@nusaibah_388: #Repost @rumpi_gosip Communication Officer ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), Laras Faizati mengaku dipecat setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka dugaan penghasutan pembakaran gedung Mabes Polri, Jakarta. Kuasa hukum Laras, Abdul Gafur mengatakan pemutusan kontrak kerja itu dialami kliennya setelah ditahan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. Laras Faizati menjadi tersangka kasus konten untuk mengajak membakar gedung Mabes Polri saat aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Karier Laras di Majelis Antar-Parlemen ASEAN (ASEAN Inter-Parliamentary Assemblu/AIPA) pun hancur. "Kerja di sebuah organisasi internasional namanya AIPA di bawah organisasi ASEAN. AIPA itu adalah ASEAN Inter-Parliamentary Assembly dan dia adalah anak muda Indonesia yang bekerja di AIPA," kata Gafur di Mabes Polri Menanggapi itu, AIPA menyampaikan pernyataannya. Saat ini Laras telah dipecat karena dinilai melanggar disiplin. "Sekretariat menjatuhkan tindakan disipliner yang tegas berupa pemutusan hubungan kerja. Oleh karena itu, ia tidak lagi bekerja di Sekretariat," kata Secretary General of AIPA, H.E. Ar. Siti Rozaimeriyanty Dato Haji Abdul Rahman dalam unggahan AIPA dalam akun Instagramnya, Rabu (3/9). AIPA pun menegaskan postingan Laras dibuat dalam kapasitas pribadi. AIPA menegaskan konten Laras tidak mewakili AIPA. "Sekretariat ingin mengklarifikasi bahwa unggahan yang dimaksud dibuat di akun media sosial pribadi individu tersebut, dalam kapasitas pribadinya, dan semata-mata mewakili pendapat pribadinya," tulisnya. Meski begitu, AIPA membenarkan saat postingan itu dibuat, Laras masih berstatus sebagai staf AIPA. "Namun, diakui bahwa pada saat unggahan tersebut dibuat, individu tersebut masih menjabat sebagai staf Sekretariat AIPA," ujarnya. Di sisi lain AIPA memahami efek postingan itu. AIPA juga menyebut jika konten Laras itu juga berdampak pada AIPA. "Meskipun tindakannya sepenuhnya bersifat pribadi dan di luar kendali lembaga, Sekretariat mengakui keseriusan implikasinya terhadap hubungan AIPA dan ASEAN," katanya.
NUSAIBAH_3
Region: ID
Thursday 04 September 2025 11:37:16 GMT
Music
Download
Comments
umimuniroh6 :
saya yaqin mbak ini orang baik
2025-09-05 01:44:50
17
Rudi Siswoyo :
sudah enak dpt pekerjaan,eee..malah berulah.Klo udah gini,yg rugi siapa...😇
2025-09-04 21:56:14
16
Nurhasanah Syahran :
kerjaan mntereng kepeleset kt2 ungahan bisa melengserkan jbtan/pkerjaan 😢😢
2025-09-08 00:21:50
0
ergian :
sibuk nangkepin orng yg brani bersuara,,,bukannya berbenah, takutnya memancing amarah rakyat lanjutan🙏
2025-09-05 10:42:47
9
I M M O R T A L 6 6 6 :
HAM di Indonesia sudah mati di tangan aparat
2025-09-05 17:14:09
11
Jon baron :
rusak hukum indonesia di tangan kapolri
2025-09-07 00:58:17
0
mustapid1234 :
yg ginian aja cepat 😭
2025-09-05 19:55:04
4
@begati :
save Laras
2025-09-04 19:34:49
3
dian1818# :
inilah pentingnya sekali bijak dlm sosial.Media
2025-09-04 20:22:47
5
NKRI harga mati :
Negara kita sedang krisis demokrasi
2025-09-07 01:04:55
1
😎😎😎😎😎😎 :
Mantap👍👍👍👍👍👍
2025-09-04 14:42:20
0
Dewanti.Asmarani24 :
Biar jd pelajarann yaaaa dekkk
2025-09-05 01:19:34
2
Sisca Ks :
kelewat pinter
2025-09-05 01:03:54
1
Mohamad Fauzi :
bila perlu SEUMUR hidup ini sudah tindakan makar
2025-09-06 02:32:07
1
yongjinzzzzz :
kalau begini kembali lagi lah kita ke sistim kerjaan..
2025-09-05 10:47:15
0
ArCheLov :
orang pintarnya ktanya!! 🤣😂🤣😂🤣😂
2025-09-05 20:39:06
0
naomi manado :
karirx ok bgt cu...
2025-09-04 15:00:25
0
Guntur zs :
mungkin dia lg gabut
2025-09-05 01:22:27
0
konikonii :
mantap
2025-09-04 15:13:11
0
Melukis_Senja :
isi nya Buzzer 😌... cair brapa sih
2025-09-04 18:01:06
6
Danish raffasya al hanan :
yg makar mau melengserkan prabowo dr psi blm di tangkap ???
2025-09-04 14:14:35
5
fahrurrozi8560 :
kurang perhitungan ini negara indonesia beda dg amerika
2025-09-06 00:51:04
0
anotherthata :
y m ln
2025-09-04 18:19:48
0
Saxolites :
🥰
2025-09-09 14:29:50
0
RoY_Joel_Purnama_Simbolon😌😌 :
😌
2025-09-08 06:10:56
0
To see more videos from user @nusaibah_388, please go to the Tikwm
homepage.