@infinixmobilemm: 🛡️ဘယ်လိုပြုတ်ကျကျအကြမ်းခံတဲ့ အတန်ဆုံး Budget ဖုန်း 𝐈𝐧𝐟𝐢𝐧𝐢𝐱 𝐒𝐌𝐀𝐑𝐓 𝟭𝟬 ကိုနီးစပ်ရာဆိုင်များမှာဝယ်ယူနိုင်ပါပြီ 📣 SMART 10 - 64GB + 3GB (Up to 6GB Extended RAM) - 279,900 MMK SMART 10 - 64GB + 4GB (Up to 8GB Extended RAM) - 299,900 MMK SMART 10 - 128GB + 4GB (Up to 8GB Extended RAM) - 339,900 MMK SMART 10 - 256GB + 4GB (Up to 8GB Extended RAM) - 379,900 MMK 👉 အနီးဆုံးဖုန်းဆိုင်တွေကိုအခုပဲရှာဖွေလိုက်ပါ - https://bit.ly/FindInfinixStore #SMART10 #Joyful #WaterResistant #InfinixMyanmar

Infinix Myanmar
Infinix Myanmar
Open In TikTok:
Region: US
Friday 11 July 2025 09:50:34 GMT
675460
16463
128
521

Music

Download

Comments

niksnika6
niks/nika :
my dad just give me Infinix smart 10 on my birthday
2025-07-19 05:57:09
13
batambulaazalia47
AZALIA the MAN :
i need infinixi smart 7
2025-07-12 06:29:31
1
abgk150
Abdulrahman11 :
hmm😳 by mistake😏 I try so 😏 make I no come see black screen😂
2025-09-10 22:26:58
0
mahammad_musa_garba
@Mahammad_Musa_Garba :
i just bought mine day before yesterday 🥰🥰
2025-07-20 21:05:08
3
mawul74
[email protected] :
my dad just bought me some today☺️☺️,and is very good☺️☺️
2025-07-13 21:22:20
3
mg.yane
Mg Yane :
ဈေးနှုန်းဘယ်လောက်လဲ
2025-07-16 15:08:08
1
its_ur_sophia_
Sophiazxx :
I have that phone but.. it's color black😭
2025-07-30 09:35:35
2
mar.mar.latt1
Mar Mar Latt :
အမှန်ပါတစ်ကယ်မာတယ်အကြမ်းခံတာသုံးခဲ့တာအခု smart9သုံးနေတာ
2025-07-13 07:12:03
7
chowfan8080
Chowfan:< :
Just bought it now and it's so good
2025-07-17 11:48:00
1
friday4w
Vigor :
but you can't set live wallpaper...I just bought some last three days
2025-09-05 01:38:49
1
gta5gsiferr
𝓴𝓪𝔀𝓪𝔂𝓲𝓲?.?𝓼𝓲𝓯𝓮𝓻𝓻 :
and smart 9
2025-07-11 15:40:49
2
alowobrend
Brenda babe 🦋🥰 :
that's the phone I use now but I can't do that ohhh 🤣🤣🤣🤣
2025-08-15 15:00:42
2
ivansanogo410
Ivan sanogo :
How iget
2025-08-14 17:43:35
2
slimzydecosty
slimzy De costy :
my guy bought it for me the day it was realize 😏
2025-08-28 15:05:23
1
user94923037361903
jack _ :
it's waterproof
2025-08-30 02:30:42
1
oluayanlaja
Olu Ayanlaja Chairman Mao :
can you drop Samsung phone like that
2025-08-26 11:31:28
1
kk546023o8x
kyawkyaw :
infinixဖုန်းနံဘတ်နံမည်တွေထပ်နေလို့ဘယ်လိုလုပ်ရမှာလဲဗျမသိလို့ပါ
2025-07-17 14:33:07
1
denisam7919
denic samwel :
how about itel
2025-08-01 12:54:38
2
isabellajudith6
Isabella judith :
i no ever try am😅 make my phone spoil abi i know your plan 🤣
2025-07-21 13:30:24
4
happinessonyem1
happinessonyem1 :
i bought my yesterday so much love it
2025-08-14 09:02:53
1
dylanis4user
Bby Dylan :
အကိုအဲ့smart 10မှာttကို120fpsလုပ်မရဘူးဖြစ်နေတယ်ဘလိုလုပ်ရမလဲဗျ
2025-08-24 16:35:28
1
charles.calvin841
Charles calvin :
အကိုကျွန်တော်က Infinix smart 8 သုံးတာခံလာ
2025-08-30 04:50:36
1
user256706275162
sandria :
I was gifted smart 10 plus of recent
2025-08-14 17:13:07
1
mimoe623
Ellie👾 :
infinixတွေအကြမ်းခံတာတော့တဂယ်
2025-07-24 16:56:09
3
sheine404
Sheine khar :
အကြမ်းခံတယ် တကယ်ရ ခနခနလွတ်ကျတာ သူများတေကဆို ကွဲပိးချင်ထင်ကျတာ
2025-07-31 16:16:19
3
To see more videos from user @infinixmobilemm, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Saat Tanda Salib Menjadi Sandaran Terakhir Kompol Cosmas di Ruang Sidang Etik Sulutnow.com, Jakarta, 4 September 2025 – Di ruang sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) yang dingin dan penuh tekanan, suasana mendadak hening ketika Kompol Cosmas K Gae berdiri dengan wajah basah oleh air mata. Setelah keputusan berat dijatuhkan, Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH). Ia tidak berteriak, tidak pula melawan. Yang muncul justru gerakan sederhana namun mengguncang hati, ia menunduk, menggenggam dada, lalu membuat tanda salib. Dalam sekejap, ruang sidang menjadi saksi bukan hanya jatuhnya karier seorang perwira Brimob, tetapi juga momen ketika manusia melepaskan semua beban duniawi dan menyerahkan segalanya kepada Tuhan. “Sesungguhnya saya hanya melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai perintah institusi dan perintah komandan secara totalitas, untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum juga keselamatan seluruh anggota yang saya wakili, walaupun juga dengan risiko yang begitu besar,” katanya terbata-bata di hadapan majelis. Air matanya menetes deras. Di sela isak, Cosmas kembali menegaskan niatnya yang tak pernah sekalipun untuk mencelakai orang lain. “Dengan kejadian atau peristiwa bukan menjadi niat, sungguh-sungguh demi Tuhan bukan ada niat untuk membuat orang celaka, tapi sebaliknya. Namun peristiwa itu sudah terjadi.” Gerakan tanda salib yang ia buat bukan sekadar ritual iman. Itu adalah pernyataan penyerahan diri, sebuah doa tanpa kata-kata yang menyelimuti luka, rasa bersalah, dan duka yang tak sanggup dijelaskan oleh bahasa manusia. Cosmas mengungkapkan duka cita terdalam kepada keluarga korban, Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang tewas tertabrak rantis Brimob pada malam unjuk rasa 28 Agustus 2025. “Saya mau menyampaikan, duka cita yang mendalam kepada korban Affan Kurniawan serta keluarga besar. Sungguh-sungguh di luar dugaan,” ucapnya dengan suara bergetar. Setelah mengucapkan itu, ia kembali menunduk dan membuat tanda salib, seakan mengakui kelemahan dirinya di hadapan Sang Pencipta, meminta ampun, meminta pengampunan bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk jiwa korban yang sudah pergi. Bagi banyak orang yang hadir, pemandangan itu menggetarkan jiwa. Seorang perwira tinggi yang biasanya berdiri tegap dengan seragam kebanggaan, kini hanya seorang manusia yang rapuh, menitikkan air mata sambil berdoa. Keputusan majelis KKEP tetap tegak: PTDH, penempatan khusus, dan cap sebagai perbuatan tercela. Namun di ruang batin, tanda salib Cosmas menjadi lebih dari sekadar doa pribadi, ia adalah jeritan batin seorang ayah, seorang anak bangsa, yang hancur di tengah cobaan. Bagi umat Katolik, tanda salib adalah doa paling sederhana sekaligus paling sakral. Di momen itulah, Kompol Cosmas menyerahkan segalanya, bukan lagi kepada institusi, bukan kepada hukum dunia, tapi kepada Tuhan. Gerakan sederhana itu membuat banyak hati yang menyaksikan terenyuh. Bukan untuk membenarkan kesalahan, tapi untuk mengingatkan bahwa di balik seragam dan keputusan, ada seorang manusia yang juga berjuang dengan rasa bersalah, kehilangan, dan iman. (lix) #viralvideo  #katolik  #cosmas  #tandasalib
Saat Tanda Salib Menjadi Sandaran Terakhir Kompol Cosmas di Ruang Sidang Etik Sulutnow.com, Jakarta, 4 September 2025 – Di ruang sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) yang dingin dan penuh tekanan, suasana mendadak hening ketika Kompol Cosmas K Gae berdiri dengan wajah basah oleh air mata. Setelah keputusan berat dijatuhkan, Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH). Ia tidak berteriak, tidak pula melawan. Yang muncul justru gerakan sederhana namun mengguncang hati, ia menunduk, menggenggam dada, lalu membuat tanda salib. Dalam sekejap, ruang sidang menjadi saksi bukan hanya jatuhnya karier seorang perwira Brimob, tetapi juga momen ketika manusia melepaskan semua beban duniawi dan menyerahkan segalanya kepada Tuhan. “Sesungguhnya saya hanya melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai perintah institusi dan perintah komandan secara totalitas, untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum juga keselamatan seluruh anggota yang saya wakili, walaupun juga dengan risiko yang begitu besar,” katanya terbata-bata di hadapan majelis. Air matanya menetes deras. Di sela isak, Cosmas kembali menegaskan niatnya yang tak pernah sekalipun untuk mencelakai orang lain. “Dengan kejadian atau peristiwa bukan menjadi niat, sungguh-sungguh demi Tuhan bukan ada niat untuk membuat orang celaka, tapi sebaliknya. Namun peristiwa itu sudah terjadi.” Gerakan tanda salib yang ia buat bukan sekadar ritual iman. Itu adalah pernyataan penyerahan diri, sebuah doa tanpa kata-kata yang menyelimuti luka, rasa bersalah, dan duka yang tak sanggup dijelaskan oleh bahasa manusia. Cosmas mengungkapkan duka cita terdalam kepada keluarga korban, Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang tewas tertabrak rantis Brimob pada malam unjuk rasa 28 Agustus 2025. “Saya mau menyampaikan, duka cita yang mendalam kepada korban Affan Kurniawan serta keluarga besar. Sungguh-sungguh di luar dugaan,” ucapnya dengan suara bergetar. Setelah mengucapkan itu, ia kembali menunduk dan membuat tanda salib, seakan mengakui kelemahan dirinya di hadapan Sang Pencipta, meminta ampun, meminta pengampunan bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk jiwa korban yang sudah pergi. Bagi banyak orang yang hadir, pemandangan itu menggetarkan jiwa. Seorang perwira tinggi yang biasanya berdiri tegap dengan seragam kebanggaan, kini hanya seorang manusia yang rapuh, menitikkan air mata sambil berdoa. Keputusan majelis KKEP tetap tegak: PTDH, penempatan khusus, dan cap sebagai perbuatan tercela. Namun di ruang batin, tanda salib Cosmas menjadi lebih dari sekadar doa pribadi, ia adalah jeritan batin seorang ayah, seorang anak bangsa, yang hancur di tengah cobaan. Bagi umat Katolik, tanda salib adalah doa paling sederhana sekaligus paling sakral. Di momen itulah, Kompol Cosmas menyerahkan segalanya, bukan lagi kepada institusi, bukan kepada hukum dunia, tapi kepada Tuhan. Gerakan sederhana itu membuat banyak hati yang menyaksikan terenyuh. Bukan untuk membenarkan kesalahan, tapi untuk mengingatkan bahwa di balik seragam dan keputusan, ada seorang manusia yang juga berjuang dengan rasa bersalah, kehilangan, dan iman. (lix) #viralvideo #katolik #cosmas #tandasalib

About