1. Home
  2. Detail

@topekrajinmengaji: #spain #argentina #decul #lafuriaroja #laalbiceleste🇦🇷

©️🅰️©️€🆖
©️🅰️©️€🆖
Open In TikTok:
Region: ID
Friday 05 September 2025 01:45:17 GMT
5459
535
3
63

Music

Download

No Watermark .mp4 (0MB) No Watermark(HD) .mp4 (0MB) Watermark .mp4 (0MB) Music .mp3

Comments

ahidyreborn
ahidyreborn :
sementara fans madrid : 😡😡😡
2025-09-05 04:13:07
1
starbooy2026
Starboy :
DECUL🤣🤣🤣
2025-09-05 01:51:44
1
alba24.f
Mas Al :
brazil jga😆
2025-09-05 02:55:57
1
ultinolan770
TIMOTHY CLIPPER :
messi [cry][cry]
2025-09-05 01:52:26
1
ilham.nofriansyah7
Ilham Nofriansyah :
tinggal nunggu Indonesia 🔥
2025-09-05 04:18:08
0
To see more videos from user @topekrajinmengaji, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Is it just me or?
Is it just me or?
#fyp #foryou #mernuel #mernosketti #moski
#fyp #foryou #mernuel #mernosketti #moski
Suasana Pengadilan Tipikor Bengkulu seketika dipenuhi tangisan usai pembacaan vonis mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Rabu (27/8/2025). Dalam amar putusannya Hakim Pengadilan Tipikor Bengkulu menjatuhkan vonis 10 tahun dan denda RP 700 juta, serta uang pengganti Rp 39 Miliar. Majelis hakim menyatakan bahwa seluruh rangkaian perbuatan yang dilakukan oleh Rohidin Mersyah, Isnan Fajri, dan Anca terkait erat dengan upaya menggalang dana politik. Fakta persidangan menyebutkan uang hasil gratifikasi dan pemerasan digunakan untuk membiayai sejumlah kegiatan politik menjelang Pilkada 2024. Hakim menilai bahwa penggunaan dana hasil korupsi untuk kepentingan pribadi maupun politik merupakan tindakan yang merugikan negara, melukai rasa keadilan masyarakat, dan mencederai demokrasi.
Suasana Pengadilan Tipikor Bengkulu seketika dipenuhi tangisan usai pembacaan vonis mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Rabu (27/8/2025). Dalam amar putusannya Hakim Pengadilan Tipikor Bengkulu menjatuhkan vonis 10 tahun dan denda RP 700 juta, serta uang pengganti Rp 39 Miliar. Majelis hakim menyatakan bahwa seluruh rangkaian perbuatan yang dilakukan oleh Rohidin Mersyah, Isnan Fajri, dan Anca terkait erat dengan upaya menggalang dana politik. Fakta persidangan menyebutkan uang hasil gratifikasi dan pemerasan digunakan untuk membiayai sejumlah kegiatan politik menjelang Pilkada 2024. Hakim menilai bahwa penggunaan dana hasil korupsi untuk kepentingan pribadi maupun politik merupakan tindakan yang merugikan negara, melukai rasa keadilan masyarakat, dan mencederai demokrasi.
#CapCut
#CapCut


📸🖤🫀🖤🤡🖤🙂
📸🖤🫀🖤🤡🖤🙂

About

Legal