@lincoin247: #fyp #foryoupage #viraltiktok #kenyantiktok🇰🇪 #trendingvideo

Lincoin
Lincoin
Open In TikTok:
Region: KE
Friday 26 September 2025 19:18:27 GMT
1156
121
8
0

Music

Download

Comments

willy_maina_
willy_me :
😁😁😂😂woi
2025-09-27 06:10:14
0
kabaikuh
Baikuh :
khai😂😂😭
2025-09-27 04:56:40
1
ace_maura.22
❤️A🤍C💜E💍 :
mm nmeona ukitetemeka😂😂
2025-09-26 19:26:52
1
stitches2543
stitches254 :
😅😅
2025-09-26 19:22:06
0
To see more videos from user @lincoin247, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Aksi Solidaritas di Gedung Negara Grahadi Ricuh, Tuntut Keadilan Tewasnya Pengemudi Ojol Surabaya – Ribuan mahasiswa dan masyarakat Madura terlibat dalam aksi solidaritas di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, berujung cuhan akibat geramnya para peserta aksi, Jumat (29/08/2025). Aksi yang awalnya berlangsung damai berubah menjadi bentrokan setelah massa memprotes tindakan represif aparat dalam penanganan demonstrasi sebelumnya di Jakarta, yang menewaskan seorang pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan. Kericuhan mulai pecah tak lama setelah massa turun ke jalan menyuarakan tuntutan. Ketegangan meningkat ketika gapura di depan Gedung Grahadi dirusak. Beberapa peserta aksi juga sempat mencoba memanjat pagar gedung, namun dicegah oleh rekan-rekannya. Dari sisi keamanan, aparat kepolisian membentuk barikade dengan tameng menyusul lemparan benda keras dari arah massa. Suasana semakin memanas ketika pagar kawat berduri dirobohkan, memicu aparat menembakkan water cannon ke arah kerumunan untuk membubarkan massa. Melalui mobil komando, pihak kepolisian mengimbau massa untuk menghentikan tindakan anarkis. “Tolong berhenti, jangan merusak parameter pengamanan,” ujar seorang petugas melalui pengeras suara. Namun imbauan tersebut tidak langsung meredakan situasi. Beberapa oknum tak dikenal juga melemparkan benda diduga molotov ke arah halaman timur Grahadi, menyebabkan kobaran api yang membakar sejumlah sepeda motor. Asap hitam membumbung tinggi, menandai eskalasi kekerasan dalam aksi tersebut. Aksi solidaritas ini merupakan respon atas tewasnya Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta, Kamis (28/8/2025), saat unjuk rasa di depan Gedung DPR RI. Dalam aksinya, massa menyuarakan lima tuntutan utama kepada pemerintah dan kepolisian: 1. Menghentikan penggunaan kekerasan berlebihan dalam penanganan demonstrasi dan unjuk rasa. 2. Memecat dan memproses secara hukum seluruh personel kepolisian yang terbukti melakukan kekerasan hingga menyebabkan gugurnya Affan Kurniawan. 3. Memberikan restitusi dan pemulihan kepada seluruh korban kekerasan aparat dalam unjuk rasa 25–28 Agustus 2025. 4. Membebaskan seluruh peserta aksi yang ditahan selama unjuk rasa 25–28 Agustus 2025. 5. Menegakkan prinsip dan standar hak asasi manusia dalam seluruh pelaksanaan tugas Kepolisian Republik Indonesia. Hingga berita ini diturunkan, situasi di sekitar Gedung Negara Grahadi masih belum kondusif, dan aparat keamanan terus berjaga untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. #jatiminfo_id #gedunggrahadi #surabaya #viral #fyppppppppppppppppppppppp
Aksi Solidaritas di Gedung Negara Grahadi Ricuh, Tuntut Keadilan Tewasnya Pengemudi Ojol Surabaya – Ribuan mahasiswa dan masyarakat Madura terlibat dalam aksi solidaritas di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, berujung cuhan akibat geramnya para peserta aksi, Jumat (29/08/2025). Aksi yang awalnya berlangsung damai berubah menjadi bentrokan setelah massa memprotes tindakan represif aparat dalam penanganan demonstrasi sebelumnya di Jakarta, yang menewaskan seorang pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan. Kericuhan mulai pecah tak lama setelah massa turun ke jalan menyuarakan tuntutan. Ketegangan meningkat ketika gapura di depan Gedung Grahadi dirusak. Beberapa peserta aksi juga sempat mencoba memanjat pagar gedung, namun dicegah oleh rekan-rekannya. Dari sisi keamanan, aparat kepolisian membentuk barikade dengan tameng menyusul lemparan benda keras dari arah massa. Suasana semakin memanas ketika pagar kawat berduri dirobohkan, memicu aparat menembakkan water cannon ke arah kerumunan untuk membubarkan massa. Melalui mobil komando, pihak kepolisian mengimbau massa untuk menghentikan tindakan anarkis. “Tolong berhenti, jangan merusak parameter pengamanan,” ujar seorang petugas melalui pengeras suara. Namun imbauan tersebut tidak langsung meredakan situasi. Beberapa oknum tak dikenal juga melemparkan benda diduga molotov ke arah halaman timur Grahadi, menyebabkan kobaran api yang membakar sejumlah sepeda motor. Asap hitam membumbung tinggi, menandai eskalasi kekerasan dalam aksi tersebut. Aksi solidaritas ini merupakan respon atas tewasnya Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta, Kamis (28/8/2025), saat unjuk rasa di depan Gedung DPR RI. Dalam aksinya, massa menyuarakan lima tuntutan utama kepada pemerintah dan kepolisian: 1. Menghentikan penggunaan kekerasan berlebihan dalam penanganan demonstrasi dan unjuk rasa. 2. Memecat dan memproses secara hukum seluruh personel kepolisian yang terbukti melakukan kekerasan hingga menyebabkan gugurnya Affan Kurniawan. 3. Memberikan restitusi dan pemulihan kepada seluruh korban kekerasan aparat dalam unjuk rasa 25–28 Agustus 2025. 4. Membebaskan seluruh peserta aksi yang ditahan selama unjuk rasa 25–28 Agustus 2025. 5. Menegakkan prinsip dan standar hak asasi manusia dalam seluruh pelaksanaan tugas Kepolisian Republik Indonesia. Hingga berita ini diturunkan, situasi di sekitar Gedung Negara Grahadi masih belum kondusif, dan aparat keamanan terus berjaga untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. #jatiminfo_id #gedunggrahadi #surabaya #viral #fyppppppppppppppppppppppp

About