@jendela_indonesia_0: Beberapa hari terakhir, media sosial dihebohkan dengan video seorang guru SD di Lampung yang berbicara dengan siswanya terkait dugaan pencurian. Namun, yang membuat video ini ramai dibicarakan warganet bukan soal kasusnya, melainkan cara sang guru bertanya yang dianggap sebagian orang terlalu menekan sang anak. Guru yang bersangkutan akhirnya buka suara. Dalam penjelasannya, ia mengaku bahwa video tersebut memang ia rekam sendiri di SDN 1 Lengkukai, Kecamatan Kelumbayan Barat, Kabupaten Tanggamus. Tujuannya? Ternyata bukan untuk disebar di media sosial. “Video itu saya buat untuk mengabarkan kondisi anak kepada ibunya yang sedang bekerja di luar negeri. Bukan untuk konsumsi publik,” ujarnya. Sayangnya, video itu kemudian beredar luas setelah dibagikan pihak yang tidak bertanggung jawab. Menyadari dampaknya, sang guru menyampaikan permintaan maaf kepada pihak sekolah dan semua yang merasa terganggu. “Saya mohon maaf sebesar-besarnya. Video ini murni saya buat sendiri, tanpa paksaan dari siapa pun,” tambahnya. Kejadian ini menjadi pengingat bersama bahwa teknologi bisa jadi alat bantu, tapi juga bisa menimbulkan masalah jika tidak digunakan dengan hati-hati. Harapannya, semua pihak bisa belajar dari situasi ini, baik dalam menjaga etika saat berkomunikasi dengan anak, maupun dalam mengelola informasi di era digital. Bagaimana tanggapanmu?👀 #inilampungyay #lampungyay #sd #fyp #viral #tanggamus #lampung

Jendela_Indonesia

Open In TikTok:

Region: ID

Monday 11 August 2025 15:10:34 GMT