@psiaanvfx: bro died too early #squidgame #456 #388 #edit #aep #netflixseries #fyp #fรผrdich #foryou @jk_ynx @ninjivfx

๐๐’๐ˆ๐€๐€๐๐•๐…๐—
๐๐’๐ˆ๐€๐€๐๐•๐…๐—
Open In TikTok:
Region: DE
Tuesday 08 July 2025 17:40:00 GMT
91911
9115
442
555

Music

Download

Comments

justsky3_3
SkyRuby ๐Ÿซ :
Player 388 eliminated
2025-08-15 12:40:04
58
ultimate_swampfire
TAMMERTHAILAND :
forgiving In-ho but not dae ho tho
2025-09-02 16:08:31
36
ronoaldoa28
ronoaldoa28 :
Without him they all wouldve been dead in six legs
2025-07-08 19:49:59
736
joshthegoalie8
josh๐Ÿฅ… :
Most underrated person
2025-09-02 02:45:59
17
idk693995
idk :
everything is player 388 fault
2025-07-09 05:26:45
60
nottz_ashwin
nottz_ashwin :
I liked Dae-hoe in season 2 but not season 3
2025-07-08 18:09:27
145
lyricch_
ร‡ilek :
he's right btw
2025-07-09 09:43:13
362
ahmed.hamada.ahme2
~โ™•ahmedโ™•~ :
to imagine 388 vip
2025-09-04 12:25:06
0
yellow_pyramid
โ„๏ธ๐ŸŒŒch0c0_biscuit๐ŸŒ€โ˜ช๏ธ :
dae ho was right. why did gi Hun think that only him and 15 homeless untrained people would take down 500 emotionless trained guards?
2025-09-02 15:20:41
9
gojosatoru6397
Satoru Gojo โค๏ธ๐Ÿ’œ๐Ÿ’™ :
It was never dae ho fault btw if they made his charcter not scared Hyun Ju wouldve died to and that means Jun hee, and Geum ja would of died in hide and seek also same as the baby so think again before saying itโ€™s dae ho fault same as in Six legged game he carried the team
2025-09-04 07:49:02
1
a_snswf_k
๏ธ :
is this the innocent guy that couldn't hear gunshots?
2025-08-18 22:52:09
1
userb93sipor1v
nico :
2025-09-04 19:11:04
5
itsjsjbtho
๐Ÿฆ‡ :
โ€œIt was gi-huns faultโ€ then why did dae ho volunteer to go get ammo when hyun ju was about to go?
2025-08-06 13:54:32
1
xmas777d
Xmas777d :
best villain
2025-07-09 12:17:00
3
apexisclanleader
PRIME apexis omar :
"player 388 eliminated" me: ๐Ÿ’ฏ๐Ÿ’ฏ๐Ÿฅณ๐Ÿฅณ๐Ÿฅณ๐Ÿฅณ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜†๐Ÿ˜†๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜†๐Ÿ˜†๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜†๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ‘Œ๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿคฉ๐Ÿคฉ
2025-09-04 09:20:57
1
themightyspeccers
declan ๐Ÿพ :
I got so happy when he died
2025-07-27 01:54:49
8
xoxo_squidgames
Namsu :
My Shayla..
2025-09-04 20:53:34
2
_11nightday11_
Nightday :
i understand both Gihuns and Dae-hos perspective
2025-07-09 03:42:45
248
marrifloo1
marrifloo1 :
started cheering when 388 died ๐Ÿ˜‚
2025-08-07 16:10:50
2
electrolenor25
ElectroLenor25 :
I hate 456
2025-07-09 11:50:46
9
graymitchel
Gray Mitchell :
Its not de ho fault..(
2025-09-04 04:18:07
1
kasafever
โ‹†หšเฟ” ๐–ช๐–บ๐–พ๐–ฝ๐–พ! ๐œ—๐œšหšโ‹† :
The English dub is so bad ๐Ÿ˜ญ
2025-07-09 12:32:36
8
mish14709
mish :
Dae ho is right even if it wasn't gi hun intention and people love gi hun but hate dae ho. Yes dae ho accidentally messed up but gi hun accidentally did too ( and he did it worse(
2025-07-09 11:03:11
6
To see more videos from user @psiaanvfx, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Nadiem Makarim Resmi Ditahan Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Laptop Chromebook Rp1,9 Triliun Awan News โ€“ Jakarta, 4 September 2025 โ€“ Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook untuk program digitalisasi sekolah. Pada Kamis (4/9/2025), Nadiem langsung ditahan untuk keperluan penyidikan. Kasus yang menyeret mantan menteri sekaligus pendiri Gojek itu berawal dari program pengadaan sekitar 1,2 juta unit laptop Chromebook untuk sekolah di seluruh Indonesia, termasuk wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), dalam rentang tahun anggaran 2019โ€“2022. Proyek ini semula ditujukan mendukung percepatan digitalisasi pendidikan, namun diduga kuat terjadi praktik penyimpangan yang mengakibatkan kerugian negara hingga Rp1,9โ€“1,98 triliun. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung menjelaskan, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti yang cukup, mulai dari dokumen kontrak, hasil audit, hingga keterangan para saksi. Salah satu dugaan penyimpangan ialah adanya persekongkolan dalam pengadaan, termasuk penunjukan langsung merek tertentu yang memunculkan potensi konflik kepentingan. Usai ditetapkan sebagai tersangka, Nadiem langsung ditahan di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung untuk masa 20 hari pertama. โ€œPenahanan dilakukan untuk kepentingan penyidikan agar proses berjalan lancar,โ€ ujar pejabat Kejagung dalam konferensi pers. Dalam kesempatan singkat di hadapan media sebelum masuk ke mobil tahanan, Nadiem memberikan pernyataan singkat. Ia menyatakan keyakinannya bahwa kebenaran akan terungkap. > โ€œAllah akan mengetahui kebenaranโ€ฆ integritas dan kejujuran nomor satu. Allah akan melindungi saya, insyaallah,โ€ kata Nadiem. Kejaksaan Agung juga menegaskan akan mendalami alur distribusi dan aliran dana proyek ini. Tidak hanya itu, penyidik akan memeriksa kemungkinan adanya keterlibatan pihak luar, termasuk Google, mengingat pengadaan menggunakan sistem operasi berbasis Chromebook. Kasus ini menjadi perhatian besar publik, mengingat posisi Nadiem sebagai tokoh muda sukses yang pernah menduduki jabatan strategis di pemerintahan. Proyek digitalisasi pendidikan yang semestinya membawa manfaat luas justru terindikasi menimbulkan kerugian keuangan negara dalam jumlah besar. Selanjutnya, penyidik akan memanggil sejumlah saksi tambahan dari internal Kemendikbudristek, pihak vendor, serta perusahaan swasta yang diduga terkait. Kejagung tidak menutup kemungkinan akan ada penetapan tersangka baru seiring berkembangnya penyidikan. Dengan perkembangan terbaru ini, publik menunggu komitmen Kejaksaan Agung untuk menuntaskan kasus besar tersebut secara transparan dan tanpa pandang bulu, demi keadilan dan kepercayaan masyarakat. --- โœ… Jangan lupa subscribe, follow, like & share! Ikuti terus berita inspiratif lainnya di platform resmi media sosial kami di YouTube, Instagram, TikTok, Facebook Awan News, portal resmi website berita Awan News https://awannews.id/, dan saluran resmi WhatsApp kami https://whatsapp.com/channel/0029VbB1gqJKAwEuVdEdEq0L.
Nadiem Makarim Resmi Ditahan Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Laptop Chromebook Rp1,9 Triliun Awan News โ€“ Jakarta, 4 September 2025 โ€“ Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook untuk program digitalisasi sekolah. Pada Kamis (4/9/2025), Nadiem langsung ditahan untuk keperluan penyidikan. Kasus yang menyeret mantan menteri sekaligus pendiri Gojek itu berawal dari program pengadaan sekitar 1,2 juta unit laptop Chromebook untuk sekolah di seluruh Indonesia, termasuk wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), dalam rentang tahun anggaran 2019โ€“2022. Proyek ini semula ditujukan mendukung percepatan digitalisasi pendidikan, namun diduga kuat terjadi praktik penyimpangan yang mengakibatkan kerugian negara hingga Rp1,9โ€“1,98 triliun. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung menjelaskan, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti yang cukup, mulai dari dokumen kontrak, hasil audit, hingga keterangan para saksi. Salah satu dugaan penyimpangan ialah adanya persekongkolan dalam pengadaan, termasuk penunjukan langsung merek tertentu yang memunculkan potensi konflik kepentingan. Usai ditetapkan sebagai tersangka, Nadiem langsung ditahan di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung untuk masa 20 hari pertama. โ€œPenahanan dilakukan untuk kepentingan penyidikan agar proses berjalan lancar,โ€ ujar pejabat Kejagung dalam konferensi pers. Dalam kesempatan singkat di hadapan media sebelum masuk ke mobil tahanan, Nadiem memberikan pernyataan singkat. Ia menyatakan keyakinannya bahwa kebenaran akan terungkap. > โ€œAllah akan mengetahui kebenaranโ€ฆ integritas dan kejujuran nomor satu. Allah akan melindungi saya, insyaallah,โ€ kata Nadiem. Kejaksaan Agung juga menegaskan akan mendalami alur distribusi dan aliran dana proyek ini. Tidak hanya itu, penyidik akan memeriksa kemungkinan adanya keterlibatan pihak luar, termasuk Google, mengingat pengadaan menggunakan sistem operasi berbasis Chromebook. Kasus ini menjadi perhatian besar publik, mengingat posisi Nadiem sebagai tokoh muda sukses yang pernah menduduki jabatan strategis di pemerintahan. Proyek digitalisasi pendidikan yang semestinya membawa manfaat luas justru terindikasi menimbulkan kerugian keuangan negara dalam jumlah besar. Selanjutnya, penyidik akan memanggil sejumlah saksi tambahan dari internal Kemendikbudristek, pihak vendor, serta perusahaan swasta yang diduga terkait. Kejagung tidak menutup kemungkinan akan ada penetapan tersangka baru seiring berkembangnya penyidikan. Dengan perkembangan terbaru ini, publik menunggu komitmen Kejaksaan Agung untuk menuntaskan kasus besar tersebut secara transparan dan tanpa pandang bulu, demi keadilan dan kepercayaan masyarakat. --- โœ… Jangan lupa subscribe, follow, like & share! Ikuti terus berita inspiratif lainnya di platform resmi media sosial kami di YouTube, Instagram, TikTok, Facebook Awan News, portal resmi website berita Awan News https://awannews.id/, dan saluran resmi WhatsApp kami https://whatsapp.com/channel/0029VbB1gqJKAwEuVdEdEq0L.

About