@trandat616: Thương phận hồng nhan … #trandat616 #25sent #capcut #capcutpioneer #pioneertemplate

𝙩𝙧𝙖𝙣𝙙𝙖𝙩..
𝙩𝙧𝙖𝙣𝙙𝙖𝙩..
Open In TikTok:
Region: VN
Wednesday 01 October 2025 03:35:10 GMT
301441
9501
95
416

Music

Download

Comments

nhily010
🇻🇳NHI LY (李氏金黃🇹🇼) :
thích bài này ghê, mà không dám ghép ảnh sợ NYC nghĩ mình không HP kkk
2025-10-02 11:18:07
7
lan0397
AN Nhiên :
6 Năm vẫn cố gắng từng ngày buông không được vì thương con
2025-10-02 13:57:58
7
khansuabongviet2023
Quỳnh Anh :
Xin tên bài hát ak
2025-10-02 16:03:39
1
tramcamxuc_109
𝐓𝐫ạ𝐦𝐂ả𝐦𝐗ú𝐜109 :
Hay nha...
2025-10-02 13:46:01
1
thereal.phantrong
Phan Trọng :
Hay quá
2025-10-01 23:51:16
1
binhyen_1096
🎵𝐁𝐢ể𝐧_𝐋ặ𝐧𝐠 💿 :
hay lắm anh
2025-10-02 12:33:52
1
datnguyen_9x6
Đạt :
Hay 👍
2025-10-02 04:07:11
1
huutien.0210
huutien.0210 :
Hay quá ạ.
2025-10-01 08:45:38
2
phancam1995_
𝓟𝓱𝓪𝓷 𝓒𝓪̂̉𝓶 :
Hay anh ơi
2025-10-02 03:23:46
1
hanguyen10.05
Hanguyen :
yepp 🥺🥺
2025-10-02 17:23:38
1
noibuonkhongten_70.tn
🎵TRẠM CẢM XÚC ⁷⁰TN🎵 :
Buổi trưa vv nha anh trai 🥰🥰
2025-10-01 05:28:51
1
hai_ngan988
Hải Ngân :
Thương em🥺
2025-10-02 23:00:08
0
nguyenhana71
Mỹ Ngọc🎀 :
Tại mình Tệ nên k xứng đáng có được hạnh phúc đâu 😄
2025-10-03 02:48:41
0
anh_mo_tomboy
Nào ốm comeout :
cố lên nha tôi mong em sẽ hạnh phúc với người sau
2025-10-02 16:28:15
1
traitimlanh027
𝖃í𝖚✌️ :
Trưa vv nha a
2025-10-01 05:14:47
1
phphuong07091925
PhPhuong07091925 :
Vùng vẫy cũng bằng 0= không bằng lòng~~
2025-10-02 20:38:27
0
utnhoi1310
Út Nhoi :
5 năm nay púa mệt 😪
2025-10-02 16:44:33
0
linhnhaque64
Linh Nhà Quê :
Trưa vui vẻ nha 🥰
2025-10-01 06:19:50
1
tiktoknganha86
Ngân Hà 💓25🌼11💓 :
hay quá 💐
2025-10-01 23:21:58
1
dnct1994
Nhã Lam 🍀 :
Con tim đã tàn phai ....
2025-10-02 23:24:35
0
munryu
✨𝗖𝗼̂𝗻𝗴 𝗕𝗶̀𝗻𝗵✨ :
Dù ko có ny ko có trải nghiệm nhưng nghe vẫn thấy hay.
2025-10-02 16:05:40
0
yennguyen110994
kim yen 1994 :
hay
2025-10-02 11:32:41
0
minhtung013
nguyen minh tuan :
🥰🥰buổi tối luôn vui vẻ nhé bạn ơi
2025-10-01 11:57:22
2
user4n9zz8ythuhuyen
Thuhuyen11 :
1 sự cố chấp để nhận lại hậu quả bây giờ 😁
2025-10-02 12:51:00
0
thanhnganguyen544
ℕ 𝕘 𝕒 🐣 :
10 năm r ạ. Kb đến lúc nào mới có thể thật sự buông bỏ 😌
2025-10-02 14:30:59
0
To see more videos from user @trandat616, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Tongkonan dalam budaya Toraja jauh melampaui bentuk rumah adat. Ia adalah penanda identitas, pusat kebersamaan dan simbol warisan luhur yang menyatukan keluarga besar lintas generasi. Tongkonan tidak dapat dipandang semata sebagai bangunan kayu dan atap sebab di dalamnya tersimpan memori leluhur, nilai kekerabatan serta simbol martabat budaya Toraja itu sendiri yang sudah diwariskan turun-temurun. Salah satunya adalah Tongkonan Ka’pun, sebuah rumah adat yang telah berdiri selama kurang lebih tiga abad dan dihuni oleh 16 generasi. Tongkonan ini bukan hanya saksi perjalanan keluarga tetapi juga saksi sejarah Toraja itu sendiri. Dalam lingkup adat, tongkonan Ka’pun memiliki legitimasi kuat sebagai tongkonan warisan karena dibangun berdasarkan persetujuan keluarga besar dan dijaga melalui tata aturan adat yang ketat. Namun dalam dinamika kehidupan modern, tongkonan tidak lagi hanya berhadapan dengan hukum adat. Ia kini berhadapan dengan hukum formal: sertifikat tanah, keputusan pengadilan, dan eksekusi negara. Tongkonan Ka’pun menjadi contoh nyata dari benturan itu. Sengketa lahan yang membelitnya berujung pada ancaman eksekusi, meski secara adat tongkonan ini memiliki legitimasi yang tidak terbantahkan. Inilah dilema besar kita: di satu sisi tongkonan adalah pilar budaya yang telah diakui bahkan oleh dunia internasional sebagai bagian dari warisan tak benda yang unik. Namun di sisi lain, ia rentan tergerus oleh logika hukum modern yang sering mengabaikan nilai-nilai kultural yang menyertainya. Upaya adat untuk mempertahankan Ka’pun sudah dilakukan, seperti: ritual-ritual sakral digelar, doa dipanjatkan dan hewan kurban dipersembahkan. Semua itu adalah bentuk ikhtiar menjaga kehormatan leluhur. Tetapi ketika hukum formal dijalankan tanpa ruang dialog dengan hukum adat, maka tongkonan yang seharusnya menjadi benteng budaya justru terancam roboh. Pertanyaannya: apakah kita masih berpihak pada pilar budaya kita sendiri? Apakah tongkonan hanya kita agungkan sebagai simbol pariwisata dan kebanggaan tetapi kita biarkan runtuh ketika berhadapan dengan persoalan hukum dan kepentingan ekonomi? Tongkonan Ka’pun mengingatkan kita bahwa keberlangsungan budaya Toraja tidak cukup hanya dijaga tanpa tindakan. Ia harus diperjuangkan, dipertahankan dan diberi ruang dalam sistem hukum formal. Sebab jika tongkonan sebagai pilar utama kita runtuh maka yang roboh bukan hanya bangunan kayu; tetapi juga jiwa budaya dan marwah leluhur Toraja itu sendiri. #tongkonan #warisanbudaya #pilarbudayatoraja #tongkonankapun #foryoupage
Tongkonan dalam budaya Toraja jauh melampaui bentuk rumah adat. Ia adalah penanda identitas, pusat kebersamaan dan simbol warisan luhur yang menyatukan keluarga besar lintas generasi. Tongkonan tidak dapat dipandang semata sebagai bangunan kayu dan atap sebab di dalamnya tersimpan memori leluhur, nilai kekerabatan serta simbol martabat budaya Toraja itu sendiri yang sudah diwariskan turun-temurun. Salah satunya adalah Tongkonan Ka’pun, sebuah rumah adat yang telah berdiri selama kurang lebih tiga abad dan dihuni oleh 16 generasi. Tongkonan ini bukan hanya saksi perjalanan keluarga tetapi juga saksi sejarah Toraja itu sendiri. Dalam lingkup adat, tongkonan Ka’pun memiliki legitimasi kuat sebagai tongkonan warisan karena dibangun berdasarkan persetujuan keluarga besar dan dijaga melalui tata aturan adat yang ketat. Namun dalam dinamika kehidupan modern, tongkonan tidak lagi hanya berhadapan dengan hukum adat. Ia kini berhadapan dengan hukum formal: sertifikat tanah, keputusan pengadilan, dan eksekusi negara. Tongkonan Ka’pun menjadi contoh nyata dari benturan itu. Sengketa lahan yang membelitnya berujung pada ancaman eksekusi, meski secara adat tongkonan ini memiliki legitimasi yang tidak terbantahkan. Inilah dilema besar kita: di satu sisi tongkonan adalah pilar budaya yang telah diakui bahkan oleh dunia internasional sebagai bagian dari warisan tak benda yang unik. Namun di sisi lain, ia rentan tergerus oleh logika hukum modern yang sering mengabaikan nilai-nilai kultural yang menyertainya. Upaya adat untuk mempertahankan Ka’pun sudah dilakukan, seperti: ritual-ritual sakral digelar, doa dipanjatkan dan hewan kurban dipersembahkan. Semua itu adalah bentuk ikhtiar menjaga kehormatan leluhur. Tetapi ketika hukum formal dijalankan tanpa ruang dialog dengan hukum adat, maka tongkonan yang seharusnya menjadi benteng budaya justru terancam roboh. Pertanyaannya: apakah kita masih berpihak pada pilar budaya kita sendiri? Apakah tongkonan hanya kita agungkan sebagai simbol pariwisata dan kebanggaan tetapi kita biarkan runtuh ketika berhadapan dengan persoalan hukum dan kepentingan ekonomi? Tongkonan Ka’pun mengingatkan kita bahwa keberlangsungan budaya Toraja tidak cukup hanya dijaga tanpa tindakan. Ia harus diperjuangkan, dipertahankan dan diberi ruang dalam sistem hukum formal. Sebab jika tongkonan sebagai pilar utama kita runtuh maka yang roboh bukan hanya bangunan kayu; tetapi juga jiwa budaya dan marwah leluhur Toraja itu sendiri. #tongkonan #warisanbudaya #pilarbudayatoraja #tongkonankapun #foryoupage

About