@berlian235a: Kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian Prada Lucky Chepril Saputra Namo sedang dalam proses penyelidikan oleh Polisi Militer. Jika terbukti bersalah, pelaku dapat dijerat dengan pasal-pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan/atau hukum pidana militer, seperti Pasal 351 ayat (3) tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian, yang dapat diancam dengan hukuman penjara maksimal 7 tahun. Tuntutan hukuman mati mungkin dapat dipertimbangkan jika kasus ini melibatkan tindak pidana yang lebih berat, seperti pembunuhan sebagaimana diatur dalam Pasal 340 KUHP, yang mengancam hukuman mati atau penjara seumur hidup. Namun, penerapan hukuman mati harus memenuhi syarat-syarat yang ketat dan melalui proses hukum yang adil dan transparan. *Proses Hukum:* - *Penyelidikan*: Polisi Militer melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan bukti dan memeriksa saksi-saksi. - *Penangkapan*: 4 terduga pelaku telah ditangkap dan dibawa ke POM Ende untuk proses lebih lanjut. - *Pengadilan*: Jika terdapat cukup bukti, kasus ini akan dilimpahkan ke pengadilan militer untuk proses persidangan. *Permintaan Keluarga:* - Orang tua Prada Lucky meminta agar kasus ini diusut secara hukum dan pelaku dihukum seberat-beratnya [1][2].#fyppppppppppppppppppppppp #fyp

INTAN.235

Open In TikTok:

Region: ID

Tuesday 12 August 2025 07:21:13 GMT