@wong.biasa4797: #berandatiktok #lewatberanda #lewatberandafyp #fyp

wong biasa
wong biasa
Open In TikTok:
Region: ID
Monday 01 September 2025 03:48:16 GMT
25083
2852
513
37

Music

Download

Comments

jhonlung_84
jhonlie :
jgn kn ono liane dek..kuota ae gk onok😁
2025-09-05 12:22:23
1
dedi77181
dedi :
ugong dek tetep tak tunggu kok, tekane waktu memisahkan,🤣🤣🤣
2025-09-02 12:19:20
3
marji477
marji :
mlam salken,, klimantan selatan hdir mbak
2025-09-05 12:19:50
1
konci.inggris.ko
Konci linggris Konciinggris :
As-Salam mualaikum
2025-09-04 14:45:07
1
gusnong2
Aguseryanto :
sehat selalu dek
2025-09-05 07:12:21
1
syaif_027
samsul :
GK ada paketan🫢
2025-09-01 14:05:57
5
riskyjaneki8
Risky :
paket data limit
2025-09-05 10:33:40
1
max.soloningrat
Max Soloningrat :
paketan datane telas ndoro
2025-09-02 14:15:55
5
jumani3683
jumani :
assalamualaikum dek Sugeng sonten njeh
2025-09-03 10:25:41
2
andreqro_80
AndreQro_80_Ans KuRo :
...Istimewaaa...
2025-09-04 15:31:58
2
mypakcikalong
爪哇语🤙 :
#fyppppp mbk e
2025-09-04 14:03:12
1
gablug6392
"BAKOL PASER ♂️ :
Ra aktif tak kiro nek liyane, jebule hp ne payu korban TOP AP 😭😭
2025-09-05 03:33:41
1
lupaingatan42
𝙇𝒖𝑝𝙖 𝘐𝒏𝙜𝑎𝙩𝗮𝐧 :
sek mangku lc
2025-09-01 17:44:19
3
kawekdanil
@.NUR👀-_- :
HP nya ilang wkwkwk....😁
2025-09-03 12:45:58
2
achfauzi.haikal
Achfauzi Haikal :
Ora onok liyqneeee
2025-09-03 01:26:49
3
irat.jr
DECIMOQUINTA15 :
tgl tuek ngomong o🤣
2025-09-05 10:53:29
1
iwansuprastio935
iwansuprastio935 :
paketan e entek kak
2025-09-05 00:54:24
1
aryaputra6351
Sabtu kliwon :
g duwe
2025-09-02 14:37:30
3
user81708383250124
agusingindimengerti :
wa ora aktif Mergo entok seng anyar mbak sabar sampean ayu ISO entok seng luweh apik.
2025-09-02 05:29:01
5
mas.ranto238
Mas Ranto anak Lanang emak :
hadir MET page...🤗🤗
2025-09-04 01:49:01
2
supriyadi.com.420
Supriyadi com 420 :
assalamualaikum
2025-09-02 12:15:40
3
joni.jon328
Joni Jon :
ora enek wong Lio,,cuma jek enek bjoq🤣🤣
2025-09-05 11:14:46
1
rendridwiyudhaucok
rendripello :
wong ayune koyo ngene Sik di larani Ki .Arjuno tenan. Yo mbak mantanmu....
2025-09-03 01:12:01
3
robitoex
sibolang aoleng :
assalamualaikum manis🥰🥰🥰🤗🤗🤗🤗
2025-09-02 00:26:46
2
satrioaji439
sobat ngarit jalur :
Palembang hadit
2025-09-02 04:51:44
3
To see more videos from user @wong.biasa4797, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Program pemerintah pusat Makanan Bergizi (MBG) yang tengah dijalankan di SMKS 17 Kota Cilegon mendapatkan respon positif dari berbagai pihak, baik dari sekolah maupun para siswa. Program ini dinilai efektif dalam mengurangi konsumsi makanan tidak sehat dan mendorong kebiasaan makan bergizi di kalangan pelajar. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKS 17 Kota Cilegon, Nazar Karami, menegaskan bahwa program MBG merupakan langkah strategis dalam mengubah pola konsumsi siswa yang selama ini cenderung mengandalkan jajanan ringan atau makanan instan. “Program ini sangat baik untuk siswa. Selama ini, anak-anak cenderung lebih memilih jajanan seperti seblak atau mie instan. Sebenarnya bukan tidak baik, tapi kalau dikonsumsi terus-menerus tentu membahayakan. Dengan program ini, mereka jadi terarah untuk mengonsumsi makanan bergizi,” ujarnya. Ia juga menyebut bahwa antusiasme siswa terhadap program ini sangat tinggi, bahkan beberapa siswa kerap bertanya kapan makanan akan dibagikan. “Setiap kali istirahat, mereka selalu menanyakan kepada saya, ‘Pak, makanannya jam berapa?’ Itu tanda bahwa mereka benar-benar menanti dan menikmati program ini,” tambah Nazar. Terkait menu yang disajikan, Nazar menilai bahwa komposisinya sudah cukup baik dan seimbang. Dalam setiap porsi, siswa mendapatkan karbohidrat dari nasi, protein hewani dari ayam atau telur, protein nabati dari tahu atau tempe, serta sayuran sebagai sumber serat. “Komposisinya sudah bagus. Hanya saja, untuk sayur mungkin perlu lebih divariasikan. Karena selama empat hari ini, jenis masakan sayurnya hampir sama. Bisa jadi siswa bosan. Kalau lauk seperti ayam, tahu, atau tempe masih cukup disukai,” jelasnya. Di sisi lain, Jonathan Setiawan, siswa kelas 12, juga menyampaikan pengalaman positifnya mengikuti program MBG. Ia merasa sangat terbantu karena tidak perlu membawa bekal atau mengeluarkan uang jajan untuk makan siang. “Saya senang sekali ada program ini. Saya tinggal sendiri di Cilegon karena orang tua saya di Jakarta, jadi biasanya tidak ada yang siapkan bekal. Sekarang saya bisa hemat uang jajan dan tetap makan enak di sekolah,” ujar Jonathan. Terkait menu, Jonathan mengaku tidak terlalu pemilih dan cocok dengan semua makanan yang disajikan. Namun, ia memberi masukan agar menu sayur bisa lebih disesuaikan dengan selera siswa. “Kalau bisa sih, sayurnya divariasikan lagi. Mungkin kangkung, sawi, atau bayam bisa dicoba. Soalnya ada yang bilang rasanya agak hambar. Tapi kalau lauk seperti ayam atau tempe, sih enak-enak aja,” tambahnya. Jonathan juga berharap agar program MBG tidak berhenti hanya sementara, tetapi bisa terus berlanjut bahkan setelah ia lulus dari sekolah. “Saya harap program ini jangan cuma sebentar. Kasihan juga adik-adik kelas kalau enggak merasakan. Kalau bisa malah lebih luas lagi penerapannya,” Tutupnya Jar – Banten
Program pemerintah pusat Makanan Bergizi (MBG) yang tengah dijalankan di SMKS 17 Kota Cilegon mendapatkan respon positif dari berbagai pihak, baik dari sekolah maupun para siswa. Program ini dinilai efektif dalam mengurangi konsumsi makanan tidak sehat dan mendorong kebiasaan makan bergizi di kalangan pelajar. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKS 17 Kota Cilegon, Nazar Karami, menegaskan bahwa program MBG merupakan langkah strategis dalam mengubah pola konsumsi siswa yang selama ini cenderung mengandalkan jajanan ringan atau makanan instan. “Program ini sangat baik untuk siswa. Selama ini, anak-anak cenderung lebih memilih jajanan seperti seblak atau mie instan. Sebenarnya bukan tidak baik, tapi kalau dikonsumsi terus-menerus tentu membahayakan. Dengan program ini, mereka jadi terarah untuk mengonsumsi makanan bergizi,” ujarnya. Ia juga menyebut bahwa antusiasme siswa terhadap program ini sangat tinggi, bahkan beberapa siswa kerap bertanya kapan makanan akan dibagikan. “Setiap kali istirahat, mereka selalu menanyakan kepada saya, ‘Pak, makanannya jam berapa?’ Itu tanda bahwa mereka benar-benar menanti dan menikmati program ini,” tambah Nazar. Terkait menu yang disajikan, Nazar menilai bahwa komposisinya sudah cukup baik dan seimbang. Dalam setiap porsi, siswa mendapatkan karbohidrat dari nasi, protein hewani dari ayam atau telur, protein nabati dari tahu atau tempe, serta sayuran sebagai sumber serat. “Komposisinya sudah bagus. Hanya saja, untuk sayur mungkin perlu lebih divariasikan. Karena selama empat hari ini, jenis masakan sayurnya hampir sama. Bisa jadi siswa bosan. Kalau lauk seperti ayam, tahu, atau tempe masih cukup disukai,” jelasnya. Di sisi lain, Jonathan Setiawan, siswa kelas 12, juga menyampaikan pengalaman positifnya mengikuti program MBG. Ia merasa sangat terbantu karena tidak perlu membawa bekal atau mengeluarkan uang jajan untuk makan siang. “Saya senang sekali ada program ini. Saya tinggal sendiri di Cilegon karena orang tua saya di Jakarta, jadi biasanya tidak ada yang siapkan bekal. Sekarang saya bisa hemat uang jajan dan tetap makan enak di sekolah,” ujar Jonathan. Terkait menu, Jonathan mengaku tidak terlalu pemilih dan cocok dengan semua makanan yang disajikan. Namun, ia memberi masukan agar menu sayur bisa lebih disesuaikan dengan selera siswa. “Kalau bisa sih, sayurnya divariasikan lagi. Mungkin kangkung, sawi, atau bayam bisa dicoba. Soalnya ada yang bilang rasanya agak hambar. Tapi kalau lauk seperti ayam atau tempe, sih enak-enak aja,” tambahnya. Jonathan juga berharap agar program MBG tidak berhenti hanya sementara, tetapi bisa terus berlanjut bahkan setelah ia lulus dari sekolah. “Saya harap program ini jangan cuma sebentar. Kasihan juga adik-adik kelas kalau enggak merasakan. Kalau bisa malah lebih luas lagi penerapannya,” Tutupnya Jar – Banten

About