@garrzy7: 5 lagu jadi satu nih🥀 - - - #whereweare#jakartahariini#serana#strong#payphone#lyrics_songs#zoldycknewera#100k#masukberanda#fypp

`Gãrr 𝐙𝐨𝐥𝐝𝐲𝐜𝐤
`Gãrr 𝐙𝐨𝐥𝐝𝐲𝐜𝐤
Open In TikTok:
Region: ID
Monday 11 August 2025 11:43:37 GMT
4815052
728048
5256
44965

Music

Download

Comments

harapan.yg.hilang3
harapan yg hilang✔ :
payphone:sedih jakarta hari ini:sakit Serena:sekarat strong:kritis where we are:tumbang di gabung:pindah alam🥀🥀
2025-08-12 07:51:43
18591
aii_lonelyy.04
takutkecoak_.09 :
JaNgaN 😈🥵biLaNG 😈👹gOod👺 nIGht 💀kaLo 👾UjuNg²👿 nYa 👺bilAng 🤪😂gOod bYe😈😈😈
2025-08-12 07:36:23
4756
dwyfadhilla
Dilla :
Jam rawan ini mahhh 😭😭
2025-09-30 15:30:08
0
ulalalalali
⋆. 𐙚 ˚ :
ni lagu atau pisau??
2025-08-12 06:14:22
3944
rye.kaii
ryekaiii. :
hebat banget gabungin lagunya coba gabungin aku sama dia
2025-08-12 09:44:47
934
jirocirooo
lil jiro vert :
" if happy every afters did exist, i would still be holding you like this " ahh moment😭
2025-09-30 12:53:30
0
dontyouworrychild1
lia_ye :
anj gua di keroyok 🥰
2025-08-11 23:27:23
39932
lluvv009
️ :
baru bangun tidur Lo....
2025-08-11 22:31:03
12628
sabang_2
sᴀʙᴀɴɢ𝖋𝖚𝖈𝓴 :
sarapan apa hari ini?😹
2025-08-11 22:09:58
790
flwlluk4u
⋆˚꩜。#ꙆυꙆυ𝗄ᯓ★⋆. 𐙚 ˚ :
GAYS ENAK NYA GALAUIN APA YA? pertemanan baik² keluarga Cemara percintaan GK pernah keluarga besar lengkap pengen galau tapi galau apa ????
2025-08-12 06:56:44
465
.kystts7
sy4 :
satu satu bang..sekarat gw
2025-08-11 22:16:52
5855
zakki2716
««★~•|when i in the sky|•~★»» :
Intel inside=where we are👍
2025-08-12 05:23:39
638
kwidm501
ais gengster bikin gemeter :
one one anjj
2025-08-12 08:59:57
9140
ari_123321
Ari X Tempest :
bukannya namanya where we are ya? kok jadi intel inside?
2025-08-12 05:44:11
14
deliaa_aginaa
˖®⊹𐙚 — ˗ˋ𝓡𝓪𝓪ˊ˗ — ᡣ𐭩 ྀིྀ🎐 :
ini piisau ya?
2025-08-12 06:36:34
67
mik_glpt
Fahmi豈 :
payphone:sedih jakarta hari ini:sakit Serena:sekarat strong:kritis where we are:tumbang di gabung:pindah alam🥀🥀
2025-08-11 23:24:39
233
zzzz_.96
𝒛𝒂𝒛𝒂 :
teparr njiir😭
2025-08-11 12:29:20
8200
f4wazi.r
~Føřşēķêŋ :
satu² woi ,satu² woi 🙂😓😩😫
2025-08-11 23:40:55
757
rruee_7
ruee :
jam segini dengerinnya?
2025-08-11 18:03:14
330
fallllajaaa
~` :
malah di gabung, lngsung pindah alam kayanya
2025-08-11 15:56:29
222
oopety
skyzxh :
jam jam rawan
2025-08-11 19:43:13
985
petrikc.129
Axzel'⚡ :
dan yap gw ga sekolah😹
2025-08-12 00:47:18
131
vinzsensei1
𝐕𝐢𝐧𝐳𝐳 :
orang yg mungkin anda kenal? 🗿
2025-08-11 22:59:15
43
anis_akunke3
nissukazall🫧 :
ka pinter banget si nyambung in lagunya kalau nyambung in aku sama dia bisa ga?
2025-08-17 01:42:19
13
aiicyaa1
why ? :
yang paling nyelekit strong,serena☹️
2025-08-12 05:36:26
5
To see more videos from user @garrzy7, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Kejaksaan Agung menetapkan kembali satu orang sebagai tersangka obstruction of justice atau perintangan penyidikan terkait penanganan tiga perkara tindak pidana korupsi. Kasus korupsi itu saat ini dalam pengusutan penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Penyidik Jampidsus menetapkan Muhammad Adhiya Muzzaki (MAM) sebagai tersangka. MAM merupakan pemilik cyber army yang diperuntukan bagi kegiatan perintangan penyidikan melalui platform media digital. Direktur Penyidikan Jampidsus Abdul Qohar menyampaikan, MAM terungkap menerima uang senilai Rp 864 juta. Uang tersebut digunakan modal 'peternakan' buzzer di media sosial yang digunakan dalam misi permufakatan jahat melalukan perintangan penyidikan kasus korupsi perizinan ekspor minyak mentah kelapa sawit (CPO), importasi gula, dan penambangan timah di lokasi IUP PT Timah
Kejaksaan Agung menetapkan kembali satu orang sebagai tersangka obstruction of justice atau perintangan penyidikan terkait penanganan tiga perkara tindak pidana korupsi. Kasus korupsi itu saat ini dalam pengusutan penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Penyidik Jampidsus menetapkan Muhammad Adhiya Muzzaki (MAM) sebagai tersangka. MAM merupakan pemilik cyber army yang diperuntukan bagi kegiatan perintangan penyidikan melalui platform media digital. Direktur Penyidikan Jampidsus Abdul Qohar menyampaikan, MAM terungkap menerima uang senilai Rp 864 juta. Uang tersebut digunakan modal 'peternakan' buzzer di media sosial yang digunakan dalam misi permufakatan jahat melalukan perintangan penyidikan kasus korupsi perizinan ekspor minyak mentah kelapa sawit (CPO), importasi gula, dan penambangan timah di lokasi IUP PT Timah "Bahwa perbuatan tersangka MAM bertujuan merintangan dan atau menggagalkan secara langsung atau tidak langsung penanganan perkara tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh jajaran Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung," tegas Qohar saat konferensi pers di Gedung Bundar Kejagung didampingi Kapuspenkum Harli Siregar, Jakarta Selatan, Rabu (7/5/2025) malam. MAM merupakan tersangka yang keempat dalam pengusutan kasus perintangan penyidikan tersebut. Sebelumnya Jampidsus sudah menetapkan Marcella Santoso (MS), dan Junaedi Saibih (JS) dua pengacara sebagai tersangka, serta Tian Bachtiar (TB) selaku petinggi di salah-satu kantor berita televisi swasta di Jakarta Dalam dakwaan Kejaksaan, kerugian negara dalam kasus ekspor CPO ini mencapai Rp35 triliun. Setelah penetapan tersangka MSY itu, kini total ada delapan tersangka yang terlibat dalam kasus suap ini, berikut daftar lengkapnya: Muhammad Arif Nuryanta, Ketua PN Jakarta Selatan Agam Syarif Baharuddin, Hakim PN Jakarta Pusat Ali Muhtarom, Hakim PN Jakarta Pusat Djuyamto, Hakim PN Jakarta Selatan Wahyu Gunawan, Panitera Muda Perdata Jakarta Utara Marcella Santoso, Kuasa Hukum Korporasi CPO Ariyanto Bakri, Kuasa Hukum Korporasi CPO Muhammad Syafei, Head and Social Security Legal Wilmar Group #kejaksaan #pengadilan #justice #cpo #fypシ゚ #musimmas #permatahijaugroup #wilmar
Banjarmasin, 19 September 2025 – Persidangan perkara tindak pidana korupsi (Tipikor) yang menjerat mantan Direktur PT Asabaru Dayacipta Lestari (PT ADCL), M. Reza Apriansyah bin H. Arani Km (Alm), kembali menguak fakta mengejutkan. Dalam pledoi (nota pembelaan) yang dibacakan di Pengadilan Tipikor Banjarmasin, Reza secara gamblang menyebut adanya peran Bupati Balangan beserta keluarganya dalam dugaan penyimpangan penyertaan modal Pemkab Balangan senilai Rp20 miliar. Reza menegaskan, setiap kebijakan yang ia ambil selaku direktur bukan keputusan pribadi, melainkan atas izin, persetujuan, dan instruksi penuh dari pemegang saham tunggal, yakni Bupati Balangan. Ia juga menuding lemahnya prosedur pemerintah daerah serta kelalaian komisaris memperburuk kondisi perseroda hingga berujung kerugian negara. Permasalahan ini bukan semata kesalahan pribadi saya. Ada cacat hukum sejak pendirian perseroda, komisaris yang tidak memahami tugas dan fungsinya, hingga pemegang saham yang lalai menjalankan RUPS. Semua unsur di dalam perusahaan memiliki tanggung jawab yang sama,” tegas Reza di persidangan, Kamis (18/9/2025). Berdasarkan dokumen persidangan, penyertaan modal Rp20 miliar dicairkan dalam dua tahap: Tahap I: Rp10 miliar pada 22 Desember 2022. Tahap II: Rp10 miliar pada 7 Maret 2023. Pencairan tersebut dilakukan tanpa Rencana Kerja Anggaran (RKA) maupun Rencana Bisnis (RB) sebagaimana diwajibkan Permendagri No. 118 Tahun 2018. Landasan dokumen hanya berupa disposisi Bupati, surat permohonan, rekening giro perusahaan, serta fakta integritas. Hasil audit mencatat kerugian negara Rp18,64 miliar. Dari jumlah itu, Reza mengklaim telah mengembalikan Rp6,96 miliar, sehingga sisa kerugian yang menjadi beban tuntutan mencapai Rp11,68 miliar. Dana tersebut digunakan antara lain untuk : Fee komitmen Rp2,65 miliar yang diminta langsung pemegang saham melalui komisaris (Sekda Balangan). Biaya logistik & operasional Rp7 miliar, mengalir ke perusahaan terafiliasi, seperti : * PT Rizki Cipta Karya (milik Ari Wahyu Utomo, kini anggota DPRD Tabalong). * PT Phoenix Delapan Delapan (milik Muslim, bagian keuangan PT ADCL). Kajian teknis Rp550 juta. Mark up & penggelapan Rp1,05 miliar oleh bagian keuangan PT ADCL. Penjualan kilat mobil operasional Rp340 juta. Persidangan juga menyingkap adanya aliran dana ke dua perusahaan yang diduga terkait langsung dengan keluarga Bupati Balangan: • PT Nabil Jaya Utama, disebut milik anak/menantu Bupati. • PT Amara Al Medira Travel, tercatat atas nama istri Bupati. Reza menekankan bahwa tindakannya semata menjalankan instruksi pemegang saham, bukan upaya pribadi memperkaya diri. Saya akui bersalah. Tapi semua tindakan saya dilandasi persetujuan pemegang saham 100%, yaitu Bupati Balangan. Ini bukan kesalahan tunggal, melainkan kolektif,” ujar Reza. Kasus ini bermula dari kebijakan Pemkab Balangan yang menyalurkan penyertaan modal Rp20 miliar ke PT ADCL tanpa landasan bisnis yang jelas. Dugaan penyalahgunaan anggaran pun menyeret nama-nama pejabat hingga keluarga inti Bupati. #balangan #infokalimantan #foryourpage
Banjarmasin, 19 September 2025 – Persidangan perkara tindak pidana korupsi (Tipikor) yang menjerat mantan Direktur PT Asabaru Dayacipta Lestari (PT ADCL), M. Reza Apriansyah bin H. Arani Km (Alm), kembali menguak fakta mengejutkan. Dalam pledoi (nota pembelaan) yang dibacakan di Pengadilan Tipikor Banjarmasin, Reza secara gamblang menyebut adanya peran Bupati Balangan beserta keluarganya dalam dugaan penyimpangan penyertaan modal Pemkab Balangan senilai Rp20 miliar. Reza menegaskan, setiap kebijakan yang ia ambil selaku direktur bukan keputusan pribadi, melainkan atas izin, persetujuan, dan instruksi penuh dari pemegang saham tunggal, yakni Bupati Balangan. Ia juga menuding lemahnya prosedur pemerintah daerah serta kelalaian komisaris memperburuk kondisi perseroda hingga berujung kerugian negara. Permasalahan ini bukan semata kesalahan pribadi saya. Ada cacat hukum sejak pendirian perseroda, komisaris yang tidak memahami tugas dan fungsinya, hingga pemegang saham yang lalai menjalankan RUPS. Semua unsur di dalam perusahaan memiliki tanggung jawab yang sama,” tegas Reza di persidangan, Kamis (18/9/2025). Berdasarkan dokumen persidangan, penyertaan modal Rp20 miliar dicairkan dalam dua tahap: Tahap I: Rp10 miliar pada 22 Desember 2022. Tahap II: Rp10 miliar pada 7 Maret 2023. Pencairan tersebut dilakukan tanpa Rencana Kerja Anggaran (RKA) maupun Rencana Bisnis (RB) sebagaimana diwajibkan Permendagri No. 118 Tahun 2018. Landasan dokumen hanya berupa disposisi Bupati, surat permohonan, rekening giro perusahaan, serta fakta integritas. Hasil audit mencatat kerugian negara Rp18,64 miliar. Dari jumlah itu, Reza mengklaim telah mengembalikan Rp6,96 miliar, sehingga sisa kerugian yang menjadi beban tuntutan mencapai Rp11,68 miliar. Dana tersebut digunakan antara lain untuk : Fee komitmen Rp2,65 miliar yang diminta langsung pemegang saham melalui komisaris (Sekda Balangan). Biaya logistik & operasional Rp7 miliar, mengalir ke perusahaan terafiliasi, seperti : * PT Rizki Cipta Karya (milik Ari Wahyu Utomo, kini anggota DPRD Tabalong). * PT Phoenix Delapan Delapan (milik Muslim, bagian keuangan PT ADCL). Kajian teknis Rp550 juta. Mark up & penggelapan Rp1,05 miliar oleh bagian keuangan PT ADCL. Penjualan kilat mobil operasional Rp340 juta. Persidangan juga menyingkap adanya aliran dana ke dua perusahaan yang diduga terkait langsung dengan keluarga Bupati Balangan: • PT Nabil Jaya Utama, disebut milik anak/menantu Bupati. • PT Amara Al Medira Travel, tercatat atas nama istri Bupati. Reza menekankan bahwa tindakannya semata menjalankan instruksi pemegang saham, bukan upaya pribadi memperkaya diri. Saya akui bersalah. Tapi semua tindakan saya dilandasi persetujuan pemegang saham 100%, yaitu Bupati Balangan. Ini bukan kesalahan tunggal, melainkan kolektif,” ujar Reza. Kasus ini bermula dari kebijakan Pemkab Balangan yang menyalurkan penyertaan modal Rp20 miliar ke PT ADCL tanpa landasan bisnis yang jelas. Dugaan penyalahgunaan anggaran pun menyeret nama-nama pejabat hingga keluarga inti Bupati. #balangan #infokalimantan #foryourpage

About