@barrett.martin: The other half's reaction 🔥#couple #tiktok #america #foryou #electrodrill #prank

Dog world
Dog world
Open In TikTok:
Region: US
Tuesday 23 September 2025 10:08:27 GMT
986538
16758
328
2681

Music

Download

Comments

verstudytok
Estácuentaesparaverstudytok :
ja ja ja ja
2025-09-24 15:34:12
0
user8198619305414
Siles Rey :
Dios mío 🤣🤣🤣😂😂
2025-09-24 02:32:21
8
user83wmghd2jx
Ди :
стояла женщина скучала 🤣🤣🤣😅
2025-09-24 13:02:08
0
jane.perumal
Jane Perumal :
liked that
2025-09-23 17:25:34
3
anamariamota640
anamariamota640 :
kkkkkk,😂😂😂😂
2025-09-25 12:16:11
0
eresarte1
Monik :
🤣🤣🤣🤣🤣🤭 lindos todos 🤣🤣🤭
2025-09-24 00:52:27
1
user57116096167570
Олег 1975 :
я з переляку своїй у вухо заїхав. більше так не жартує
2025-09-24 09:46:32
6
gotcha_man001
Gotcha :
The first likes it
2025-09-24 07:07:43
2
mja6544
MJA :
funny has hell
2025-09-23 19:27:06
3
castilho8804
Castilho :
Boa 😂😂😂😂
2025-09-24 15:52:18
0
jeremieamani218
GROUPE SILOÉ :
le 4eme 👍
2025-09-24 09:53:47
2
kane.politique.se
KANE DIASPORA 🇸🇳🇸🇳🇸🇳 :
Kkk😁😅😂
2025-09-23 19:57:31
3
angelicaaguiar531
angelicaaguiar531 :
jajaja😂😂
2025-09-24 23:47:32
0
groveudcku8
chino :
jajajaja
2025-09-23 23:46:59
5
nelly.gomez824
Nelly Gomez :
que bromitas😳
2025-09-25 00:32:53
0
ebonii876
Ebonii :
Im in stitches this is indeed a case of mind over matter
2025-09-24 06:54:14
1
indiacherokee35
Gatona.💜 :
Kakakakaka
2025-09-25 00:41:24
0
ieao45
IeaO :
как спать то теперь 😂😂😂😂😂
2025-09-24 19:12:05
0
rositabel7
Rosicitabel :
Qué clase de bromas que pueden causar un accidente
2025-09-24 05:41:47
4
emiryona1
emiryona :
😂😂😂 me divierte tanto este chiste 😂😂😂😂
2025-09-24 02:45:29
2
quique77759
Jose Enrique Salmero :
Son unicas😂😂😂💯
2025-09-25 02:13:48
2
juangotopo1986
Juan Gotopo :
de por dios.... es para murir 😂😂
2025-09-23 20:08:04
5
mfbg2
Mouzania :
kkkkk
2025-09-24 23:29:05
0
germananturidaza
jeffry daza :
jajajaja 🤣🤣🤣
2025-09-23 15:58:31
4
piti8383
piti :
Bromas para morirse de Risa
2025-09-23 22:05:03
2
To see more videos from user @barrett.martin, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Presiden (KSP) M Qodari membongkar data mengenai insiden siswa keracunan akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG). Qodari menyampaikan, berdasarkan data dari Badan Gizi Nasional (BGN), Kementerian Kesehatan, serta Badan Pengawas Obat dan Makanan, masing-masing institusi melaporkan bahwa ada lebih dari 5.000 siswa tercatat mengalami keracunan.
JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Presiden (KSP) M Qodari membongkar data mengenai insiden siswa keracunan akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG). Qodari menyampaikan, berdasarkan data dari Badan Gizi Nasional (BGN), Kementerian Kesehatan, serta Badan Pengawas Obat dan Makanan, masing-masing institusi melaporkan bahwa ada lebih dari 5.000 siswa tercatat mengalami keracunan. "(Data) dari Kemenkes, 60 kasus dengan 5.207 penderita, data 16 September. Kemudian BPOM, 55 kasus dengan 5.320 penderita, data per 10 September 2025,” ujar Qodari di Istana, Jakarta, Senin (22/9/2025). Qodari menjelaskan, Jawa Barat (Jabar) menjadi provinsi yang paling banyak terjadi kasus keracunan MBG. “Puncak kejadian tertinggi pada bulan Agustus 2025 dengan sebaran terbanyak di Provinsi Jawa Barat,” ucap dia. Qodari pun membeberkan empat indikator terjadinya keracunan MBG, yakni higienitas makanan, suhu makanan dan ketidaksesuaian pengolahan pangan, kontaminasi silang dari petugas, dan ada indikasi sebagian disebabkan alergi pada penerima manfaat. Sementara itu, Qodari mengatakan bahwa kasus keracunan MBG dapat ditekan apabila setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memiliki sertifikasi yang jelas, seperti sertifikasi Laik Higiene dan Sanitasi dari Kementerian Kesehatan. “Jadi singkatnya, SPPG itu harus punya SLHS dari Kemenkes sebagai upaya mitigasi dan pencegahan keracunan pada program MBG,” imbuh Qodari. Sebelumnya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah untuk memastikan agar pelaksanaan program MBG idak merugikan anak-anak usai munculnya kasus keracunan massal di sejumlah daerah. “Ya harus selalu dilakukan evaluasi untuk bisa ditindaklanjuti, agar pelaksanaannya di lapangan bisa menjadi lebih baik. Jangan sampai kemudian anak-anak yang kemudian dirugikan,” ujar Puan saat ditemui di Gedung DPR RI, Senin (22/9/2025). Puan mengakui bahwa pelaksanaan MBG secara masif tidak mudah untuk dilakukan sehingga evaluasi program harus rutin dilakukan oleh pemerintah. Ketika kasus keracunan massal terjadi berulang di sejumlah daerah, Puan pun mendesak agar program tersebut dievaluasi secara total. “Jadi memang tidak mudah untuk melaksanakan hal tersebut, karenanya memang pihak-pihak yang terkait harus bisa melakukan evaluasi total,” kata politikus PDI-P tersebut. #fyppppppppppppppppppppppp #beritatiktok #trending #beritaviral #fyp

About