Pada Peringatan Hari Kemanusiaan Sedunia yang diselenggarakan oleh UN Women dengan dukungan KOICA dan Kerajaan Belanda pada 26 Agustus 2025, di Bima, dua perempuan dari komunitas Desa/Kelurahan Damai berbagi pengalaman mereka. Mutmainah, anggota Kelompok Perempuan Pertapa dari Kelurahan Damai Paruga, menceritakan proses dan upayanya dalam membangun program bank sampah. Ia menjelaskan bagaimana inisiatif ini mengubah sampah menjadi sumber daya berguna, sambil memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mendukung keharmonisan komunitas. Sementara itu, Novi Rahmanita, Fasilitator Desa Damai Ncera dan Anggota Sakola Ndai, berbagi tentang upaya kelompok perempuan dalam menyediakan program edukasi bagi anak-anak di desa. Meski menghadapi berbagai tantangan, mereka fokus pada pendidikan dasar yang inklusif, termasuk nilai-nilai perdamaian, untuk membantu generasi muda berkembang. Kisah Mutmainah dan Novi menunjukkan bagaimana program Desa Damai yang diinisiasi oleh Wahid Foundation yang di Bima berkolaborasi dengan La Rimpu dan LP2Der terus berupaya membantu perempuan seperti mereka berkontribusi dalam humanitarian, development, dan peace nexus. #HariKemanusiaanSedunia #PerempuanBerdaya #WahidFoundation - @wahidfoundation