@kilasradionews: #kilasradiopriangan #beritakotabanjar #berita |Petugas Satpol PP Kota Banjar menertibkan sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal di kawasan Alun-alun Banjar pada Kamis 7 Agustus 2025 pagi. Penertiban ini dilakukan karena pedagang melanggar jam operasional yang telah ditetapkan. Gerobak milik para pedagang pun diangkut ke kantor Satpol PP. Kasi Pengawasan Gakperunda Satpol PP Kota Banjar, Endra Herdiana, menjelaskan bahwa penertiban dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, beberapa pedagang sudah mulai bersiap-siap berjualan di sisi selatan alun-alun. Kami tim patroli melakukan pengangkutan gerobak PKL yang bertengger di bahu jalan. Area tersebut saat pagi hari tidak boleh digunakan untuk berjualan," kata Endra. Endra menambahkan, Pemkot telah memberikan keringanan bagi para PKL untuk berjualan, yaitu mulai pukul 12.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB dini hari. Di luar jam tersebut, kawasan alun-alun harus steril dari aktivitas dagang, kecuali bagi pedagang yang berjualan secara berkeliling. Alasan Gerobak Rusak, Pedagang Diberi Pembinaan Salah satu pedagang yang gerobaknya diamankan adalah Jejen. Ia mengaku sudah mengetahui adanya larangan berjualan di pagi hari. Namun, ia beralasan bahwa roda gerobaknya sedang rusak sehingga tidak bisa didorong pergi. Dulu sudah tahu waktu baru berjualan ada patroli. Kebetulan sekarang roda gerobak sedang rusak jadi enggak bisa didorong," ujar Jejen yang mengaku baru sebulan berjualan di lokasi tersebut. Endra Herdiana menegaskan bahwa gerobak yang diamankan bisa diambil kembali setelah pemiliknya diberikan pembinaan. Untuk gerobak yang kami amankan bisa diambil kembali setelah dilakukan pembinaan dan roda gerobak tersebut diperbaiki," jelasnya. Tindakan penertiban ini merupakan upaya Satpol PP untuk menjaga ketertiban dan keindahan kawasan Alun-alun Banjar. Petugas berharap para PKL dapat mematuhi aturan yang ada demi kenyamanan bersama. #sumberinsiden24 @INSIDEN24

KILAS RADIO NEWS 🎙️🎧

Open In TikTok:

Region: ID

Thursday 07 August 2025 11:55:48 GMT