Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@dinhduong14x1:
🌊
Open In TikTok:
Region: VN
Thursday 14 August 2025 13:07:12 GMT
75675
11186
20
1777
Music
Download
No Watermark .mp4 (
4.24MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
4.97MB
)
Watermark .mp4 (
4.65MB
)
Music .mp3
Comments
Vtaiii :
Hộ e vd đlại aaâ😝
2025-08-15 11:29:36
3
trọng hùng :
Những câu chuyện buồn -((
2025-08-17 04:32:58
1
qhuy 06 :
Cho mình xin vd nha 🥰
2025-08-15 23:54:26
0
𝘏𝘶𝘺𝘯𝘩 𝘕𝘩𝘶𝘸🍫 :
Đúng tâm trạng😭
2025-08-16 17:48:13
0
𝙫ă𝙣𝙫𝙞𝙣𝙝 :
Khung cảnh đẹp quá đi 🥰
2025-08-15 14:26:20
0
hờ dờ❤️🩹 :
hộ 3 vd đầu dc hong ạ💗
2025-08-15 13:23:03
0
!!! :
xh nhe🥰🥰🥰
2025-08-15 01:45:48
0
T 🌪 :
Tim hộ video đầu a 😍
2025-08-14 15:57:16
0
tdat lazy u. :
🥰🥰🥰
2025-08-18 01:32:57
0
Nhung :
😭
2025-08-17 13:50:36
0
Ts.! :
🙃🙃🙃
2025-08-17 06:16:40
0
Trần nhân phẩm :
Hi mọi người nha
2025-08-15 23:25:00
0
Thuy Linh :
hộ tớ vài vd đlại với ạ
2025-08-15 05:59:43
0
Fb:Bích Ngân (Chính chủ) :
Tym hộ vài vd
2025-08-14 14:15:33
0
Nợ 4tr800 :
Đừng quên tên anhh
2025-08-16 14:37:02
0
𝘽𝙞𝙘𝙝𝙝𝙉𝙜𝙤𝙘𝙘🍁 :
Xh di
2025-08-15 03:41:35
0
To see more videos from user @dinhduong14x1, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
" وَمُحمدُاً مُلقىً بِلا تكفِينِ بَعد ألنَبي علىٰ المُغتسَل جسمَة " #محمد_باقر_الخاقاني #explore #tiktok #tiktok #explore
Lidik.id, PALEMBANG – Upacara penurunan bendera dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia berlangsung khidmat di halaman utama Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Minggu (17/8/2025) sore. Bendera Merah Putih diturunkan perlahan oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Palembang, disaksikan ratusan peserta dan masyarakat. Prosesi ini menandai berakhirnya rangkaian peringatan HUT ke-80 RI di Kota Palembang. Wakil Wali Kota Palembang, Prima Salam, hadir langsung dalam upacara tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama anggota Paskibraka dan para pembina. “Penurunan bendera bukan hanya prosesi seremonial, tetapi simbol berakhirnya peringatan HUT ke-80 RI yang kita rayakan dengan semangat persatuan,” ujar Prima. Selain pejabat pemerintah, upacara juga dihadiri para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan TNI/Polri, organisasi kepemudaan, serta pelajar. Masyarakat yang hadir tampak antusias menyaksikan prosesi hingga bendera Merah Putih disimpan kembali. Tiga anggota Paskibraka yang bertugas menurunkan bendera menjalankan tugas dengan penuh disiplin. Saat Sang Merah Putih perlahan diturunkan, suasana hening menyelimuti JSC. Angin sore yang berhembus membuat bendera sempat berkibar terakhir kali sebelum dilipat dan diserahkan. Lagu “Indonesia Raya” kembali berkumandang menutup prosesi penurunan bendera, menciptakan suasana syahdu di akhir perayaan kemerdekaan. #upacarapenurunanbendera #harikemeredekaan #palembang #news
Detik² Tali Bendera Putus HUT RI ke 80 di Kec. Rantau Bayur #rantaubayurbanyuasin #hutrike80 #talibenderaputus #insiden
Lidik.id, Jakarta — Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Komedian sekaligus presenter Nina Carolina, atau yang akrab disapa Mpok Alpa, meninggal dunia pada usia 38 tahun, Jumat (15/8/2025). Kabar ini pertama kali disampaikan oleh sahabatnya, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim, dalam program For Your Pagi (FYP) di Trans7. Mpok Alpa diketahui pernah memandu acara tersebut bersama keduanya. “Innalillahi wainnailaihi rojiun. Sahabat kita, Nina Carolina atau yang akrab disapa Mpok Alpa, meninggal dunia. Barusan ini suaminya menghubungi kita,” ujar Raffi Ahmad saat siaran. Menurut informasi, Mpok Alpa meninggal akibat penyakit kanker. Kepergiannya yang mendadak meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga. Ia meninggalkan empat orang anak, termasuk sepasang bayi kembar yang baru berusia 10 bulan. Bayi kembar tersebut lahir pada 7 Oktober 2024. Sosok Mpok Alpa dikenal luas di media sosial berkat video jenakanya yang menggunakan logat Betawi kental. Salah satu video yang membuatnya viral adalah saat ia mengungkapkan keinginan sederhana untuk diajak jalan-jalan, bahkan hanya ke minimarket. Sikapnya yang apa adanya berhasil mencuri hati warganet. Kini, kepergian Mpok Alpa tidak hanya meninggalkan kenangan tawa, tetapi juga tanggung jawab besar bagi keluarganya untuk membesarkan anak-anak yang masih kecil. #mpokalpa #kabarduka #mpokalpameninggal #news
Eu vreau apa tu imi dai 🔥 #fyp La ce ora vezi vid asta?
Lidik.id, PALEMBANG – Puluhan ribu warga Palembang memadati kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) untuk menyaksikan Festival Perahu Bidar 2025, Minggu (17/8/2025). Acara tahunan yang digelar Pemerintah Kota Palembang ini resmi dibuka oleh Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru bersama istrinya, Febrita Lustia. Dalam sambutannya, Herman Deru mengapresiasi langkah Wali Kota Palembang Ratu Dewa yang dinilai berhasil membawa tradisi lokal ke panggung internasional. “Ini bukan sekadar ajang olahraga dan hiburan, tetapi simbol kebanggaan budaya Sumatera Selatan,” ujarnya. Ratu Dewa menegaskan, pelaksanaan festival di BKB bukan tanpa alasan. Menurutnya, benteng bersejarah itu menjadi saksi perjalanan panjang Kota Palembang sejak era Kesultanan Palembang Darussalam pada abad ke-18. “Benteng ini juga menjadi simbol perlawanan rakyat Palembang terhadap kolonial Belanda pada awal abad ke-19,” katanya. Event Nasional Festival Perahu Bidar tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua yang kembali masuk agenda nasional Karisma Event Nusantara (KEN). Selain memperingati HUT ke-80 RI, kegiatan ini bertujuan melestarikan budaya khas Palembang sekaligus menjadi wadah pembinaan atlet dayung berprestasi. Pemerintah Kota Palembang menargetkan puluhan ribu pengunjung selama tiga hari pelaksanaan. “Kami berharap festival ini dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), sekaligus menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Ratu Dewa. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata, Kementerian Kebudayaan melalui BPK Wilayah VI Sumsel, sponsor, panitia, peserta, dan masyarakat yang telah mendukung terselenggaranya acara. “Festival ini bukan hanya perayaan, tapi juga perekat silaturahmi, penggerak ekonomi, dan sarana memperkenalkan Palembang sebagai kota tradisi, budaya, dan sejarah,” tambahnya. #17agustus #hutri80 #festivalperahubidar2025 #sungaimusipalembang #news
About
Robot
Legal
Privacy Policy