@andovishow: TICK TOCK THE CLOCK IS TICKING. 17 + 8 TUNTUTAN RAKYAT DITUNGGU!

Andovi da Lopez
Andovi da Lopez
Open In TikTok:
Region: ID
Wednesday 03 September 2025 07:32:01 GMT
3752653
494594
4736
14039

Music

Download

Comments

rav.claw
rav.claw :
the gov be like :
2025-09-03 10:06:10
3532
kursus.bahaasa123
Kursus Bahasa Arab :
Pake Bahasa Inggris kak biar buzzer ga ngerti 😂
2025-09-03 08:09:17
71942
rakyat12345678
rakyat12345 :
gen Z nya keren..cool..you have fluent English
2025-09-11 01:56:04
0
castlebyerszzz
tomholland :
"l dont want this to be a thing that people forget next week because when there's another celebrity drama in this country" DAMNNN
2025-09-03 07:59:05
15796
whisiskarena
whisiskarena :
“i didnt even call this guy” 😂😂😂
2025-09-03 09:08:00
8570
youke0102
harutoscoupchanyeol :
public speakingnya ebih pinter daripada para wakil rakyatnya😭😭
2025-09-03 08:11:33
51986
dixyni
didi :
dudes got excellent english than DPR members
2025-09-03 10:49:39
1093
stress.kid
your geez :) :
BEST CLOSING STATEMENT EVERRR
2025-09-03 09:55:40
2754
noooope9
noooope9 :
PREEETTTT🤣🤣🤣
2025-09-08 09:23:52
0
je.taime215
je t'aime :
this is my first time that i give comment on tiktok. I appreciate and say thank to you, what you're saying is already representing some of us...
2025-09-03 08:30:48
1755
kindafetching
dey :
unexpected ending😭💔
2025-09-03 09:24:30
1308
nurahagem
Lalaa :
"i'm waiting for my turn" 😭😭
2025-09-03 09:20:48
9237
ammyour1
nafas manual :
ngomongin apaan yak 🤔
2025-09-03 08:19:29
7407
agnesiapujadsw
Agnesia Puja :
TIDAK ADA BUZZER DISINI KRN APA? BAHASA INGGRIS KAWANNN…
2025-09-03 12:12:19
7102
amf21f
....... :
gw yakin setengah dari DPR gak tahu bahasa inggris😂
2025-09-03 10:19:02
2707
paramitha_laksmipriya
OverThinker 🧠 :
that "thank u, i got 2 pee"..😂😂
2025-09-03 07:43:17
2771
megagasu
megagasu :
monmaap, "say the name" otomatis nyaut SEVENTEEN😭✨
2025-09-03 09:08:53
14542
laica.10
laica :
dia ngmng b.inggris tp logatnya india😂🙏 lucu aja
2025-09-03 08:23:31
72
ridho95_real
METRO_barbershop 💈 :
foto termahal tahun ini 🔥🔥🔥
2025-09-03 16:30:20
55
lpducsmaintiktok
L.P.D.U.C.S :
knp pada takut nyebut nama presidennya sih, emang dia voldemort?
2025-09-03 08:59:45
2063
mj_propertyjombang
MJ Property :
public speakingnya g kaleng2 sekelas komedian 🥰
2025-09-03 09:31:08
1144
nai_minai
nai :
SETUJUUUU…. aku pernah debat sama org yg bilang klo presiden ga punya power untuk kasus ini secara hukum, and i said bruh?? he’s the president, he’s #1 man in this country, wdym he doesn’t have power in this case??? kocakkk
2025-09-03 09:46:34
18393
angellla037
angel :
keren bgt emang mereka ini😭😭 their nationalism in top level 😭😭😭
2025-09-03 09:01:09
8937
chairaniirani
Raniiii :
Genz ayook pada belajar bahasa inggris, biar marah pke bing dan biar mereka ga pada ngerti. Btw aku open course onlen. Dm aja klo minat wkwk
2025-09-03 09:29:36
810
To see more videos from user @andovishow, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Ketika para gembala Lot dan gembala Abraham bertengkar, Abraham segera turun tangan.  Ia berkata, “Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku dan engkau… sebab kita ini kerabat” (Kej. 13:8).  Alih-alih menuntut haknya, Abraham memilih mengalah.  Ia membiarkan Lot memilih lebih dulu, meskipun sebagai yang lebih tua, ia berhak menentukan bagian.  Lot tentu mengambil tanah yang subur, sedangkan Abraham menerima sisanya. Namun justru di tanah yang “biasa saja” itu, Tuhan meneguhkan janji-Nya dan memberkati Abraham berlipat ganda. Jarang disorot bahwa tindakan Abraham adalah wujud kedewasaan iman, ia menaruh damai di atas ambisi.   Ia percaya berkat tidak ditentukan oleh lokasi atau keuntungan, melainkan oleh tangan Tuhan. Damai lebih berharga daripada kemenangan dalam perebutan. Di dunia kita sekarang,  pertengkaran sering muncul karena perebutan hak: warisan, bisnis, pekerjaan, bahkan di keluarga atau gereja.  Banyak orang rela retak hubungan demi mendapatkan bagian yang lebih besar.  Kita sering lupa bahwa konflik bukan soal siapa yang benar atau lebih berhak, tetapi siapa yang cukup rendah hati untuk memilih damai. Abraham mengajarkan bahwa mengalah bukan berarti kalah.  Melepaskan bukan berarti rugi.  Justru ketika kita berani menyerahkan hak kita demi damai, Tuhan sendiri yang menjadi pembela dan pemberi berkat. Untuk kita hari ini, Apakah kita rela menurunkan ego demi damai? Apakah kita percaya bahwa berkat sejati datang dari Tuhan, bukan dari usaha kita merebut bagian? Mungkin hari ini kita dipanggil untuk menjadi peacemaker, seperti Abraham. #damaiituindah #berkattuhan #renunganhariankristen #firmantuhan #akuinginberdampak
Ketika para gembala Lot dan gembala Abraham bertengkar, Abraham segera turun tangan. Ia berkata, “Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku dan engkau… sebab kita ini kerabat” (Kej. 13:8). Alih-alih menuntut haknya, Abraham memilih mengalah. Ia membiarkan Lot memilih lebih dulu, meskipun sebagai yang lebih tua, ia berhak menentukan bagian. Lot tentu mengambil tanah yang subur, sedangkan Abraham menerima sisanya. Namun justru di tanah yang “biasa saja” itu, Tuhan meneguhkan janji-Nya dan memberkati Abraham berlipat ganda. Jarang disorot bahwa tindakan Abraham adalah wujud kedewasaan iman, ia menaruh damai di atas ambisi. Ia percaya berkat tidak ditentukan oleh lokasi atau keuntungan, melainkan oleh tangan Tuhan. Damai lebih berharga daripada kemenangan dalam perebutan. Di dunia kita sekarang, pertengkaran sering muncul karena perebutan hak: warisan, bisnis, pekerjaan, bahkan di keluarga atau gereja. Banyak orang rela retak hubungan demi mendapatkan bagian yang lebih besar. Kita sering lupa bahwa konflik bukan soal siapa yang benar atau lebih berhak, tetapi siapa yang cukup rendah hati untuk memilih damai. Abraham mengajarkan bahwa mengalah bukan berarti kalah. Melepaskan bukan berarti rugi. Justru ketika kita berani menyerahkan hak kita demi damai, Tuhan sendiri yang menjadi pembela dan pemberi berkat. Untuk kita hari ini, Apakah kita rela menurunkan ego demi damai? Apakah kita percaya bahwa berkat sejati datang dari Tuhan, bukan dari usaha kita merebut bagian? Mungkin hari ini kita dipanggil untuk menjadi peacemaker, seperti Abraham. #damaiituindah #berkattuhan #renunganhariankristen #firmantuhan #akuinginberdampak

About