1. Home
  2. Detail

@havale_jine: #شێلادزێ_دێرەلوک_اربیل_شێخان_ئامێدیێ_دهوک

Havale_Jine
Havale_Jine
Open In TikTok:
Region: IQ
Tuesday 09 September 2025 12:01:48 GMT
1996
118
8
27

Music

Download

No Watermark .mp4 (1.89MB) No Watermark(HD) .mp4 (1.38MB) Watermark .mp4 (3.3MB) Music .mp3

Comments

sshlerjan
Shlir xan2233 :
❤❤❤
2025-09-09 16:18:58
1
rozandoski
روزان :
🥺🥺🥺🥺🥺🥺
2025-09-09 15:14:09
1
ii.varinnn0
ii-varinn :
❤❤❤
2025-09-09 14:17:19
1
shefaha
بار زانى :
😭😭😭
2025-09-09 12:25:57
1
To see more videos from user @havale_jine, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

#italy #italy🇮🇹 #italyale #italya #italytravel #italya #italyale🇮🇹 #roma #vaticano
#italy #italy🇮🇹 #italyale #italya #italytravel #italya #italyale🇮🇹 #roma #vaticano
Sri Mardiana Sulistyowati 40 tahun,  warga Desa Madukoro, Kotabumi Utara, Lampung Utara, melaporkan Seorang oknum Anggota DPRD atas dugaan penyerobotan lahannya seluas 3, 5 Hektar, ke Polisi. Perkara ini sudah berjalan selama 11 bulan. Sejak,  Oktober 2024 lalu. Menurut Sri Mardiana, kejadian penyerobotan tanahnya berlokasi di Desa Sri Agung, Kecamatan Sungkai Jaya, terjadi pada Kamis, 1 Agustus 2024, sekitar pukul 09.30 WIB. Oknum HS diduga menguasai dan menanami lahan seluas 35.067 meter persegi dengan tanaman sawit tanpa izin atau pemberitahuan kepada pemilik lahan.  Tanah tersebut memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) yang telah disahkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung Utara pada 15 April 2015. Meski sudah mencoba menyelesaikan masalah ini melalui mediasi dengan kepala desa setempat, upaya tersebut gagal.  Sri Mardiana menjelaskan bahwa lahan keluarganya awalnya seluas 11,5 hektare, namun sebagian dengan luas 8 hektare sudah dijual kepada HS dan telah mendapatkan pemecahan sertifikat dari BPN. Namun sayangnya terlapor diduga menyerobot sisanya. Polres Lampung Sudah menggelar perkara yang dilakukan penyidik dengan menghadirkan pihak pelapor dan terlapor. Saat itu petugas BPN telah melakukan pengukuran ulang. Dan hasilnya sesuai, dengan sertifikat milik Sri Mardiana. Pelapor Sri Mardiana Sulistyowati ditemani Sang Suami Endri Yudi didampingi Samsi Eka Putra Kuasa hukumnya , Selasa 9 September 2025,  dipanggil pihak Satreskrim Polres Lampung Utara, untuk kembali diminta keterangan. Samsi Eka Putra Kuasa hukum pelapor, mengatakan saat ini status perkara ini sudah naik statusnya ke penyidikan. Terlapor merupakan oknum anggota DPRD Lampung Utara. Hari ini, pihak penyidik memberikan surat perihal pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan. Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Apfryyadi Pratama menjelaskan, perkara dugaan penyerobotan lahan tersebut,  sudah naik ke penyidikan. Pelapor, terlapor dan beberapa saksi terkait kembali dipanggil untuk dimintai keterangan. (*) #kabarlampung #lampungutara #serobotlahan #oknumdprd #madukoro
Sri Mardiana Sulistyowati 40 tahun,  warga Desa Madukoro, Kotabumi Utara, Lampung Utara, melaporkan Seorang oknum Anggota DPRD atas dugaan penyerobotan lahannya seluas 3, 5 Hektar, ke Polisi. Perkara ini sudah berjalan selama 11 bulan. Sejak,  Oktober 2024 lalu. Menurut Sri Mardiana, kejadian penyerobotan tanahnya berlokasi di Desa Sri Agung, Kecamatan Sungkai Jaya, terjadi pada Kamis, 1 Agustus 2024, sekitar pukul 09.30 WIB. Oknum HS diduga menguasai dan menanami lahan seluas 35.067 meter persegi dengan tanaman sawit tanpa izin atau pemberitahuan kepada pemilik lahan.  Tanah tersebut memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) yang telah disahkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung Utara pada 15 April 2015. Meski sudah mencoba menyelesaikan masalah ini melalui mediasi dengan kepala desa setempat, upaya tersebut gagal.  Sri Mardiana menjelaskan bahwa lahan keluarganya awalnya seluas 11,5 hektare, namun sebagian dengan luas 8 hektare sudah dijual kepada HS dan telah mendapatkan pemecahan sertifikat dari BPN. Namun sayangnya terlapor diduga menyerobot sisanya. Polres Lampung Sudah menggelar perkara yang dilakukan penyidik dengan menghadirkan pihak pelapor dan terlapor. Saat itu petugas BPN telah melakukan pengukuran ulang. Dan hasilnya sesuai, dengan sertifikat milik Sri Mardiana. Pelapor Sri Mardiana Sulistyowati ditemani Sang Suami Endri Yudi didampingi Samsi Eka Putra Kuasa hukumnya , Selasa 9 September 2025,  dipanggil pihak Satreskrim Polres Lampung Utara, untuk kembali diminta keterangan. Samsi Eka Putra Kuasa hukum pelapor, mengatakan saat ini status perkara ini sudah naik statusnya ke penyidikan. Terlapor merupakan oknum anggota DPRD Lampung Utara. Hari ini, pihak penyidik memberikan surat perihal pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan. Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Apfryyadi Pratama menjelaskan, perkara dugaan penyerobotan lahan tersebut,  sudah naik ke penyidikan. Pelapor, terlapor dan beberapa saksi terkait kembali dipanggil untuk dimintai keterangan. (*) #kabarlampung #lampungutara #serobotlahan #oknumdprd #madukoro
i have not been able to recreate this makeup or hair since i did it🥲🥲
i have not been able to recreate this makeup or hair since i did it🥲🥲
Rrofsh vlla @Konvertim Patentash #fyp #viral_video #italia #albania #shqiptaretneperbote🇦🇱🌍
Rrofsh vlla @Konvertim Patentash #fyp #viral_video #italia #albania #shqiptaretneperbote🇦🇱🌍
#اكسبلور #م
#اكسبلور #م
🇵🇰🔗🖇️🇸🇦🔗🖇️🇮🇷
🇵🇰🔗🖇️🇸🇦🔗🖇️🇮🇷

About

Legal