່Plasydus :
Berita tentang pemecatan Kompol Kosmas Kaju Gae sungguh membuat hati kami hancur. Bagaimana tidak, beliau adalah kebanggaan keluarga besar kami, anak Laja – Ngada, yang berhasil mengabdi di institusi kepolisian dengan penuh keberanian dan tanggung jawab. Jalan panjang penuh perjuangan sudah ditempuhnya, hingga akhirnya meraih pangkat Kompol. Itu bukan hal yang mudah, tetapi buah dari kerja keras, disiplin, dan tekad yang kuat.
Kini, ketika kabar pahit ini datang, air mata kami tak terbendung. Namun, di balik semua duka, ada keyakinan yang tak pernah padam: Tuhan dan Leluhur tidak pernah menutup mata. Kami percaya, di tengah badai ini, tetap ada cahaya pengharapan yang akan membuka jalan baru bagi Paman.
Kami juga tahu, di balik seragamnya, Paman pernah menjadi pahlawan bagi banyak orang. Saat demonstrasi di Jakarta, beliau berdiri di garda depan untuk menjaga keamanan. Banyak nyawa selamat, bahkan pejabat negara pun terhindar dari bahaya berkat keberaniannya. Sejarah kecil itu akan selalu kami kenang sebagai bukti bahwa pengabdiannya bukan main-main, melainkan lahir dari hati seorang putra Flores yang tulus.
Hari ini, kami tidak hanya bersedih, tapi juga mendoakan. Semoga Tuhan yang Maha Adil memberi kekuatan. Semoga leluhur di tanah Laja memberi jalan, menuntun langkah Paman keluar dari kesulitan ini. Bagi kami, Paman Kosmas tetaplah kebanggaan, tetaplah pahlawan, meski dunia melihatmu dengan kacamata berbeda.
Kami percaya, setelah luka ini, akan ada berkat yang lebih besar.
Tetaplah kuat, Paman. Doa kami selalu bersamamu. 😢🙏
2025-09-04 02:22:28