Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
How To Use
Language
English
عربي
Tiếng Việt
русский
français
español
日本語
한글
Deutsch
हिन्दी
简体中文
繁體中文
Home
Detail
@tya9602: #stecu #stecustecuversiangklung #fypシ゚ paling ingen nenger e, kreatif
tya
Open In TikTok:
Region: ID
Tuesday 30 September 2025 04:23:23 GMT
94
4
0
0
Music
Download
No Watermark .mp4 (
28.42MB
)
No Watermark(HD) .mp4 (
28.42MB
)
Watermark .mp4 (
30.33MB
)
Music .mp3
Comments
There are no more comments for this video.
To see more videos from user @tya9602, please go to the Tikwm homepage.
Other Videos
#ماله_حل_الشعب_الصيني😂😂
Comeback dari Kegelapan Studio rekaman tahun 1988 menjadi saksi perjuangan seorang penyanyi yang sedang mencoba bangkit dari jurang terdalam hidupnya. Natalie Cole, putri legenda jazz Nat King Cole, duduk menghadapi mikrofon dengan perasaan campur aduk. Dekade 1980-an telah menjadi periode terkelam dalam hidupnya: kecanduan narkoba hampir menghancurkan karier dan keluarganya. Namun setelah rehabilitasi, dia kembali ke studio dengan tekad baru dan sebuah lagu yang akan mengubah segalanya. "Miss You Like Crazy" ditulis oleh Gerry Goffin, Michael Masser dan Preston Glass, dan pertama kali dirilis oleh Natalie Cole pada 1989. Lagu ini dirilis sebagai single utama pada 15 Maret 1989 dari album studio solo kesebelasnya, "Good to Be Back". Judul album sendiri sudah menjadi pernyataan: dia benar-benar kembali. Drama dimulai ketika trio penulis lagu legendaris ini berkumpul menciptakan balada yang sempurna untuk comeback Cole. Michael Masser dan Gerry Goffin, duo yang telah menciptakan hits untuk Diana Ross dan Whitney Houston, berkolaborasi dengan Preston Glass untuk menciptakan sesuatu yang istimewa. Goffin dan Masser sebelumnya telah menerima nominasi Academy Award pada 1976 untuk tema film Mahogany yang dinyanyikan Diana Ross, serta menulis hits seperti "Saving All My Love for You" untuk Whitney Houston. Jerry Smith dari Music Week memuji lagu ini sebagai "balada yang kuat dan menyapu, di mana talenta vokalnya yang melambung tinggi ditampilkan dengan baik di antara produksi dramatis dan sangat halus dari Michael Masser". Twist mengejutkan terjadi ketika lagu tentang kerinduan emosional ini menjadi metafora sempurna untuk perjalanan Cole sendiri: dia merindukan versi terbaik dari dirinya yang hilang dalam kegelapan kecanduan. Pencapaian komersial melampaui semua harapan. Lagu ini mencapai posisi nomor 7 di Billboard Hot 100. Genre adult contemporary pop yang dibawakan Cole memberikan kedewasaan emosional yang hanya bisa datang dari seseorang yang telah melalui cobaan berat dan bangkit kembali. Keajaiban terbesar terletak pada transformasi personal yang terjadi. Suara Cole yang penuh soul mengubah balada sederhana tentang merindu seseorang menjadi anthem tentang menemukan kembali diri sendiri. Setiap nada yang dia nyanyikan membawa beban pengalaman hidup yang nyata: perjuangan, penderitaan, rehabilitasi, dan akhirnya kemenangan. Album "Good to Be Back" menjadi pernyataan artistik yang kuat. Setelah bertahun-tahun terjebak dalam spiral kecanduan yang hampir mengakhiri kariernya, Cole membuktikan bahwa comeback sejati tidak hanya tentang kembali ke industri musik, tetapi tentang menemukan kembali suara dan identitas yang sempat hilang. Ironi termanis terjadi ketika lagu tentang kerinduan yang mendalam justru menjadi perayaan kehadiran kembali, mengubah periode kegelapan menjadi cahaya baru yang lebih terang, membuktikan bahwa terkadang jatuh paling dalam adalah awal dari kebangkitan paling spektakuler. #80s #top10
Que dolor 😌🧘🏽♀️✨#ibarra #fypシ
#tiktokshopcreatorpicks #tiktokshopcreatorfinds #tiktokshoplabordaysale #heydudes #heydudeshoes @HeyDude
Reactions to Ronaldo☠️🔥 | #footballtiktok #football #fyp #cristianoronaldo #_7mustafayev_
#dress #daster #outfitideas
About
Robot
Legal
Privacy Policy