@tangerang.viral: Seorang pria bernama Muhlis, yang mengaku sebagai anggota LSM Bidik, memicu kericuhan di SDN Duko 1, Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Jawa Timur. Dalam video yang beredar, ia terlihat menggebrak meja dan berteriak di ruang guru karena tidak puas dengan penjelasan terkait dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Ketika diminta keluar, ia justru menantang balik. “Ayo pvkul saya, pvkul, pvkul,” teriaknya dengan nada tinggi. Insiden ini terjadi pada Senin pagi, 26 Mei 2025, sekitar pukul 08.30 WIB. Kepala sekolah Moh. Yunus mengatakan, aksi tersebut membuat siswa ketakutan. “Sampai anak-anak siswa menjerit-jerit karena kejadian kemarin. Dia orang lokal, seolah-olah sikapnya, sesuai yang di video, arogansinya,” ujarnya. Muhlis akhirnya diusir dari sekolah dengan bantuan guru dan siswa yang geram dengan tindakannya. Yunus menyebut, kejadian serupa sudah dua kali terjadi di SDN Duko 1, meski pelakunya berbeda dan saat itu mengaku sebagai wartawan. “Pada saat kami tunduk pada mereka (LSM), teman-teman akan semakin dipermainkan. Itu pernyataan dari KKKS dulu pada kami,” terang Yunus. Pihak sekolah sudah melaporkan insiden terbaru ini ke Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, namun belum ke polisi karena khawatir proses belajar terganggu jika harus bolak-balik memberi keterangan. 📹Via : ikl_nusantara #lsm #viral #news #berita

TANGERANG VIRAL

Open In TikTok:

Region: ID

Tuesday 27 May 2025 10:49:22 GMT