@alfrainera: Bitcoin pernah dipandang sebagai aset pelindung terhadap ketidakpastian global. Namun, data terbaru Bloomberg Economics menunjukkan pendorong utama harga kini bergeser ke ekspektasi kebijakan moneter Federal Reserve. Pada April lalu, lonjakan harga Bitcoin banyak dipicu oleh ketidakpastian akibat kebijakan tarif Presiden Donald Trump. Tetapi dalam beberapa bulan terakhir, pengaruh itu memudar, digantikan oleh spekulasi suku bunga The Fed. Perubahan ini membuat Bitcoin semakin bergerak seirama dengan obligasi dan ekuitas, mengikis argumen bahwa crypto adalah diversifikasi portofolio. Investor tak lagi bisa sepenuhnya melihat Bitcoin sebagai "safe haven" ketika harganya ditentukan oleh taruhan suku bunga. Kini pasar menanti pidato Ketua The Fed Jerome Powell di simposium Jackson Hole. Sinyal dovish bisa memicu kebangkitan kembali reli Bitcoin. Namun, jika Powell menegaskan penolakan terhadap pemangkasan suku bunga, tekanan bearish di opsi kemungkinan akan semakin dalam. Sumber: Bloomberg Terminal #gabrielrey #cryptowave