emosional baik pada diri sendiri maupun orang lain. Meningkatkan frekuensi kesadaran, sehingga lebih mudah menarik pengalaman hidup yang positif. Langkah-Langkah Menguasai Teknik Sending Love 1. Persiapan Cari tempat tenang. Duduk atau berbaring dengan rileks. Atur napas: tarik napas dalam → tahan sebentar → hembuskan perlahan. Biarkan tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang. 2. Fokus ke Hati Letakkan tangan di dada (area jantung). Rasakan detaknya. Bayangkan cahaya lembut (biasanya emas, putih, atau hijau) bersinar dari dalam hatimu. Ucapkan dalam hati: “Aku memilih untuk membuka hatiku pada cinta.” 3. Bangkitkan Rasa Cinta Ingat seseorang atau sesuatu yang membuatmu tulus merasa sayang (bisa keluarga, sahabat, hewan peliharaan, atau bahkan momen sederhana yang indah). Rasakan kembali hangatnya rasa itu. Biarkan perasaan tersebut memenuhi seluruh tubuh. 4. Arahkan Energi Cinta Ada beberapa cara mengirimkan cinta: Kepada diri sendiri: Bayangkan cahaya itu melingkupi seluruh tubuhmu, sembari ucapkan, “Aku mencintai dan menerima diriku sepenuhnya.” Kepada orang lain: Bayangkan orang itu berdiri di hadapanmu, tersenyum, lalu kirimkan cahaya cinta dari hatimu menuju dirinya. Ucapkan, “Semoga kamu damai, bahagia, dan penuh cinta.” Kepada situasi: Bayangkan situasi sulit itu diselimuti cahaya lembut yang membawa kedamaian. 5. Lepaskan dengan Tulus Setelah mengirim cinta, lepaskan tanpa berharap balasan. Rasakan hatimu tetap ringan dan penuh. Akhiri dengan rasa syukur: “Terima kasih, cinta ini sudah bekerja dengan caranya sendiri.” 6. Latihan Konsisten Awalnya 5 menit sehari cukup. Tingkatkan jadi 15–20 menit seiring terbiasa. Bisa dilakukan di pagi hari (membuka hari dengan cinta) atau sebelum tidur (membersihkan hati sebelum beristirahat). Tips Menguasai 1. Gunakan Visualisasi Kuat Bayangkan cinta sebagai cahaya, pelangi, atau bahkan aliran air hangat yang keluar dari hatimu. 2. Manfaatkan Afirmasi Gunakan kalimat sederhana tapi tulus, misalnya: “Semoga semua makhluk berbahagia.” “Aku kirimkan cintaku dengan ikhlas.” 3. Mulai dari Orang yang Mudah Dicintai Jangan langsung ke orang yang pernah menyakiti. Latih dulu dengan orang terdekat atau hewan yang kamu sayangi. 4. Tingkatkan ke Level Lebih Sulit Setelah terbiasa, cobalah kirim cinta pada orang yang netral, lalu pada orang yang sulit kamu maafkan. 5. Gabungkan dengan Napas Tarik napas → isi dengan cinta → hembuskan → bayangkan cinta mengalir keluar. 6. Rasakan, bukan hanya membayangkan Kunci teknik ini adalah feeling. Visualisasi hanya sebagai jembatan. Tingkat Lanjutan Setelah terbiasa, kamu bisa mengembangkan: Sending Love Global → mengirim cinta untuk seluruh bumi dan semua makhluk. Sending Love Spontan → begitu melihat orang lain sedang sedih atau marah, kamu bisa langsung diam-diam mengirim cinta. Sending Love dalam Doa → digabungkan dengan doa sesuai keyakinan. Intinya, teknik “Sending Love” adalah latihan membuka hati, melepaskan luka, dan memperluas cinta tanpa syarat. Kalau dikuasai dengan konsisten, hidupmu akan jauh lebih ringan, damai, dan penuh kebahagiaan sederhana.
Bachelorette weekend arrival day💍 #hamptonsbachelorette #bridetobe #2026bride #bachelorettebags #bachelorettegifts #bridesmaidsgifts #girlhood #girlstrip #beachhouse #lastsplashbachelorette
Bachelorette weekend arrival day💍 #hamptonsbachelorette #bridetobe #2026bride #bachelorettebags #bachelorettegifts #bridesmaidsgifts #girlhood #girlstrip #beachhouse #lastsplashbachelorette

About

Legal