KLIK PENDIDIKAN - Bisa diketahui, honorer saat ini sudah masuk tahap pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) PPPK Paruh Waktu. Tetapi, pengisian DRH ini belum bisa diakses semua tenaga honorer. Banyak peserta yang seharusnya sudah melangkah ke tahap pemberkasan masih tertahan. Badan Kepegawaian Negara (BKN) akhirnya memberikan penjelasan mengenai biang keladinya. Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian dan Digitalisasi Manajemen ASN BKN, Suharmen, menegaskan bahwa kendala ini bukan berasal dari sistem SSCASN. Melainkan karena prosedur administrasi yang belum sepenuhnya diselesaikan oleh instansi. “Pengisian DRH PPPK paruh waktu bisa dilakukan setelah Kementerian PANRB menerbitkan formasi PPPK paruh waktu,” ujarnya. Suharmen menjelaskan lebih lanjut bahwa meskipun formasi telah ditetapkan oleh Kemenpan RB, peserta tidak langsung bisa mengisi DRH. Kok bisa? Mari simak penjelasan berikut hingga selesai agar Anda lebih mudah untuk memahaminya. Nah, terkait hal ini, Suharmen kembali menjelaskan secara rinci. “Kalau formasi sudah ditetapkan KemenPANRB, dan instansi sudah melakukan klik final pengumuman, maka instansi dapat memilih tanggal mulai pengisian DRH,” tambahnya. Artinya, meski honorer sudah dinyatakan lulus seleksi, akses DRH tetap terkunci apabila instansi belum menekan tombol final pengumuman pada sistem. Selain itu, BKN menegaskan bahwa waktu pengisian DRH sangat terbatas. Sistem SSCASN hanya akan membuka akses hingga 15 September 2025, tanpa ada perpanjangan waktu. "Kalau instansi belum finalisasi, peserta belum bisa isi DRH meski jadwal sudah ada,” kata Suharmen. Kondisi ini menimbulkan keresahan di kalangan honorer karena mereka khawatir gagal melanjutkan proses. Untuk memberi solusi keterlambatan, BKN mengimbau honorer agar segera menghubungi instansi masing-masing bila masih belum bisa mengakses menu pengisian DRH. Dengan itu, instansi bisa segera melakukan finalisasi pengumuman dan membuka akses sebelum batas waktu berakhir. Jadi, permasalahannya adalah, apabila formasi belum diumumkan KemenPANRB DRH hanya bisa diisi setelah formasi resmi ditetapkan. Kemudian, instansi belum klik finalisasi Meskipun formasi sudah ada, akses DRH tetap terkunci tanpa finalisasi instansi. Waktu terbatas sistem hanya membuka akses sampai 15 September 2025, tanpa perpanjangan. Banyak honorer masih tertahan dalam pengisian DRH PPPK Paruh Waktu karena faktor teknis di instansi, bukan karena kelalaian peserta. Finalisasi dari instansi menjadi kunci utama agar akses dapat dibuka. Dengan tenggat yang semakin dekat, yakni 15 September 2025, komunikasi cepat antara honorer dan instansi diperlukan agar tidak ada peserta yang gugur. Baik, sekian pembahasan kali ini, semoga bisa dipahami dan bermanfaat. #pppkparuhwaktu #pengisiandrhpppkparuhwaktu #pengumumanalokasikebutuhanpppkparuhwaktu #Beritaviral - @r4kabbws