@sinaulaku_project: Ijin post bang @irwandiferry Pengertian Darurat Militer Darurat militer adalah kondisi ketika negara memberlakukan aturan militer untuk menggantikan atau membatasi hukum sipil karena adanya ancaman besar terhadap keamanan, kedaulatan, dan keselamatan bangsa. Dalam kondisi ini, kekuatan militer (TNI) mengambil alih sebagian atau seluruh fungsi pemerintahan sipil. Alasan atau Pemicu Darurat Militer Darurat militer diberlakukan jika: 1. Ada pemberontakan bersenjata. 2. Ada ancaman perang atau invasi dari luar negeri. 3. Terjadi kerusuhan massal yang tidak bisa dikendalikan aparat sipil/polisi. 4. Ancaman disintegrasi bangsa atau separatisme. 5. Situasi yang mengancam kelangsungan negara. Ciri-Ciri Darurat Militer Jika diberlakukan, akan terlihat tanda-tanda berikut: Pemerintah sipil dibatasi atau di bawah pengawasan militer. Jam malam diberlakukan. Kebebasan pers & berkumpul dibatasi. Militer berhak melakukan penangkapan dan pemeriksaan. Akses keluar masuk wilayah dikendalikan. Aktivitas sipil yang dianggap mengancam stabilitas bisa dihentikan. Dampak Positif Stabilitas keamanan bisa cepat dipulihkan. Negara terhindar dari ancaman disintegrasi. Menunjukkan ketegasan negara dalam menghadapi ancaman serius. Dampak Negatif Hak asasi manusia (HAM) rawan dilanggar. Aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial bisa lumpuh. Potensi penyalahgunaan kekuasaan oleh militer. Rasa takut di masyarakat meningkat. Contoh dalam Sejarah Indonesia 1. Darurat Militer 1957: Presiden Soekarno memberlakukan darurat militer karena kondisi politik & pemberontakan daerah. 2. Darurat Militer di Aceh (2003 – 2004): Ditetapkan Presiden Megawati untuk menghadapi Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Perbedaan dengan Keadaan Lain Darurat Sipil: Pemerintah sipil tetap berkuasa, hanya dengan pembatasan tertentu. Darurat Militer: Militer mengambil alih fungsi sipil. Keadaan Perang: Negara dalam kondisi perang melawan pihak asing. darurat militer adalah langkah ekstrem negara ketika hukum sipil tidak lagi mampu mengendalikan keadaan. Biasanya dipakai sebagai opsi terakhir, karena risikonya besar terhadap demokrasi dan HAM. #nkrihargamati🇮🇩 #2025 #ferryirwandi #jagakondusifitas #mencegahdaruratmiliter